Alvaro Morata, From Hero to Zero

Alvaro Morata, From Hero to Zero
Ekspresi kekecewaan Alvaro Morata usai gagal di adu penalti Italia vs Spanyol, Euro 2020 (c) AP Photo

Bola.net - Alvaro Morata mengalami malam pahit di Wembley Stadium, Rabu (7/7/2021). Dia jadi biang kerok kekalahan Spanyol atas Italia.

Duel Italia vs Spanyol kali ini berada di panggung megah semifinal Euro 2020. Kedua tim bermain sama kuat dengan skor 1-1 selama 120 menit.

Sebelumnya, Italia sempat unggul terlebih dahulu dan nyaris menutup laga dengan kemenangan di waktu normal. Namun, Morata masuk sebagai pengganti di babak kedua dan mencetak gol penyeimbang di menit ke-80.

Artinya Morata sempat jadi pahlawan Spanyol di waktu normal. Namun, dia berubah jadi penyebab kekalahan tim di babak adu penalti.

1 dari 9 halaman

6 gol di kejuaraan Eropa

Dengan golnya di waktu normal, Morata sempat jadi pahlawan timnya dan memecahkan rekor pribadi. Gol tersebut menambah koleksinya jadi total 6 gol untuk Spanyol di Euro.

Koleksi gol Morata ini ternyata mengungguli para penyerang Spanyol lainnya dalam sejarah. Dia jadi pencetak gol terbanyak untuk tim Matador di ajang Kejuaraan Eropa.

2 dari 9 halaman

Hero to zero

Morata jadi pahlawan yang memaksa laga dilanjutkan hingga extra time dan adu penalti. Sayangnya, dia juga yang menjadi penyebab kegagalan Spanyol.

Striker Juventus ini terpilih sebagai penendang keempat Spanyol. Saat dia maju, Italia sukses dengan 3 gol penalti, Spanyol baru 2 gol.

Sayangnya eksekusi Morata terlalu lemah, mudah dihentikan Donnaruma. Skor tetap 3-2, lalu Jorginho maju dan jadi penentu kemenangan Italia sebagai eksekutor kelima.

Artinya, hanya dalam puluhan menit, Morata menjelma dari pahlawan menjadi biang kerok kekalahan. From hero to zero.

3 dari 9 halaman

Bahkan dianggap bercanda

5 dari 9 halaman

Morata agen rahasia Italia nih!

6 dari 9 halaman

Apa gunanya seimbangkan skor lalu gagal penalti sih?

7 dari 9 halaman

Semoga Morata bisa bangkit

8 dari 9 halaman

Masalah mental nih

9 dari 9 halaman

Kasihan Morata

Sumber: Opta, Twitter