
Bola.net - Clement Lenglet diserang kritik pedas baru-baru ini. Dia bersalah atas hasil imbang Barcelona dengan Cadiz (1-1) akhir pekan lalu, dan nahasnya ini bukan kali pertama Lenglet membuat blunder yang merugikan tim.
Performa Lenglet musim ini terbilang angin-anginan. Seharusnya dia jadi pilar tim di tengah absennya Gerard Pique karena cedera, tapi justru Lenglet ikut tampil buruk.
Pique sudah pulih, tapi bukan berarti masalah pertahanan Barca beres seketika. Sekarang tekanan ada di pundak Lenglet, dan dia bisa jadi semakin hancur karena situasi itu.
Hal ini disampaikan oleh mantan pemain Barca, Jeremy Mathieu. Dia melihat kemiripan antara Lenglet sekarang dengan kondisinya dahulu saat masih bermain di sana.
Apa maksudnya? Scroll ke bawah yuk, Bolaneters!
Tanpa dukungan, tanpa bantuan
Menurut Mathieu, ruang ganti Barca adalah tempat yang buruk untuk pemain-pemain tertentu. Dia pernah merasakannya, dan sekarang menurutnya Lenglet pun merasakan itu.
Benar ada banyak pemain top di ruang ganti itu, tapi masalahnya setiap pemain tidak benar-benar saling mendukung.
"Saya mengalami masa-masa buruk di tahun terakhir saya bersama Barcelona. Saya merasa kekalahan di Turin adalah kesalahan saya," kata Mathieu kepada RAC1 via Marca.
"Namun, saya tidak paham mengapa mereka memilih saya jadi starting Xi. Saya merasa sendirian di ruang ganti. Tidak ada dukungan. Bagi saya, itu bukanlah sepak bola."
"Sekarang semua sedang menekan Lenglet dan saya tahu betul bagaimana rasanya. Dia harus mencoba bersikap positif untuk membalikkan situasi," imbuhnya.
Kesalahan Griezmann
Mathieu pun bicara soal perjuangan Griezmann di Barcelona. Sejauh ini Griezmann masih dikritik bermain tidak sesuai harapan, meski sebenarnya dia mulai menunjukkan perkembangan di era Ronald Koeman.
"Dia [Griezmann] tidak berada di levelnya seperti saat masih di Atletico. Saya kira dia membuat kesalahan dengan pergi ke Barcelona," sambung Mathieu.
"Di Atletico dia menjadi bagian penting untuk timnya dan saya tidak yakin apakah dia pun mendapatkan tempat itu di Barcelona," pungkasnya.
Sumber: RAC1, Marca
Baca ini juga ya!
- Luis Suarez Bicara Blak-Blakan: Barcelona Anggap Saya Terlalu Tua untuk Main di Level Tertinggi
- Hasil, Klasemen, dan Top Skor La Liga: Digusur Sevilla, Barcelona Melorot ke Peringkat 4
- Ngegame Sebelum Bertanding, Eden Hazard Dicap Kurang Ambisius jadi Pemain Terbaik Dunia
- Toni Kroos Yakin David Alaba Bakal Bersinar Jika Gabung Real Madrid
- 'Barcelona Sangat Mungkin Merekrut Kylian Mbappe dan Erling Haaland'
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:31
Cedera Tidak Parah, Lamine Yamal Siap Perkuat Timnas Spanyol Lagi
-
Liga Spanyol 4 September 2025 16:36
Robert Lewandowski Semakin Tuwir, Barcelona Siapkan Penggantinya
-
Liga Spanyol 4 September 2025 15:46
Besiktas Ingin Bajak Raul Asencio, Real Madrid: Eits, Gak Boleh!
-
Liga Spanyol 4 September 2025 11:55
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:06
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:03
-
Tim Nasional 6 September 2025 08:01
-
Liga Italia 6 September 2025 07:50
-
Tim Nasional 6 September 2025 07:08
-
Tim Nasional 6 September 2025 06:51
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal dan Fermin Lopez Sikapi Tawaran Chelsea dengan Bercanda
- Perubahan Radikal Dihadirkan Xabi Alonso di Real Madrid: Dari Drone, Disiplin Jerman, hingga Rotasi
HIGHLIGHT
- Eberechi Eze
- 7 Pemain yang Pernah Disejajarkan dengan Lionel Me...
- 9 Transfer yang Direbut Klub Lain: Eze, Willian, H...
- Eberechi Eze Menyusul? 5 Pemain yang Lebih Memilih...
- 5 Manajer Premier League yang Paling Berisiko Dipe...
- 4 Pemain Bebas Transfer yang Bisa Direkrut Real Ma...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...