5 Pelajaran Kemenangan 4-0 Barcelona atas Athletic Bilbao: Strategi Adaptif Xavi, Dembele Tak Tertandingi

Bola.net - Usai kalah di laga El Clasico pada pekan ke-9 lalu, Barcelona dengan cepat bangkit di dua laga selanjutnya. Setelah sempat menggasak Villareal 3-0 pada pekan ke-10, Barcelona kembali menang telak 4-0 atas Athletic Bilbao pada pekan ke-11 Liga Spanyol 2022/2023, Senin (24/10/2022) dini hari WIB.
Skor besar tersebut tidak sekadar menggambar hasil, tetapi kualitas permainan Barcelona. Permainan Blaugrana begitu meyakinkan, bahkan lebih meyakinkan daripada saat melawan Villareal.
Manajer Xavi Hernandez layak diapresiasi berkat strateginya yang adaptif. Ia tidak saklek dengan posisi natural pemain. Ia melakukan sejumlah eksperimen dengan menaruh pemain di luar posisinya. Untungnya berhasil.
Kemenangan ini pun tidak lepas dari peran besar Ousmane Dembele yang tidak tertandingi. Ia jadi pemain yang paling menonjol kontribusinya di lapangan dibandingkan pemain Barcelona lainnya.
5 Pelajaran Kemenangan 4-0 Barcelona atas Athletic Bilbao: Strategi Adaptif Xavi, Dembele Tak Tertandingi5 Pelajaran Kemenangan 4-0 Barcelona atas Athletic Bilbao: Strategi Adaptif Xavi, Dembele Tak Tertandingi
Pergantian Tercepat Lewandowski
Lewandowski tidak bisa dipungkiri telah jadi tumpuan utama Barcelona untuk mencetak gol. Walaupun sudah berusia 35 tahun, ia selalu dimainkan sejak menit awal dan bermain 90 menit nyaris di setiap pertandingannya.
Di pertandingan ini, manajer Xavi Hernandez mengambil langkah mengejutkan. Saat pertandingan baru berjalan 63 menit, Lewandowski ditarik keluar dan digantikan oleh Ansu Fati.
Kondisinya saat itu Barcelona tengah unggul 3-0 atas Bilbao dan Lewandowski sudah lebih dari cukup berkontribusi. Penyerang timnas Polandia itu mencatatkan satu gol dan satu assist.
Adapun pergantian tersebut menjadi pergantian tercepat yang dilakukan terhadap Lewandowski. Rata-rata, Lewandowski baru akan ditarik keluar setelah menit ke-70.
Strategi Adaptif Xavi
Ada empat gelandang yang dimainkan sejak menit awal: Frenkie De Jong, Sergio Busquets, Pedri, dan Gavi. Banyak yang mengira Barcelona akan bermain dengan formasi 4-4-2 berlian. Akan tetapi, dugaan tersebut salah.
Gavi ditempatkan lebih ke sayap kiri, selayaknya seorang winger. Saat dirinya ditarik keluar di menit ke-33 karena cedera, posisi tersebut gantian diisi oleh Pedri.
Xavi juga menarik keluar Jules Kounde dengan Marcos Alonso yang berposisi natural sebagai bek kiri. Namun di pertandingan ini, Alonso justru dimainkan sebagai bek tengah.
Xavi juga tidak segan menarik keluar Lewandowski lebih cepat dari biasanya. Ferran Torres dimasukkan untuk mengisi lubang di posisi nomor 9.
Dembele Tak Tertandingi
Dembele benar-benar tidak tertandingi oleh siapapun di pertandingan ini. Kecepatan ditambah visi menjadikannya jadi penyerang sayap yang super mematikan bagi kubu Bilbao.
Buktinya, tiga assist dan satu gol merupakan bukti shahih kontribusi Dembele. Ia seringnya memulai progresi serangan di sisi kanan. Kemudian di dekat penalti ia akan punya banyak sekali opsi.
Pemain berusia 25 tahun itu bisa menunggu support dari lini kedua seperti gol kedua oleh Sergi Roberto. Dembele juga bisa memberikan umpan akurat ke kotak penalti seperti gol ketiga dan keempat. Ia juga berkali-kali melepas tembakan melengkung dari luar kotak penalti.
Menang Telak Lagi, Nirbobol Lagi
Sejak awal musim, tepatnya semenjak kedatangan Robert Lewandowski, Barcelona jadi tim yang kerap dengan mudahnya berpesta gol ke gawang lawan. Hal ini kembali terjadi pada pekan ke-11.
Namun, ada hal lebih pening daripada pesta gol. Barcelona akhirnya kembali mencatatkan nirbobol dalam dua laga tersebut.
Sebab di dua laga sebelumnya lagi, gawang Barcelona terlalu mudah kemasukan. Total enam gol bersarang, masing -masing Inter Milan dan Real Madrid menyarangkan tiga gol.
Bekal Penting Jelang Laga Hidup Mati
Kemenangan ini pun jadi bekal berharga bagi Barcelona. Kamis (27/10/2022) dini hari nanti, Barcelona akan meladeni lawan yang kuat, yaitu Bayern Munchen.
Keduanya akan bertemu pada pekan ke-5 Grup C Liga Champions 2022. Bagi Barcelona, laga ini adalah laga hidupnya matinya.
Barcelona wajib menang sembari berharap Inter Milan terpeleset untuk lolos grup. Saat ini posisi Barcelona sangat sulit untuk bisa lolos grup.
Klasemen La Liga 2022/2023
Bacaan Menarik Lainnya:
- Hasil, Klasemen, dan Top Skor Liga Spanyol: Barcelona dan Atletico Madrid Jaga Jarak Aman di Papan A
- Barcelona Menang 4-0, Fans Percaya Diri: Sepak Bola Berkualitas, Yakin Lolos Grup Liga Champions Kal
- Man of the Match Barcelona vs Athletic Bilbao: Ousmane Dembele
- Hasil Barcelona vs Athletic Bilbao: Skor 4-0
- Harry Kane di Tottenham Sudah seperti Lionel Messi di Barcelona
- Bukan Milan Atau El Real Era Ronaldo, Madrid 2022/23 Adalah Skuat Terbaik yang Pernah Dimiliki Ancel
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
-
Liga Inggris 22 Oktober 2025 22:31
Senne Lammens, Kiper Baru yang Kini Tak Tergantikan di Manchester United
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...