
Bola.net - Team Principal Petronas Yamaha SRT, Razlan Razali, tak menutup peluang untuk tetap menaungi Valentino Rossi di MotoGP 2022 jika rider berusia 41 tahun tersebut memang tetap ingin balapan. Hal ini ia sampaikan dalam wawancaranya dengan GPOne pada Jumat (15/1/2021).
Razali tak memungkiri keputusan bekerja sama dengan Rossi tahun ini bukan sepenuhnya keinginan SRT, melainkan juga berdasarkan keinginan Rossi dan Yamaha. Ia juga mengaku lebih ingin menaungi rider muda, namun Covid-19 bikin skuadnya harus menyesuaikan diri.
Andai pandemi ini tak ada, SRT akan melakukan evaluasi serius sebelum benar-benar menerima permintaan Yamaha untuk menaungi Rossi. Namun, Covid-19 yang mempersingkat musim 2020 membuat SRT mengutamakan stabilitas tim dengan rider berpengalaman seperti The Doctor.
Alasan di Balik Kontrak Setahun
"Jika tahun lalu tahun yang normal, kami akan melakukan evaluasi soal Vale. Keinginan kami adalah, jika Vale tak sesuai pertimbangan kami, maka kami akan mencari rider muda dari Moto2 dan Moto3 untuk dikembangkan seperti yang kami lakukan dengan Fabio (Quartararo)," tutur Razali.
Rossi, SRT, dan Yamaha akhirnya menandatangani kontrak untuk kerja sama. Pertanyaan lain pun muncul: mengapa hanya satu tahun? Razali menyatakan keputusan ini diambil mengingat timnya belum punya kontrak baru baik dari Dorna Sports maupun Yamaha dan Petronas.
"Salah satu alasan mengapa kami menyepakati kontrak tahunan dengan Vale adalah kontrak kami dengan Dorna juga habis pada akhir tahun nanti, begitu juga dengan Yamaha dan Petronas. Jadi, kami tak bisa menyepakati kontrak yang lebih panjang," jelasnya.
Kalau Valentino Rossi Mau Tetap Balapan...
Di lain sisi, Razali sangat yakin SRT akan tetap turun di MotoGP pada 2022, dan tetap akan disponsori Petronas, serta tetap jadi tim satelit Yamaha. Atas alasan ini, jika Rossi masih ingin balapan pada 2022 dan punya performa oke, Razali tak keberatan untuk melanjutkan kerja sama.
"Jika Vale ingin tetap balapan di level tertinggi dan Yamaha menginginkan hal yang sama, maka ini harus dievaluasi lagi. Kami harus melihat seberapa kompetitifnya Vale pada awal musim ini. Setelahnya, barulah akan dilakukan evaluasi yang lebih layak," pungkasnya.
Meski belum diketahui kapan Petronas Yamaha SRT akan menggelar peluncuran tim, Rossi akan mulai bekerja sama dengan tim barunya dalam uji coba pramusim di Sirkuit Losail, Qatar, pada 6-7 dan 10-12 Maret mendatang.
Sumber: GPOne
Video: Dimas Ekky Ingin Mandalika Racing Team Jadi Batu Loncatan Rider Indonesia
Baca Juga:
- Petronas SRT Janjikan Valentino Rossi Atmosfer 'Profesional Tapi Santai' di MotoGP 2021
- Andrea Dovizioso: Runner up di Belakang Marc Marquez Tak Bisa Disebut 'Kalah'
- Suzuki: Versi Terbaik dari Joan Mir Masih akan Datang
- Reli Dakar 2021: Pierre Cherpin Meninggal Dunia Usai Koma 5 Hari
- Ducati: Harus Lanjutkan Tren Positif, Jack Miller Bisa Juarai MotoGP 2021
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
-
Otomotif 6 September 2025 21:44
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
-
Otomotif 6 September 2025 21:36
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
-
Otomotif 6 September 2025 21:17
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 7 September 2025 01:57
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:11
-
Piala Dunia 7 September 2025 01:06
-
Liga Italia 7 September 2025 00:11
-
Liga Italia 6 September 2025 23:55
-
Tim Nasional 6 September 2025 23:51
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...