Karakter Mirip Shin Tae-yong, Park Hang-seo Dinilai Layak Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia

Karakter Mirip Shin Tae-yong, Park Hang-seo Dinilai Layak Jadi Pelatih Baru Timnas Indonesia
Park Hang-seo pada sesi jumpa pers leg pertama semifinal Piala AFF 2022 di Stadion Gelora Bung Karno (c) Bagaskara Lazuardi

Bola.net - Timnas Indonesia tengah mencari pelatih baru setelah PSSI resmi mengakhiri kerja sama dengan Patrick Kluivert. Pelatih asal Belanda itu gagal membawa Skuad Garuda tampil kompetitif di level internasional.

Kegagalan Kluivert meloloskan Indonesia ke putaran final Piala Dunia 2026 menjadi akhir dari masa jabatannya. Timnas Indonesia menelan dua kekalahan beruntun di ronde keempat Kualifikasi zona Asia, masing-masing dari Arab Saudi (2-3) dan Irak (0-1).

Patrick Kluivert ditunjuk pada Januari 2025 menggantikan Shin Tae-yong. Selama sekitar sembilan bulan masa kepemimpinannya, Kluivert memimpin Timnas Indonesia dalam delapan pertandingan di berbagai ajang.

Kini, sudah dua pekan posisi pelatih kepala Timnas Indonesia masih kosong. PSSI belum mengumumkan siapa pengganti Kluivert, meski berbagai nama sudah santer disebut sebagai kandidat.

1 dari 3 halaman

Punya Kemiripan dengan Shin Tae-yong

Punya Kemiripan dengan Shin Tae-yong

Shin Tae-yong ketika memimpin Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 (c) Abdul Aziz

Dua mantan pemain Timnas Indonesia, Hamka Hamzah dan Supriyono Prima, menilai Park Hang-seo sebagai sosok yang layak mengisi posisi pelatih kepala Skuad Garuda. Pelatih asal Korea Selatan itu dianggap memiliki karakter dan pendekatan yang mirip dengan Shin Tae-yong.

"Kalau untuk kembalikan Shin Tae-yong, kita harus berpikir bahwa jika dia gagal kasihan juga. Untuk itu Park Hang-seo hampir sama dengan STY, dan belum pernah melatih Timnas Indonesia," terang Hamka Hamzah dalam obrolan di Podcast Jebreeet Media belum lama ini.

"Dia sempat digembor-gemborkan akan menggantikan STY. Kemampuan yang dimiliki STY juga ada di Park Hang-seo," ujar mantan pemilik 32 caps di Timnas Indonesia itu.

2 dari 3 halaman

Etos Kerja dan Pengembangan Pemain Muda

Etos Kerja dan Pengembangan Pemain Muda

Hamka Hamzah ketika menghadiri diskusi yang digelar PSSI Pers (c) PSSI Pers

Senada dengan Hamka, Supriyono Prima juga menilai Park Hang-seo punya karakter kuat dan etos kerja tinggi. Ia menyebut kemampuan Park dalam membangun tim bisa menjadi aset penting bagi masa depan Timnas Indonesia.

Selama melatih Vietnam, Park Hang-seo sukses mempersembahkan berbagai prestasi, mulai dari juara Piala AFF 2018, medali emas SEA Games 2019 dan 2021, hingga membawa Vietnam mencapai perempat final Piala Asia 2019.

Pelatih berusia 68 tahun itu juga membawa Vietnam U-23 meraih posisi runner-up di Piala Asia U-23 2018 dan semifinal Asian Games 2018.

"Alasannya bagi saya adalah karena satu etos kerja, yang kedua adalah development usia muda yang bisa bersinergi untuk Timnas Indonesia ke depannya lebih kukuh," jelas Supriyono Prima.

3 dari 3 halaman

Kini Jadi Petinggi di Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan

Kini Jadi Petinggi di Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan

Pelatih Timnas Vietnam, Park Hang-seo, pada sesi latihan di Stadion Gelora Bung Karno jelang leg pertama semifinal Piala AFF 2022 (c) Bagaskara Lazuardi

Setelah meninggalkan kursi pelatih Vietnam, Park Hang-seo kini aktif di Asosiasi Sepak Bola Korea Selatan (KFA). Dikutip dari Yonhap News Agency, ia menjabat sebagai Wakil Presiden KFA, posisi yang juga diemban oleh Shin Tae-yong, meski dengan lingkup tugas berbeda.

Selama menangani Vietnam senior, Park Hang-seo mencatat 53 pertandingan dengan torehan 26 kemenangan, 12 hasil imbang, dan 15 kekalahan.

Sumber: Bola.com/Vincentius Atmaja