
Bola.net - Sukses timnya meraih kemenangan pada laga Semifinal Piala Dunia U-17 2023, kontra Mali U-17, disambut gembira Jean-Luc Vannuchi. Terlebih lagi, menurut Pelatih Prancis U-17 ini, laga tersebut merupakan laga yang sangat ketat sesuai dengan yang diperkirakannya.
"Kami bermain intensif, bermain dengan baik, memainkan serangan dari belakang pada babak pertama, dan kemudian bertahan untuk menyerang. Kami pun memenangkannya dan saya sangat puas dengan performa para pemain," kata Vannuchi, dalam rilis yang didapat Bola.net.
"Saat kami kebobolan pada pertengahan babak pertama, rasanya sangat sulit. Namun, kami tetap optimistis. Jadi, ini ibarat ulangan dan semua yang kami persiapan dalam latihan sesuai dengan yang kami perkirakan. Kami tidak khawatir. Karena kami hanya mengubah satu pemain di sayap untuk mengubah kecepatan dan lihat bagaimana kami bereaksi tadi," sambungnya.
Sebelumnya, Prancis sukses mengalahkan Mali pada Semifinal Piala Dunia U-17. Dalam pertandingan yang dihelat di Stadion Manahan Solo, Selasa (28/11), Prancis menang dengan skor 2-1.
Pada laga ini, Prancis tertinggal lebih dulu melalui Ibrahim Diarra. Namun, Prancis sukses membalikkan keadaan melalui Yvann Titi dan Ismail Bouneb.
Prancis akan menghadapi Jerman pada laga final, yang akan dihelat di Stadion Manahan Solo, Sabtu (02/12). Sementara, sehari sebelumnya, di tempat yang sama, Mali akan berhadapan dengan Argentina pada perebutan posisi tiga.
Simak artikel selengkapnya di bawah ini.
Salahkan Kartu Merah
Sementara itu, kendati kalah, Pelatih Mali, Soumaila Koulibaly, menilai bahwa timnya bermain bagus. Namun, semua berubah setelah mereka harus bermain dengan sepuluh orang. Kekurangan satu orang ini membuat permainan timnya timpang.
Mali sendiri harus bermain dengan sepuluh orang pemain sejak menit ke-55. Hal ini menyusul kartu merah yang diterima seorang pemain mereka, Souleymane Sanogo, usai melanggar Sadi Aymen.
"Meski sulit, kami tetap berusaha menciptakan beberapa kesempatan untuk menyamakan kedudukan. Namun sayang, kami tidak bisa melakukan yang terbaik," kata Koulibaly.
"Saya sendiri juga telah memberikan masukan kepada pemain saat jeda minum, dan berharap mereka bisa lebih menikmati permainan. Jadi saya pikir kami hanya tidak beruntung kali ini," tuturnya.
(Dendy Gandakusumah/Bola.net)
Jangan lewatkan!
- Sialnya Mali U-17 Piala Dunia U-17 2023: Dua Kartu Merah, Dua Kali Kalah
- Profil Agustin Ruberto, Top Skor Piala Dunia U-17 2023
- Piala Dunia U-17 2023: Dibekuk Jerman, Argentina Disebut Sudah Tunjukkan Performa Terbaik
- Selamat, Timnas Prancis U-17 Lolos ke Final Piala Dunia U-17 2023!
- Piala Dunia U-17: Disingkirkan Jerman, Bintang Argentina Mengaku Kalah Terhormat
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 16 Oktober 2025 19:13
LATEST UPDATE
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 17:30
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 20 Oktober 2025 09:56
-
piala dunia 17 Oktober 2025 04:19
-
piala dunia 16 Oktober 2025 14:28
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:58
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:46
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:39
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...