
Bola.net - Quique Setien mengakui bahwa Barcelona kesulitan mengatasi tekanan intens yang diterapkan Real Madrid di Santiago Bernabeu, Senin (2/3/2020) dini hari WIB. Barca akhirnya mengaku kalah dengan skor 0-2.
Seperti selayaknya El Clasico, duel kali ini berjalan sengit antara dua tim kuat. Barca lebih unggul di babak pertama, tapi gagal memaksimalkan peluang-peluang mereka.
Pada akhirnya, kesalahan-kesalahan Barca sendirilah yang membiarkan Madrid bangkit melawan dan mencetak dua gol kemenangan di babak kedua. Setien tahu timnya tertekan karena kesalahan sendiri.
Baca selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Momentum
Menurut Setien, kekalahan ini datang dari kesalahan skuad Barca sendiri. Mereka gagal memanfaatkan momentum, yang mengganggu kepercayaan diri tim, dan akhirnya membuat Madrid mendapatkan kesempatan untuk melawan balik.
"Kami masuk dalam pusaran kesalahan sendiri dan itu membiarkan mereka bangkit serta membuat kami kehilangan rasa percaya diri," ujar Setien kepada Marca.
"Kami memang berhasil mengontrol bola, tapi ada fase-fase berbeda dalam pertandingan dan biasanya Anda bergantung pada fase itu. Jika mereka mendapatkannya dan bisa mencetak gol, itulah kunci pertandingan ini."
Tertekan
Lebih lanjut, Setien mengakui Barca sulit mengembangkan permainan karena tekanan intens yang diterapkan Madrid sejak awal pertandingan. Dia pun menyadari bahwa Barca sulit bertahan dari serangan-serangan Los Blancos.
"Terkadang Anda gagal dan itu wajar. Mereka benar-benar memeras kami dan menekan kami. Kami mencoba mengalirkan bola dengan lebih cepat untuk menghindari tekanan, tapi tidak mudah melawan pemain-pemain seperti itu," sambung Setien.
"Mungkin itulah karakteristik tim kami. Tidak mudah menyerang dan bertahan di saat yang sama," tutupnya.
Sumber: Marca
Baca ini juga ya!
- Termasuk Vinicius, Ini 4 Aktor Kemenangan Real Madrid atas Barcelona
- Highlights La Liga: Real Madrid 2-0 Barcelona
- Santai, Setien Sebut Kekalahan Barcelona Tidak Terlalu Berpengaruh
- Kalahkan Barcelona, Zidane Jelaskan Pengaruhnya pada Moral Skuad Real Madrid
- Saat Lionel Messi Dibungkam, Saat Itulah Barcelona Tak Berkutik
Advertisement
Berita Terkait
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:32
Hansi Flick Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Barcelona
-
Liga Spanyol 6 September 2025 16:01
Barcelona Pertimbangkan Lepas Ronald Araujo Jika Performa Tak Membaik
-
Liga Spanyol 6 September 2025 14:10
-
Liga Spanyol 6 September 2025 12:34
Transfer Gianluigi Donnarumma: Mengapa Real Madrid Tidak Tertarik?
-
Liga Spanyol 5 September 2025 22:31
Cedera Tidak Parah, Lamine Yamal Siap Perkuat Timnas Spanyol Lagi
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:50
-
Otomotif 6 September 2025 20:44
-
Tim Nasional 6 September 2025 20:34
-
Otomotif 6 September 2025 20:34
-
Otomotif 6 September 2025 20:34
-
Otomotif 6 September 2025 20:33
MOST VIEWED
- Apa Beda Xabi Alonso dan Carlo Ancelotti? Ini Kata Kapten Real Madrid
- Hansi Flick Nilai Bek Manchester United Ini Cocok Memperkuat Benteng Pertahanan Barcelona
- Alasan Jujur Fermin Lopez yang Tolak Pinangan Chelsea di Deadline Day
- Lamine Yamal Ikut Rayakan Comeback Eks Barcelona Ini ke La Liga Setelah Cabut Dari Camp Nou 11 Tahun Silam
HIGHLIGHT
- Termasuk Kekalahan MU, 5 Momen Menggemparkan di Pi...
- Ruben Amorim Terancam, Ini 6 Kandidat Penggantinya...
- 5 Pemain yang Bisa Jadi Penyelamat Ruben Amorim di...
- 5 Pemain yang Harus Segera Angkat Kaki dari MU Usa...
- Manchester United: 5 Pelatih Pilihan Dan Ashworth ...
- 6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenh...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...