Segera Lupakan Kekalahan di Finalissima 2022, Italia Sudah Ditunggu UEFA Nations League

Segera Lupakan Kekalahan di Finalissima 2022, Italia Sudah Ditunggu UEFA Nations League
Bek timnas Italia Giovanni Di Lorenzo (kiri) berduel dengan pemain Argentina Giovani Lo Celso di ajang Finalissima 2022. (c) AP Photo

Bola.net - Italia harus mengakui keunggulan Argentina dalam ajang Finalissima 2022. Meski begitu, bek Gli Azzurri Giovanni Di Lorenzo meminta timnya untuk segera bangkit.

Sebagai juara Euro 2020, Italia menghadapi tantangan kampiun Copa America Argentina di laga bertajuk Finalissima 2022. Pertandingan ini berlangsung di Wembley Stadium, Kamis (2/6/2022) dini hari WIB.

Pasukan Roberto Mancini kalah setelah gawangnya kebobolan tiga kali tanpa mampu membalas. Lautaro Martinez, Angel Di Maria dan Paulo Dybala secara bergantian menjebol gawang Gianluigi Donnarumma.

1 dari 3 halaman

Segera Bangkit

Di Lorenzo merasa sangat kecewa dengan kekalahan Italia dari Argentina. Namun, dia mengingatkan rekan-rekannya untuk segera bangkit karena Gli Azzurri akan bertarung di ajang UEFA Nations League.

“Mereka memiliki pemain hebat, terutama dalam serangan, jadi kami tahu itu tidak akan mudah,” kata Di Lorenzo kepada RAI Sport.

"Sangat mengecewakan untuk kalah, tetapi kami memiliki empat pertandingan yang akan datang di UEFA Nations League dan harus memberikan yang terbaik."

2 dari 3 halaman

Optimistis

Italia akan menghadapi Jerman, Inggris dan Hongaria pada ajang UEFA Nations League. Di Lorenzo sangat yakin kalau timnya bisa meraih hasil yang bagus ke depannya.

“Pelatih mungkin ingin mengubah banyak hal, sudah dua tahun yang intens di mana kami mencapai sesuatu yang luar biasa," lanjutnya.

"Sekarang kita akan melihat apa yang harus dilakukan selanjutnya dan mencoba mengakhiri musim dengan cara sebaik mungkin.”

3 dari 3 halaman

Tak Ikut Piala Dunia 2022

Italia tidak akan ikut ambil bagian di Piala Dunia 2022 setelah kalah mengejutkan dari Makedonia Utara di babak playoff kualifikasi Piala Dunia zona Eropa. Hal itu terasa sangat menyakitkan buat Di Lorenzo.

“Rasanya menyakitkan, harus menonton pertandingan itu dari rumah dan saya tidak ingin percaya hasilnya," ujarnya.

"Saya tidak tahu apa yang akan dilakukan pelatih, tetapi kami tidak hanya berubah dari fenomenal menjadi buruk dalam beberapa bulan. Kami perlu menemukan kembali elemen-elemen yang membuat kami menjadi Juara Eropa.”

Sumber: Football Italia