
Bola.net - Setelah menempati podium tiga di Formula 3 Inggris di Silverstone pekan lalu, Sean Gelael kembali tampil kompetitif di FIA Formula 3 Eropa di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, 1-2 Juni lalu. Pebalap nasional ini berhasil menembus posisi 15 besar.
Di lintasan yang dikelilingi pegunungan berlapis salju itu, debutan F3 ini lagi-lagi dihadang cuaca buruk ketika melakukan latihan bebas dan babak kualifikasi, apalagi Red Bull Ring merupakan sirkuit yang belum pernah dijajal Sean.
"Rasanya seperti bencana kecil. Segalanya tak berjalan lancar karena cuaca Eropa kurang bersahabat. Saya pun kesulitan mengumpulkan pengalaman guna mengimbangi para pebalap yang sudah berpengalaman," ujar Sean.
Tapi Sean tidak menyerah. Pada Race 1, ia dan tim Double R Racing Dallara-Mercedes berada dalam posisi empat besar. Sayang, ia mendapat penalti dari pengawas balap, karena masuk pit saat balapan masih berjalan satu putaran dan melaju terlalu pelan. Ia pun finis di posisi ke-22.
Pada Race 2, Sean kembali menunjukkan bakat besarnya dengan menyodok beberapa pebalap di depan. Kiprah Sean yang cukup gesit ini membuahkan hasil bagus dan finis di urutan ke-15. Pada Race 3, Sean hanya finis di posisi ke-20.
"Kami melakukan beberapa perbaikan dalam lomba ini," kata Sean. "Rasanya menjengkelkan dapat penalti pada Race 1, tetapi saya menemukan ritme balap yang baik dan dapat melaju lebih cepat pada Race 2. Kendaraan saya semakin baik."
Seri FIA F3 Eropa akan berlanjut di Sirkuit Norisring, Nuremberg, pada 13-14 Juli mendatang. (ant/kny)
Di lintasan yang dikelilingi pegunungan berlapis salju itu, debutan F3 ini lagi-lagi dihadang cuaca buruk ketika melakukan latihan bebas dan babak kualifikasi, apalagi Red Bull Ring merupakan sirkuit yang belum pernah dijajal Sean.
"Rasanya seperti bencana kecil. Segalanya tak berjalan lancar karena cuaca Eropa kurang bersahabat. Saya pun kesulitan mengumpulkan pengalaman guna mengimbangi para pebalap yang sudah berpengalaman," ujar Sean.
Tapi Sean tidak menyerah. Pada Race 1, ia dan tim Double R Racing Dallara-Mercedes berada dalam posisi empat besar. Sayang, ia mendapat penalti dari pengawas balap, karena masuk pit saat balapan masih berjalan satu putaran dan melaju terlalu pelan. Ia pun finis di posisi ke-22.
Pada Race 2, Sean kembali menunjukkan bakat besarnya dengan menyodok beberapa pebalap di depan. Kiprah Sean yang cukup gesit ini membuahkan hasil bagus dan finis di urutan ke-15. Pada Race 3, Sean hanya finis di posisi ke-20.
"Kami melakukan beberapa perbaikan dalam lomba ini," kata Sean. "Rasanya menjengkelkan dapat penalti pada Race 1, tetapi saya menemukan ritme balap yang baik dan dapat melaju lebih cepat pada Race 2. Kendaraan saya semakin baik."
Seri FIA F3 Eropa akan berlanjut di Sirkuit Norisring, Nuremberg, pada 13-14 Juli mendatang. (ant/kny)
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 15 Januari 2023 19:36
Valentino Rossi dan Sean Gelael Sukses Sabet Podium di 24 Hours of Dubai 2023
-
Otomotif 12 Januari 2023 10:17
Jadi Rekan Setim, Valentino Rossi dan Sean Gelael Balapan di 24 Hours of Dubai 2023
-
Otomotif 9 November 2022 15:36
Sean Gelael dan WRT 31 Ingin Akhiri Musim FIA WEC dengan Performa Apik
-
Otomotif 12 September 2022 09:51
Sean Gelael dan WRT Sukses Menangi FIA WEC 6 Hours of Fuji di Jepang
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
-
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025 08:47
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:38
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:30
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:21
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:15
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...