
Bola.net - Empat orang suporter Indonesia dikabarkan terjatuh dan mengalami luka saat mendukung Timnas U-22 di babak kualifikasi Piala Asia U-22 melawan Jepang di Pekanbaru.
Berdasarkan data tim medis PSSI, empat korban tersebut adalah Nanda berusia 23 tahun, Novri (22 tahun), Eka (16 tahun), dan seorang korban belum diketahui identitasnya karena tak sadarkan diri. Seluruhnya merupakan warga Pekanbaru.
"Korban yang pertama jatuh adalah Nanda. Dia jatuh di sekitar basement saat ingin melihat Timnas dan Jepang yang baru saja tiba di stadion," kata Taufik Hidayat, dokter yang menangani korban.
Ditambahkan oleh dr Taufik bahwa korban bernama Nanda mengalami patah tulang paha dan saat ini dirawat di RS Awal Bros. Sementara Novri mengalami patah gigi, robek di muka dan patah tulang pinggul. Sementara Eka mengalami luka robek di dagu.
Satu korban belum teridentifikasi karena tak sadarkan diri karena terluka cukup parah. "Korban tak sadarkan diri dan mengeluarkan darah dari telinga, kemungkinan dia patah leher," kata dr Taufik.
Seluruh korban tersebut menurut dr. Taufik akan mendapatkan santunan (asuransi). "Mereka dapat santunan asuransi karena memiliki tiket, tapi nominalnya saya tidak tahu," tutupnya. (ant/dzi)
Berdasarkan data tim medis PSSI, empat korban tersebut adalah Nanda berusia 23 tahun, Novri (22 tahun), Eka (16 tahun), dan seorang korban belum diketahui identitasnya karena tak sadarkan diri. Seluruhnya merupakan warga Pekanbaru.
"Korban yang pertama jatuh adalah Nanda. Dia jatuh di sekitar basement saat ingin melihat Timnas dan Jepang yang baru saja tiba di stadion," kata Taufik Hidayat, dokter yang menangani korban.
Ditambahkan oleh dr Taufik bahwa korban bernama Nanda mengalami patah tulang paha dan saat ini dirawat di RS Awal Bros. Sementara Novri mengalami patah gigi, robek di muka dan patah tulang pinggul. Sementara Eka mengalami luka robek di dagu.
Satu korban belum teridentifikasi karena tak sadarkan diri karena terluka cukup parah. "Korban tak sadarkan diri dan mengeluarkan darah dari telinga, kemungkinan dia patah leher," kata dr Taufik.
Seluruh korban tersebut menurut dr. Taufik akan mendapatkan santunan (asuransi). "Mereka dapat santunan asuransi karena memiliki tiket, tapi nominalnya saya tidak tahu," tutupnya. (ant/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 14:04
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 14:02
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 14:01
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:51
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 13:34
-
Liga Italia 22 Oktober 2025 13:24
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:04
-
tim nasional 21 Oktober 2025 19:59
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...