
Bola.net - Tim senam artistik Indonesia, akhirnya berhasil meraih medali emas setelah Muhammad Try Saputra membukukan poin tertinggi pada final perorangan alat palang tunggal di Gedung Olahraga Ranau Jakabaring, Palembang, Selasa.
Muhammad Try Saputra membukukan poin 14,200 sama halnya dengan torehan pesenam Vietnam, Phuoc Hung Pham, sehingga meraih gelar juara bersama.
Sedangkan medali perunggu diraih rekan satu timnya, Ferrous One Willyodac dengan skor 13,775.
Dua medali perak diraih Dewi Prahara pada alat meja lompat putri dan Ronny Saputra pada alat meja lompat putra.
Berikutnya, empat medali perunggu diraih pada alat lantai dipersembahkan Ferrous One Willyodac, gelang-gelang berkat Endriadi, palang tunggal Ferrous One Willyodac, serta palang bertingkat oleh Nefi Nurbeity.
Pada pertandingan hari terakhir itu, Indonesia berhasil meraih satu emas, dua perak, dan empat perunggu, dari sepuluh medali yang diperebutkan.
Sebelumnya, pada hari pertama Indonesia berhasil meraih satu perunggu beregu putra, dan satu perunggu beregu putri.
Pelatih senam putra Indonesia, Jonathan Sianturi mengaku belum puas dengan hasil yang didapat itu karena pada awalnya menargetkan dua medali emas.
"Ada satu alat yang saya targetkan meraih medali emas justru menjadi perak. Tapi, secara keseluruhan saya gembira karena untuk seluruh alat ada atlet yang masuk kualifikasi," ujar dia.
Dia melanjutkan, artinya pesenam Indonesia masih diperhitungkan pada arena SEA Games.
"Untuk setiap alat, ada dua atlet yang masuk kualifikasi, artinya tidak terlalu buruk. Sehingga tidak bisa dikatakan Indonesia di bawah meskipun pada akhirnya hanya meraih satu medali emas," kata mantan atlet nasional itu.
Sementara itu, pelatih senam putri Indonesia, Eva Butarbutar mengatakan: "Sejak awal saya prediksi seluruh medali emas perorangan akan diambil pesenam putri Vietnam, karena memang SEA Games bukan level dia."
"Secara pribadi saya tentunya tidak puas, tapi dengan raihan satu perak, dan dua perunggu pada sektor putri, saya rasa sudah cukup baik karena memang secara persiapan sangat kurang sekali," kata dia. (ant/end)
Muhammad Try Saputra membukukan poin 14,200 sama halnya dengan torehan pesenam Vietnam, Phuoc Hung Pham, sehingga meraih gelar juara bersama.
Sedangkan medali perunggu diraih rekan satu timnya, Ferrous One Willyodac dengan skor 13,775.
Dua medali perak diraih Dewi Prahara pada alat meja lompat putri dan Ronny Saputra pada alat meja lompat putra.
Berikutnya, empat medali perunggu diraih pada alat lantai dipersembahkan Ferrous One Willyodac, gelang-gelang berkat Endriadi, palang tunggal Ferrous One Willyodac, serta palang bertingkat oleh Nefi Nurbeity.
Pada pertandingan hari terakhir itu, Indonesia berhasil meraih satu emas, dua perak, dan empat perunggu, dari sepuluh medali yang diperebutkan.
Sebelumnya, pada hari pertama Indonesia berhasil meraih satu perunggu beregu putra, dan satu perunggu beregu putri.
Pelatih senam putra Indonesia, Jonathan Sianturi mengaku belum puas dengan hasil yang didapat itu karena pada awalnya menargetkan dua medali emas.
"Ada satu alat yang saya targetkan meraih medali emas justru menjadi perak. Tapi, secara keseluruhan saya gembira karena untuk seluruh alat ada atlet yang masuk kualifikasi," ujar dia.
Dia melanjutkan, artinya pesenam Indonesia masih diperhitungkan pada arena SEA Games.
"Untuk setiap alat, ada dua atlet yang masuk kualifikasi, artinya tidak terlalu buruk. Sehingga tidak bisa dikatakan Indonesia di bawah meskipun pada akhirnya hanya meraih satu medali emas," kata mantan atlet nasional itu.
Sementara itu, pelatih senam putri Indonesia, Eva Butarbutar mengatakan: "Sejak awal saya prediksi seluruh medali emas perorangan akan diambil pesenam putri Vietnam, karena memang SEA Games bukan level dia."
"Secara pribadi saya tentunya tidak puas, tapi dengan raihan satu perak, dan dua perunggu pada sektor putri, saya rasa sudah cukup baik karena memang secara persiapan sangat kurang sekali," kata dia. (ant/end)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Inggris 16 September 2025 22:50
-
Liga Champions 16 September 2025 22:47
-
Liga Champions 16 September 2025 22:46
-
Liga Champions 16 September 2025 20:54
-
Liga Spanyol 16 September 2025 20:52
-
Liga Champions 16 September 2025 20:46
BERITA LAINNYA
-
seagames2011 26 November 2019 17:09
-
seagames2011 2 Desember 2011 01:01
-
seagames2011 1 Desember 2011 21:48
-
seagames2011 1 Desember 2011 13:00
-
seagames2011 29 November 2011 21:47
-
seagames2011 29 November 2011 21:26
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 5 Transfer Musim Panas 2025 yang Gagal Terealisasi...
- Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Pre...
- Masih Bisa Angkat Kaki: 7 Pemain Premier League ya...
- 7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak:...
- Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 K...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...