
Bola.net - Angel Di Maria mampu tampil cemerlang sehingga ia dapat kesuksesan bersama timnas Argentina dengan juara di Piala Dunia 2022. Atas performa impresif anak asuhnya itu, Massimiliano Allegri berpendapat hal tersebut merupakan kabar baik bagi Juventus.
Di Maria memainkan peran utama dalam kemenangan final epik negaranya melawan Prancis lewat adu penalti 4-2 (3-3) pada hari Minggu (18/12/2022) malam WIB. Lewat aksi pemain berusia 34 tahun, Argentina meraih hadiah penalti dan sanggup dieksekusi dengan baik oleh Lionel Messi.
Sebelumnya, Di Maria sempat mengalami cedera sehingga ia absen dalam dua pertandingan bersama La Albiceleste saat melawan Australia dan Kroasia. Ia kemudian tampil sejak menit pertama pada partai final, hingga ia diganti di menit 64.
Menit bermainnya selama di Qatar adalah kisah serupa yang dialaminya bersama Juventus. Bergabung bersama Bianconeri di musim panas lalu dengan status gratis, tetapi Di Maria hanya tampil selama 246 menit di Serie A sebelum berangkat ke Piala Dunia 2022.
Simak komentar Massimiliano Allegri di bawah ini.
Soroti Di Maria
Pelatih Juventus, Max Allegri mengaku senang atas pencapaian duo Argentina miliknya yaitu Angel Di Maria dan Leandro Paredes di Piala Dunia 2022. Menurutnya, kontribusi kedua pemain tersebut membuat La Albiceleste meraih gelar ketiganya di turnamen terakbar sepak bola.
Pelatih berusia 55 tahun yang pasti melihat kondisi fisik kedua anak asuhnya berangsur membaik terutama untuk Di Maria. Sebagaimana diketahui, sang pemain telah absen sebanyak 11 pertandingan bersama Juventus.
"Yang pasti mereka digembleng oleh kemenangan Piala Dunia ini. Dan mereka baik secara fisik, yang merupakan hal terpenting, terutama untuk Di Maria, yang memiliki beberapa masalah di paruh pertama musim," kata Allegri.
Persiapkan Diri
Kebugaran Di Maria bukan satu-satunya masalah Juventus, dengan pasukan Allegri tersingkir dari Liga Champions di babak penyisihan grup dan terpaut 10 poin dari pemuncak klasemen Serie A.
"Kami harus mempersiapkan diri dengan baik dan segera kembali ke atmosfer liga, karena dari 4 Januari hingga 5 Juni, kami tidak akan pernah berhenti."
"Kami harus sangat baik dalam mencoba memainkan 36 pertandingan, yang berarti mencapai final Liga Europa dan mencapai final Coppa Italia," tegasnya.
Sumber: FotMob
Penulis: Yoga Radyan
Baca Juga:
- Salt Bae Diinvestigasi FIFA Gara-gara Bisa Turun ke Lapangan saat Perayaan Argentina Jadi Juara Pial
- 5 Pemain Non-Eropa yang Bakal Jadi Rebutan Setelah Piala Dunia 2022
- 6 Pemain Eropa yang Bakal Jadi Rebutan Setelah Piala Dunia 2022
- 4 Alasan Klub Eropa Harus Takut dengan PSG Usai Piala Dunia 2022, Mbappe & Messi Ngeri!
- Menolak Lupa! Ini Fakta-Fakta Menarik Fase Gugur dan Final Piala Dunia 2022
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:38
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:25
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:22
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:19
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 20 Oktober 2025 09:56
-
piala dunia 17 Oktober 2025 04:19
-
piala dunia 16 Oktober 2025 14:28
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:58
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:46
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:39
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...