
Bola.net - Pebalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, mengumumkan akan pensiun dari MotoGP pada akhir musim ini dalam jumpa pers di Valencia, Spanyol, pada Kamis (14/11/2019). Dalam jumpa pers yang dihadiri para rider Moto3, Moto2, dan MotoGP itu, Lorenzo mengaku keputusan ini ia ambil berdasar cedera punggung yang tak kunjung sembuh sejak kecelakaan di Assen, Belanda.
Lima kali juara dunia ini mengaku sudah mulai terpikir untuk pensiun tepat setelah ia bangkit dari area gravel Assen. Menurutnya, perjuangannya sudah tak lagi sepadan dengan keselamatan nyawanya. Meski begitu, saat pulang ke Swiss, ia coba untuk menjalani pemulihan, dan kembali mencoba menjinakkan Honda.
"Saat pulang, saya memutuskan untuk mencoba lagi. Saya tak mau ambil keputusan buruk lagi, jadi saya lanjutkan saja. Tapi kenyataannya, sejak itu, gunung yang saya daki semakin tinggi, hingga saya tak mampu mendapat motivasi untuk tetap mendaki gunung tinggi ini," ungkapnya via MotoGP.com.
Kemenangan Tak Memungkinkan Lagi
Usai absen empat seri, Lorenzo kembali turun di Silverstone, Inggris, dan sejak itu hasil balapnya justru semakin jeblok. Ia pun akhirnya menyadari bahwa kemenangan sudah tak lagi bisa diraih, dan segala target-target indah yang ia patok sudahlah tak realistis lagi.
"Saya suka berkendara, suka kompetisi, dan mencintai olahraga ini, tapi yang terpenting, saya suka kemenangan. Pada suatu titik, saya sadar ini tak memungkinkan lagi, apalagi dalam waktu singkat ini dengan Honda. Jadi, target yang tertancap pada pikiran saya pada awal musim ini tidaklah realistis," kisahnya.
Lorenzo pun minta maaf kepada Manajer Tim Repsol Honda, Alberto Puig; Direktur Teknis Honda Racing Corporation (HRC), Takeo Yokoyama; Direktur HRC, Tetsuhiro Kuwata, dan Presiden HRC, Yoshishige Nomura. Menurutnya, ia telah mengecewakan seluruh pekerja Honda karena tak bisa menepati janji setahun lalu.
Kenang Pembicaraan dengan Alberto Puig
"Saya minta maaf kepada Honda, terutama Alberto, yang memberi saya kesempatan ini. Saya ingat betul di uji coba Montmelo (2018), di mana saya mulai bicara dengannya soal kepindahan ke Honda. Saya bilang, 'Alberto, jangan lakukan kesalahan. Jangan gaet rider yang salah. Percayalah padaku, dan kau takkan menyesal'. Sayangnya, saya malah mengecewakannya dan Honda," ujar Lorenzo.
Lorenzo pun yakin perpisahannya dengan Honda adalah yang terbaik bagi kedua belah pihak, karena jika kerja sama ini teruskan, keduanya juga takkan mengalami kemajuan. Sebagai pemenang, Honda dan Lorenzo sama-sama tak betah menjalani situasi buruk ini.
"Saya rasa ini keputusan terbaik, karena Honda dan Jorge Lorenzo tak bisa bertarung hanya demi meraih poin, atau masuk lima besar, dan bahkan sekadar memperebutkan podium, yang tadinya saya rasa memungkinkan jika ada waktu. Saya rasa kedua belah pihak adalah pemenang, jadi kami memang harus menang," pungkas Lorenzo.
Advertisement
Berita Terkait
-
Otomotif 21 Oktober 2025 16:08
Mengenal Diogo Moreira, Rider Muda Asal Brasil yang Jadi Rookie Honda di MotoGP 2026
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Jadwal Live Streaming Formula 1 Meksiko 2025 di Vidio, 25-27 Oktober 2025
-
Otomotif 21 Oktober 2025 09:37
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lewatkan Aksi Pembalap Favoritmu!
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Seri Australia di Phillip Island
- Profil Raul Fernandez, Pemenang Terbaru MotoGP yang Terlambat Berkarier dan Sempat Benci Balap Motor
- Sejarah Baru MotoGP! Kini Semua Tim Peserta Sudah Pernah Cicipi Kemenangan, Siapa Saja Penyumbangnya?
- Jadwal Lengkap Balapan MotoGP 2025
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...