
Bola.net - Tim nasional Indonesia U-19 tampil tidak kompetitif dalam penyisihan Grup B, Hassanal Bolkiah Trophy (HBT) 2014, Brunei Darussalam. Dalam lima pertandingan, Evan Dimas Darmono dan kawan-kawan hanya sekali meraih kemenangan.
Itu pun atas penghuni dasar klasemen Grup B, Singapura U-21. Satu laga lain melawan Malaysia berakhir imbang. Sementara tiga lainnya berakhir dengan kekalahan, masing-masing melawan Brunei, Vietnam, dan Kamboja.
Hasil tersebut, membuat Indonesia tertunduk. Vietnam U-19 dan Malaysia mewakili Grup B tampil di semifinal setelah meraih tiga kemenangan, satu hasil seri, dan sekali kalah.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada HBT dan maaf kepada masyarakat Indonesia di Brunei. Pemain tidak memberikan yang terbaik, menurut mereka. Tapi, saya bersyukur tim bergerak maju," terang Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri.
"Kami belum pernah kalah di Indonesia dalam 35 pertandingan. Tapi, buat saya sebagai pelatih muda, menang atau kalah dan apapun situasinya, itu bagian yang harus dilewati sebagai pemain," tambahnya.
Permintaan yang disampaikan ini tentu bukan tanpa sebab. Selama berkiprah di penyisihan Grup B, Garuda Jaya selalu mendapat dukungan dari masyarakat di Brunei. (esa/dzi)
Itu pun atas penghuni dasar klasemen Grup B, Singapura U-21. Satu laga lain melawan Malaysia berakhir imbang. Sementara tiga lainnya berakhir dengan kekalahan, masing-masing melawan Brunei, Vietnam, dan Kamboja.
Hasil tersebut, membuat Indonesia tertunduk. Vietnam U-19 dan Malaysia mewakili Grup B tampil di semifinal setelah meraih tiga kemenangan, satu hasil seri, dan sekali kalah.
"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada HBT dan maaf kepada masyarakat Indonesia di Brunei. Pemain tidak memberikan yang terbaik, menurut mereka. Tapi, saya bersyukur tim bergerak maju," terang Pelatih Timnas Indonesia U-19, Indra Sjafri.
"Kami belum pernah kalah di Indonesia dalam 35 pertandingan. Tapi, buat saya sebagai pelatih muda, menang atau kalah dan apapun situasinya, itu bagian yang harus dilewati sebagai pemain," tambahnya.
Permintaan yang disampaikan ini tentu bukan tanpa sebab. Selama berkiprah di penyisihan Grup B, Garuda Jaya selalu mendapat dukungan dari masyarakat di Brunei. (esa/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 20 Oktober 2025 15:28
Indra Sjafri Sudah Dapatkan 21 Pemain Timnas Indonesia U-22 untuk SEA Games 2025
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 20:17
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:35
-
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025 19:28
-
Bola Indonesia 22 Oktober 2025 18:14
-
Liga Champions 22 Oktober 2025 18:02
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
tim nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
-
tim nasional 21 Oktober 2025 20:50
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...