
Bola.net - Presiden Liga de Futbol Profesional (LFP) Javier Tebas membuat kontroversi baru untuk membalas kontroversi yang sudah ada. Tebas memberikan reaksi atas banyaknya kritikan dalam gelaran LFP Awards beberapa hari lalu.
Banyak pihak yang mempertanyakan mengapa tak ada satu pemain Atletico Madrid pun yang meriah penghargaan. Padahal, Atletico adalah tim juara La Liga musim lalu dan beberapa pemain mereka juga tampil sangat bagus.
LFP justru memberikan gelar pemain terbaik kepada para pemain yang saat ini menjadi bagian Real Madrid dan Barcelona. Yang jadi masalah adalah karena pemilihan pemain terbaik versi LFP itu dilakukan secara tertutup oleh kapten setiap tim. Tebas punya alasannya sendiri.
"Saya tidak akan membocorkan pilihan para kapten. PIlihan mereka tak boleh dibocorkan ke publik. Para pemilih harus diberi kebebasan penuh. Seandainya pilihan mereka dipublikasikan, mereka akan khawatir menyinggung temannya. Ini hanya opini saya, tapi jika pemilihan dilakukan secara terbuka, Cristiano Ronaldo tidak akan menang LFP Awards," tukas Tebas kepada Marca.
Sebagai perbandingan, pemenang Ballon d'Or dipilih oleh para kapten, manajer dan jurnalis dari setiap negara anggota FIFA. Awalnya pemilihan dilakukan secara rahasia, tapi ketika pemenang sudah diumumkan, pilihan setiap orang juga ikut dibeberkan ke publik. [initial]
(mrc/hsw)
Banyak pihak yang mempertanyakan mengapa tak ada satu pemain Atletico Madrid pun yang meriah penghargaan. Padahal, Atletico adalah tim juara La Liga musim lalu dan beberapa pemain mereka juga tampil sangat bagus.
LFP justru memberikan gelar pemain terbaik kepada para pemain yang saat ini menjadi bagian Real Madrid dan Barcelona. Yang jadi masalah adalah karena pemilihan pemain terbaik versi LFP itu dilakukan secara tertutup oleh kapten setiap tim. Tebas punya alasannya sendiri.
"Saya tidak akan membocorkan pilihan para kapten. PIlihan mereka tak boleh dibocorkan ke publik. Para pemilih harus diberi kebebasan penuh. Seandainya pilihan mereka dipublikasikan, mereka akan khawatir menyinggung temannya. Ini hanya opini saya, tapi jika pemilihan dilakukan secara terbuka, Cristiano Ronaldo tidak akan menang LFP Awards," tukas Tebas kepada Marca.
Sebagai perbandingan, pemenang Ballon d'Or dipilih oleh para kapten, manajer dan jurnalis dari setiap negara anggota FIFA. Awalnya pemilihan dilakukan secara rahasia, tapi ketika pemenang sudah diumumkan, pilihan setiap orang juga ikut dibeberkan ke publik. [initial]
Advertisement
Berita Terkait
-
Asia 22 Oktober 2025 22:57
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 22:04
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 23 Oktober 2025 08:51
-
News 23 Oktober 2025 08:35
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:08
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 08:01
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:37
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 05:00
MOST VIEWED
- Xabi Alonso Ungkap Peluang Manchester United Gaet Endrick di Januari
- Formasi Eksperimen Hansi Flick: Trio Bardghji, Rashford, dan Yamal Siap Uji Taji di Barcelona vs Olympiacos
- Hasil Getafe vs Real Madrid: Tuan Rumah 2 Kartu Merah, Mbappe Tentukan Kemenangan
- Tak Bisa Berhenti Cetak Gol, Musim Ini Memang Musimnya Kylian Mbappe!
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...