
Bola.net - Belum lama lalu, kembalinya Zinedine Zidane ke Real Madrid diyakini bakal gagal. Namun, tiga bulan kemudian, Los Blancos berhasil melewati krisis untuk meraih trofi resmi pertama mereka musim ini.
Senin (13/1/2020), Madrid menjuarai Supercopa de Espana usai mengalahkan Atletico Madrid lewat adu penalti 4-1 (0-0). Trofi ini menegaskan kualitas Zidane yang belum pernah kalah pada sembilan final yang dia hadapi.
Zidane telah menemukan pola permainan yang cocok untuk pemain-pemain yang sekarang dan hasil-hasil pertandingan membuktikan itu. Dia tidak pernah meragukan cara kerjanya, meski Madrid sempat menghadapi malam buruk kontra PSG dan Club Brugge di Liga Champions.
Dikutip dari Marca, baca ulasan selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Nyaris Dipecat
Saking buruknya situasi Madrid di awal musim lalu, bahkan muncul gagasan bahwa jika tidak ada gol Toni Kroos di Istanbul maka Zidane mungkin tidak akan lagi dipercaya jadi pelatih ketika Supercopa dimainkan di Jeddah.
Kemenangan di babak adu penalti kemarin mempersembahkan trofi ke-26 di era Florentino Perez sebagai presiden Madrid. Perlu diingat, ZIdane menyumbang 10 dari koleksi trofi tersebut sebagai pelatih.
Mengalahkan Atletico Madrid dan Valencia di Arab Saudi bakal mendongkrak kepercayaan Madrid ketika kembali ke Spanyol. Mereka bakal menghadapi tantangan berat di tengah jadwal padat La Liga, juga duel menantang kontra Manchester City di Liga Champions.
Bermain Tenang
Biar begitu, saat ini klub dan para pemain tengah melangkah dalam momen yang tenang, semua berkat trofi itu. Mereka belum pernah kalah sejak akhir Oktober 2018 lalu, melewati 16 pertandingan di semua kompetisi tanpa kekalahan.
Gaya bermain Madrid pun sudah cukup jelas, pertahanan mereka bekembang, dan tidak ada lagi sisa rasa krisis yang sempat menggantung di langit-langit Santiago Bernabeu sejak kepergian Zidane dua tahun lalu.
Alih-alilh, krisis itu telah digantikan dengan rasa percaya diri dan perkembangan. Supercopa ini adalah buah manis pertama perkembangan Zidane dan pemain-pemainnya.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
- Luis Suarez Absen 4 Bulan, Lewatkan El Clasico dan Kualifikasi Piala Dunia
- 2 Kunci Kemenangan Madrid: Federico Valverde dan Thibaut Courtois
- Zinedine Zidane Bukan Pelatih Biasa
- Federico Valverde 'Korbankan Diri', Jan Oblak Berbesar Hati
- Real Madrid Juara Piala Super Spanyol, Barcelona dan Ernesto Valverde Jadi Bahan Ejekan
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 22 Oktober 2025 23:08
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:12
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 04:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 03:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 03:23
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...