
Bola.net - - Meski gagal mengulang kemenangannya tahun lalu, rider Ducati Corse, Andrea Dovizioso mengaku senang bisa kembali naik podium di MotoGP Italia pada hari Minggu (3/6), usai dua kali gagal finis secara beruntun di Jerez, Spanyol dan Le Mans, Prancis.
Dalam balapan di Sirkuit Mugello, Dovizioso start dari posisi ketujuh dan sukses naik dua posisi pada lap pertama. Ia naik satu posisi lagi usai Marc Marquez terjatuh, lalu menyalip Andrea Iannone pada Lap 6 dan Valentino Rossi pada Lap 7.
Meski tak bisa mengejar Jorge Lorenzo, Dovizioso nyaman berkendara di posisi kedua dan tak mendapat ancaman berarti dari para rivalnya. Naik podium pun diakui rider tuan rumah ini sebagai targetnya usai gagal merebut poin di dua seri sebelumnya.
"Finis 1-2 untuk Ducati sungguh menakjubkan di Mugello dan persaingan sedikit lebih baik. Kembali naik podium dan melakukannya di Mugello adalah target. Secara umum, saya senang karena kami terus memperebutkan kemenangan di tiga seri terakhir. Ini penting," ungkapnya dalam jumpa pers usai balap.
Persempit Margin
Kini, Dovizioso pun naik ke peringkat keenam pada klasemen pembalap dengan koleksi 66 poin, mempersempit margin dari Marquez menjadi 29 poin. Rider 32 tahun ini pun mengaku kian percaya diri menjalani seri-seri tersisa di musim ini.
"Kami memulai musim dengan cara terbaik di Qatar, jadi tahun ini ceritanya sungguh berbeda ketimbang tahun lalu. Kami lebih kompetitif dan kuat di lintasan-lintasan yang tak cocok dengan kami tahun lalu. Dari sini kami bisa mulai meraih poin demi melawan Marc karena ia masih jauh di depan," ungkapnya.
Puji Lorenzo
Dovizioso pun melontarkan pujian kepada Lorenzo, yang sukses merebut kemenangan dan mampu mengendalikan ban depan medium dan ban belakang lunak yang ia pilih sampai akhir balapan. DesmoDovi mengaku memprediksi Lorenzo bakal jadi ancaman, namun tak menduga Por Fuera bakal menang.
"Saya sudah menduga Jorge bakal lebih kuat hari ini. Saya sudah lihat di sesi latihan bahwa ia punya peluang untuk mengurangi aus ban. Tapi saya tak mengira bakal begini. Saya rasa ia mengendalikan balapan dengan sangat baik karena kedua ban yang ia pakai terlalu lunak, jadi mempertahankan ritme sampai finis sangatlah sulit," tutupnya. [initial]
Baca Juga:
- Makin Sering Diteriaki Penonton, Ini Tanggapan Marc Marquez
- Rossi: Ducati Tak Mudah, Lorenzo Memang Butuh Waktu
- Lorenzo Akui Tinggalkan Ducati Meski Menangi Mugello
- Menang di Mugello, Lorenzo Puas Balas Kritikan Tajam
- Klasemen Sementara MotoGP 2018 Usai Seri Italia
- Hasil Balap MotoGP Italia 2018: Lorenzo Akhiri Paceklik di Ducati
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 6 September 2025 21:48
-
Otomotif 6 September 2025 21:44
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
-
Otomotif 6 September 2025 21:36
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
-
Otomotif 6 September 2025 21:13
Hasil Race 1 WorldSSP Prancis 2025: Stefano Manzi Menang, Kalahkan Can Oncu
-
Otomotif 6 September 2025 21:04
Hanya Andalkan Kontribusi 3 Pembalap, Ducati Kunci Gelar Dunia Konstruktor MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...