
- Prancis menatap final Piala Dunia dengan percaya diri. Minggu (15/7) pukul 22.00 WIB besok, pasukan Didier Deschamps ini akan melawan Kroasia di panggung tertinggi jagat sepak bola itu.
Ini adalah final kedua kompetisi mayor bagi Prancis. Dua tahun lalu, Deschamps juga berhasil membawa skuatnya sampai di final Euro 2016, meski akhirnya kalah di hadapan Portugal.
Banyak pihak yang menilai Prancis akan kesulitan mengatasi tekanan kegagalan tersebut. Tetapi Deschamps justru menilai banyak pelajaran berharga yang bisa diraih dari kegagalan di Euro, dia pun percaya Prancis tak akan mengulangi kesalahan yang sama. (fft/dre)
1 dari 3 halaman
Tim Berbeda
Salah satu alasan Deshamps percaya diri dengan peluang Prancis adalah kondisi tim yang berbeda. Susunan skuat Prancis memang sudah mengalami banyak perubahan dari dua tahun lalu, dari 23 nama pemain yang dibawa saat ini, 14 di antaranya pemain baru.
"Tim ini berbeda dari tim dua tahun lalu, karena 14 pemain tidak ada di sana dua tahun lalu. 14 pemain itu sudah mengetahui beratnya kompetisi di Rusia, jadi tentu saja pengalaman mereka lebih terbatas," ujar Deschamps di fourfourtwo.
"Ada sembilan pemain yang juga bermain di Euro dan mereka tahu benar bagaimana itu berakhir. Apa yang terjadi dua tahun lalu akan membantu Minggu besok."
"Sembilan pemain itu tahu, kami ingin melakukan hal berbeda tetapi hanya dengan pengalaman melalui situasi sulit anda bisa melihat banyak hal dengan cara berbeda," imbuh dia.
2 dari 3 halaman
Kroasia Kuat
Menyoal kekuatan Kroasia, Deschamps tak segan memuji kemampuan pasukan Zlatko Dalic itu. Menurutnya Kroasia jelas lebih berpengalaman dari Prancis, tetapi hal itu tak membuat timnya merasa inferior.
"Memang benar Kroasia memiliki tim kuat berpengalaman karena pemain-pemain mereka sudah mencapai level kedewasaan dan sudah bermain bersama untuk waktu lama."
"Tetapi pertandingan apa pun yang kami hadapi di Piala Dunia, kami selalu melawan tim yang lebih berpengalaman, sudah bermain lebih banyak pertandingan daripada kami, itu jelas karena kami adalah tim muda," tutup dia. [initial]
3 dari 3 halaman
Simak Video Menarik Ini
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Eropa Lain 23 Juni 2025 10:42
AS Monaco: Klub Elite dari Wilayah Mini dan Bergelimang Trofi
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 6 September 2025 08:53
-
Bola Dunia Lainnya 6 September 2025 08:47
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:30
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:21
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:15
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:06
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 6 September 2025 04:51
-
piala dunia 5 September 2025 19:14
-
piala dunia 5 September 2025 17:44
-
piala dunia 5 September 2025 14:09
-
piala dunia 5 September 2025 09:30
-
piala dunia 5 September 2025 08:43
MOST VIEWED
- Cerita Giovanni Leoni, Bek Muda Liverpool yang Tak Menyangka Dipanggil Gattuso ke Timnas Italia
- Rekap Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Eropa Tadi Malam: Jerman Tumbang, Belanda Tertahan, Spanyol Menang Besar!
- Gennaro Gattuso Akan Debut Sebagai Pelatih Timnas Italia: Apa yang Bisa Diharapkan?
- Hasil Argentina vs Venezuela: Messi Gemilang, La Albiceleste Tak Terhentikan!
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...