Review: Poin Sempurna Besutan Maradona

Review: Poin Sempurna Besutan Maradona
Aksi Martin Palermo usai mencetak gol di laga melawan Yunani (c) AFP
Bola.net - Argentina sukses memastikan diri mereka sukses lolos ke Babak 16 Besar. Hal ini menyusul kemenangan 2-0 yang mereka bukukan kala menghadapi Yunani. Berkat kemenangan ini juga, Argentina menjadi tim pertama yang mengoleksi poin sempurna dengan tiga kali kemenangan di babak grup.

Dalam laga tersebut, pelatih Argentina, Diego Maradona membuat tujuh perubahan dalam skuadnya, yang di laga sebelumnya sukses membekuk Korea Selatan dengan skor 4-1. Dengan adanya perubahan tersebut, Lionel Messi dipercaya menjadi kapten Tango, menggantikan Javier Mascherano, yang diistirahatkan oleh Don Diego.

Sementara itu, walau hanya menghadapi 'skuad pelapis', Yunani tetap bermain dengan pakem bertahan total khas pelatih Otto Rehhagel. Alhasil, di awal pertandingan, Tango nampak kesulitan membongkar pertahanan Yunani. Serangan anak asuh Maradona itu selalu kandas di luar kotak penalti Yunani.

Namun, kebuntuan tersebut tak bertahan lama. Walau hanya berstatus 'tim pelapis' pemain Argentina membuktikan bahwa mereka berada di level yang sama dengan para pemain inti, dengan membombardir gawang Yunani yang dikawal Alexandros Tzorvas. Sejak itulah, Tzorvas menjadi pemain paling sibuk di lapangan dan harus jatuh bangun berjibaku mengamankan gawangnya.

Keadaan Tzorvas ini kontras dengan keadaan yang dialami Sergio Romero. Penjaga gawang Argentina ini hanya menjadi 'penonton', karena bola lebih banyak berada di wilayah pertahanan Yunani. Selain itu, barisan pertahanan Argentina cukup tangguh untuk memotong laju serangan balik Yunani sebelum mencapai wilayah Argentina.

Walau menguasai permainan, Argentina masih gagal menaklukkan tangguhnya Tzorvas. Alhasil, hingga babak pertama usai, kedudukan masih tetap 0-0.

Di babak kedua, Argentina kembali menekan pertahanan Yunani. Kali ini, serangan Tango makin dahsyat karena nyaris seluruh pemain Argentina mengepung benteng pertahanan Yunani, termasuk pemain belakang Tango.

Menit ke-77, akhirnya Argentina sukses membobol gawang Yunani. Martin Demichelis, yang membantu penyerangan Argentina sukses menaklukkan Tzorvas dari jarak dekat dalam sebuah skrimit, menyusul sebuah tendangan sudut.

Semenit sebelum laga usai, Argentina menggandakan keunggulan mereka melalui penyerang veteran, Martin Palermo. Tukang gedor Boca Juniors ini memanfaatkan rebound untuk menyarangkan bola ke sudut gawang Tzorvas. Hingga wasit meniup peluit panjang, kedudukan tetap 2-0 bagi kemenangan Argentina.

Dengan hasil ini, Argentina dipastikan lolos sebagai pemuncak grup B. Sementara, hasil ini juga membuat Korea Selatan, yang di pertandingan lain bermain imbang 2-2 dengan Nigeria, juga lolos sebagai runner up. (bola/den)

Berita Terkait