
Bola.net - Striker internasional Uruguay asal klub Liverpool, Luis Suarez, kembali menunjukkan sisi kontroversial, ketika membela negaranya di babak kualifikasi Piala Dunia 2014.
Menghadapi Peru di Estadio Nacional Lima, Il Pistolero menjadi aktor kemenangan 2-1 timnya berkat dua gol yang ia lesakkan. Sayangnya, dua tuduhan diving yang dilakukan Suarez justru menjadi sorotan, terutama dari kubu lawan.
Dua tindakan Suarez dinilai merugikan, karena masing-masing menghasilkan penalti bagi La Celeste dan kartu merah bagi defender Peru, Victor Yotun. Imbasnya, kepemimpinan wasit Patricio Loustau pun dikecam pelatih Peru, Sergio Markarian.
"Saya akan lakukan segalanya asalkan wasit ini (Loustau) tidak tampil di Piala Dunia karena saya tidak malu berkata bahwa tindakannya sangat menentukan hasil. Apa yang dilakukan Yotun memang bodoh, tapi saya pernah menyaksikan yang lebih buruk, seperti sikut atau simulasi serupa yang justru tak mendapat hukuman," kecam Markarian.
Karier Suarez seakan tak pernah lepas dari kontroversi, di mana saat ini dirinya masih belum bisa membela The Reds di Premier League, akibat larangan bermain di 10 laga usai menggigit bek Chelsea, Branislav Ivanovic musim lalu.
Sedangkan hasil kemenangan membuat Uruguay saat ini unggul lima poin dari Peru, dan membuat skuat besutan Oscar Tabarez menduduki posisi lima (play-off) di zona Conmebol. [initial] (gl/atg)
Menghadapi Peru di Estadio Nacional Lima, Il Pistolero menjadi aktor kemenangan 2-1 timnya berkat dua gol yang ia lesakkan. Sayangnya, dua tuduhan diving yang dilakukan Suarez justru menjadi sorotan, terutama dari kubu lawan.
Dua tindakan Suarez dinilai merugikan, karena masing-masing menghasilkan penalti bagi La Celeste dan kartu merah bagi defender Peru, Victor Yotun. Imbasnya, kepemimpinan wasit Patricio Loustau pun dikecam pelatih Peru, Sergio Markarian.
"Saya akan lakukan segalanya asalkan wasit ini (Loustau) tidak tampil di Piala Dunia karena saya tidak malu berkata bahwa tindakannya sangat menentukan hasil. Apa yang dilakukan Yotun memang bodoh, tapi saya pernah menyaksikan yang lebih buruk, seperti sikut atau simulasi serupa yang justru tak mendapat hukuman," kecam Markarian.
Karier Suarez seakan tak pernah lepas dari kontroversi, di mana saat ini dirinya masih belum bisa membela The Reds di Premier League, akibat larangan bermain di 10 laga usai menggigit bek Chelsea, Branislav Ivanovic musim lalu.
Sedangkan hasil kemenangan membuat Uruguay saat ini unggul lima poin dari Peru, dan membuat skuat besutan Oscar Tabarez menduduki posisi lima (play-off) di zona Conmebol. [initial] (gl/atg)
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 08:57
Jadwal Liga Champions Pekan Ini Live di SCTV, 21-23 Oktober 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 03:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 03:23
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
BERITA LAINNYA
-
piala dunia 20 Oktober 2025 09:56
-
piala dunia 17 Oktober 2025 04:19
-
piala dunia 16 Oktober 2025 14:28
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:58
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:46
-
piala dunia 16 Oktober 2025 10:39
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...