
Bola.net - Brunei Darussalam kembali harus menelan kekalahan di fase Grup B AFF U-19 Championsip 2013. Kali ini giliran Timnas Malaysia yang membuat Brunei remuk redam. Menghadapi Harimau Muda -julukan Timnas Malaysia- Senin (18/09), anak asuh Dayem Haji Ali ini bertekuk lutut lima gol tanpa balas.
Timnas Malaysia langsung menggebrak begitu laga dimulai. Upaya ini membuahkan hasil kala laga berjalan enam menit. Sundulan Thanabalan Nadarajah mengarah tepat ke gawang Brunei, tanpa bisa diantisipasi Abdul Hafiz, yang dipercaya mengawal gawang Brunei di laga ini.
Barisan belakang Brunei kembali menunjukkan kelemahan mereka. Mohammad Adi Wardi dan benteng pertahanan Brunei lainnya kerap panik dalam mengantisipasi serbuan Malaysia.
Dua puluh menit laga berlangsung, barisan belakang Brunei membuat kesalahan kala menghalau serbuan Malaysia dan berbuah hukuman penalti. Mohammad Arif bin Mohammed Anwar yang menjadi algojo dengan dingin menaklukkan kiper Malaysia.
Semenit kemudian, gawang Brunei kembali koyak. Kali ini giliran Nur Shamie bin Iszuan Amin yang menaklukkan Abdul Hafiz bin Abdul Rahim.
Kerap melakukan blunder, kiper Brunei, Abdul Hafiz ditarik keluar. Posisinya digantikan Burhanuddin bin Edy Esmady.
Masuknya Burhanuddin tak mengubah jalannya pertandingan. Berulang kali serbuan Malaysia membahayakan gawang Brunei. Hanya keberuntunganlah yang menyelamatkan Burhanuddin dari memungut bola dari dalam gawangnya.
Menit 35, keberuntungan Burhanuddin akhirnya habis. Kiper Brunei itu gagal mengantisipasi bola lob dari Muhammad Arif bin Mohamed Anwar. Meski telah ditepis Burhanuddin, bola masih meluncur deras dan membobol gawang Brunei untuk keempat kalinya.
Unggul empat gol, Malaysia terus menekan pertahanan Brunei. Namun, sampai babak pertama usai, tak ada lagi gol tercipta.
Di babak kedua, Malaysia melanjutkan dominasinya. Namun pertahanan Brunei yang tampil membaik membuat serbuan Malaysia berulang kali kandas.
Brunei sendiri beberapa kali melancarkan serangan balik. Namun karena kurang padunya permainan Brunei, serbuan Faiq Jefri Bolkiah, Nizamuddin dan Abdul Afiq masih gagal membahayakan pertahanan Malaysia.
Berulang kali menyerang, Malaysia akhirnya menambah keunggulan menit 78. Tendangan bebas Muhammad Jafri mulus menembus gawang Brunei. Abdul Hafiz hanya bisa terpaku melihat bola deras meluncur menembus gawangnya.
Kembali kebobolan, pertahanan Brunei kembali kocar-kacir. Berulang kali serbuan Malaysia mengancam gawang mereka. Beruntung bagi Brunei, penyelesaian akhir Muhammad Arif bin Mohamed Anwar dan kawan-kawan masih lemah sehingga tak ada gol tambahan tercipta. Alhasil sampai wasit Virak Khoun meniup peluit panjang, kedudukan bertahan 5-0 bagi keunggulan Malaysia. (den/dzi)
Timnas Malaysia langsung menggebrak begitu laga dimulai. Upaya ini membuahkan hasil kala laga berjalan enam menit. Sundulan Thanabalan Nadarajah mengarah tepat ke gawang Brunei, tanpa bisa diantisipasi Abdul Hafiz, yang dipercaya mengawal gawang Brunei di laga ini.
Barisan belakang Brunei kembali menunjukkan kelemahan mereka. Mohammad Adi Wardi dan benteng pertahanan Brunei lainnya kerap panik dalam mengantisipasi serbuan Malaysia.
Dua puluh menit laga berlangsung, barisan belakang Brunei membuat kesalahan kala menghalau serbuan Malaysia dan berbuah hukuman penalti. Mohammad Arif bin Mohammed Anwar yang menjadi algojo dengan dingin menaklukkan kiper Malaysia.
Semenit kemudian, gawang Brunei kembali koyak. Kali ini giliran Nur Shamie bin Iszuan Amin yang menaklukkan Abdul Hafiz bin Abdul Rahim.
Kerap melakukan blunder, kiper Brunei, Abdul Hafiz ditarik keluar. Posisinya digantikan Burhanuddin bin Edy Esmady.
Masuknya Burhanuddin tak mengubah jalannya pertandingan. Berulang kali serbuan Malaysia membahayakan gawang Brunei. Hanya keberuntunganlah yang menyelamatkan Burhanuddin dari memungut bola dari dalam gawangnya.
Menit 35, keberuntungan Burhanuddin akhirnya habis. Kiper Brunei itu gagal mengantisipasi bola lob dari Muhammad Arif bin Mohamed Anwar. Meski telah ditepis Burhanuddin, bola masih meluncur deras dan membobol gawang Brunei untuk keempat kalinya.
Unggul empat gol, Malaysia terus menekan pertahanan Brunei. Namun, sampai babak pertama usai, tak ada lagi gol tercipta.
Di babak kedua, Malaysia melanjutkan dominasinya. Namun pertahanan Brunei yang tampil membaik membuat serbuan Malaysia berulang kali kandas.
Brunei sendiri beberapa kali melancarkan serangan balik. Namun karena kurang padunya permainan Brunei, serbuan Faiq Jefri Bolkiah, Nizamuddin dan Abdul Afiq masih gagal membahayakan pertahanan Malaysia.
Berulang kali menyerang, Malaysia akhirnya menambah keunggulan menit 78. Tendangan bebas Muhammad Jafri mulus menembus gawang Brunei. Abdul Hafiz hanya bisa terpaku melihat bola deras meluncur menembus gawangnya.
Kembali kebobolan, pertahanan Brunei kembali kocar-kacir. Berulang kali serbuan Malaysia mengancam gawang mereka. Beruntung bagi Brunei, penyelesaian akhir Muhammad Arif bin Mohamed Anwar dan kawan-kawan masih lemah sehingga tak ada gol tambahan tercipta. Alhasil sampai wasit Virak Khoun meniup peluit panjang, kedudukan bertahan 5-0 bagi keunggulan Malaysia. (den/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 24 September 2024 13:03Kualifikasi Piala Asia U-20 2025: Vietnam Menang 5-0, Malaysia Imbangi Korea Utara
-
Tim Nasional 4 Agustus 2024 22:20Pengakuan Indra Sjafri: Lebih Sulit Lawan Malaysia Ketimbang Thailand
LATEST UPDATE
-
Liga Italia 6 Desember 2025 10:56 -
Otomotif 6 Desember 2025 10:39 -
Otomotif 6 Desember 2025 10:18 -
Tim Nasional 6 Desember 2025 09:39 -
Tim Nasional 6 Desember 2025 09:23 -
Bulu Tangkis 6 Desember 2025 09:19
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 6 Desember 2025 09:39 -
tim nasional 6 Desember 2025 09:23 -
tim nasional 6 Desember 2025 09:03 -
tim nasional 5 Desember 2025 18:27 -
tim nasional 5 Desember 2025 16:55 -
tim nasional 5 Desember 2025 15:28
MOST VIEWED
- Update 8 Nilai Pasar Pemain Timnas Indonesia di Liga Belanda: Mees Hilgers Turun Drastis, Dean James dan Justin Hubner Meroket
- Keren! Kevin Diks Masuk Tim Terbaik Eropa Bersanding dengan Lamine Yamal, Kylian Mbappe, Sampai Mason Greenwood
- Adu Mekanik Calon Pelatih Timnas Indonesia: Giovanni van Bronckhorst vs John Herdman, Siapa Lebih Wow?
- Indra Sjafri Jelaskan soal Marselino Ferdinan Gagal Gabung Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025, Penggantinya Wonderkid Persik
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...














:strip_icc()/kly-media-production/medias/4463448/original/027796500_1686608129-20230607_073052.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5429426/original/092713200_1764586226-PHOTO-2025-12-01-17-29-39__1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434631/original/080864300_1764936738-Bupati_Aceh_Selatan.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434213/original/090792700_1764918890-edy_perpres.png)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434698/original/075693800_1764947628-1000017326__1_.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5434717/original/099003400_1764949991-IMG_5365.jpg)
