
Bola.net - Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini, rupanya masih punya rasa kepercayaan yang besar terhadap Mario Balotelli. Kalau tidak, ia takkan memanggil pemain berusia 31 tahun tersebut untuk bergabung dengan Gli Azzurri.
Memang, Italia punya masalah yang cukup pelik di lini depan. Performa Ciro Immobile di timnas tidak secemerlang sewaktu memperkuat Lazio, sementara penyerang lain seperti Andrea Belotti belum bisa dijadikan tumpuan.
Situasinya kian diperparah dengan cederanya Federico Chiesa. Penyerang Juventus tersebut mengalami cedera ACL yang bisa memaksanya absen selama berbulan-bulan, dan dipastikan tak bermain dalam laga playoff Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Mancini harus mencari solusi lain yang bisa dijadikan andalan dalam urusan mencetak gol. Pada akhirnya, ia memanggil lagi Mario Balotelli yang sudah cukup sering mengisi skuatnya kala di Inter Milan dan Manchester City.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Hal yang Normal
Keputusan Mancini memanggil Balotelli membuat beberapa orang mengernyitkan dahi. Pertama, performa Balotelli di level klub sudah jauh menurun dibandingkan dengan yang dulu. Lalu, Balotelli juga dikenal sebagai penyerang yang bengal.
Ia juga belum pernah memperkuat Timnas Italia lagi sejak bulan September 2018. Kemudian Balotelli juga telah berumur kepala tiga, sangat kontras dengan visinya membangun Gli Azzurri yang lebih muda.
Untuk yang terakhir, Balotelli merasa usia tidak seharusnya jadi penghalang bagi dirinya untuk memperkuat Italia. Ia merasa sah-sah saja buat seseorang untuk membela negaranya meski usianya sudah tua.
"Saya baik-baik saja, perasaan saya lagi bagus. Di usia 31 tahun, bermain buat tim nasional seharusnya menjadi sesuatu yang normal, tidak ada yang abnormal di sini," ujar Balotelli kepada Bresciaingol.
Italia Pantas ke Piala Dunia 2022
Jika tampil impresif dalam jeda internasional bulan ini, bukan tidak mungkin Balotelli diikutkan dalam babak kualifikasi play-off Piala Dunia 2022. Penyerang Adana Demirspor itu sendiri mengaku heran melihat Italia bisa sampai ke tahap itu.
"Saya harap Italia bisa lolos ke Piala Dunia, mereka pantas untuk itu. Saya tidak tahu mengapa mereka berada di play-off tapi itu bisa terjadi," lanjutnya.
Balotelli punya ikatan yang cukup kuat dengan Mancini. Seperti yang telah dijelaskan, ia pernah menjadi anak asuh pria berusia 57 tahun tersebut di Inter Milan dan Manchester City. Balotelli berharap Mancini menjadi pelatih terakhir dalam kariernya.
"Kami sudah berbicara dan semuanya baik-baik saja, dia yang memberikan kesempatan debut kepada saya, dan saya harap dia akan menjadi orang yang melihat akhir karier saya suatu hari nanti," pungkasnya.
(Bresciaingol via Football Italia)
Baca Juga:
- 8 Debutan di Timnas Italia: 2 'Pemain Asing', Donnarumma Digantikan Kiper Serie B
- Skuad Terbaru Italia: Mario Balotelli Resmi Comeback!
- Forza Azzurri! Model, Aktris, dan Dancer Cantik Ini Adalah Pendukungnya Timnas Italia
- Italia vs Portugal, Leonardo Bonucci Peringatkan Cristiano Ronaldo: Siap-Siaplah Menderita!
- Hasil Drawing Fase Grup UEFA Nations League: Italia, Inggris dan Jerman Disatukan!
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:34
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:12
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 12:29
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:59
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 11:49
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 20 Oktober 2025 09:56
-
piala dunia 17 Oktober 2025 04:19
-
piala dunia 16 Oktober 2025 14:28
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:58
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:46
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:39
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...