
Bola.net - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Rahmad Darmawan menyebut kesuksesan Garuda Muda menembus babak final Islamic Solidarity Games (ISG) 2013, adalah buah kerja keras dan kedisiplinan timnya.
Indonesia masuk ke babak final setelah menang adu penalti atas Turki dengan skor 7-6, Jumat (26/9) petang. "Alhamdulillah hari ini kita beruntung. Tapi beruntung yang kita dapatkan dari kerja keras, kedisiplinan dan kekompakan seluruh pemain," kata Rahmad usai pertandingan.
Rahmad juga salut dengan performa anak buahnya yang tak terpancing dengan permainan keras yang ditunjukkan pemain Turki. "Kita sudah sampai di final. Mudah-mudahan kita tetap bisa fokus," harap pelatih yang musim lalu menangani Arema ini.
Saat melawan Turkim Rahmad kembali merombak susunan pemainnya. Ia mempercayakan lini depan pada Syamsir Alam. RD memasang tiga pemain di belakang Syamsir, yakni Andik Vermansyah, Bayu Gatra dan Ramdhani Lestaluhu.
Sedangkan sebagai gelandang bertahan, Rahmad memasang dua pemain, yakni David Laly dan Dedi Kusnandar. Di belakang, Rahmad menurunkan kuartet, Manahati Lestusen, Andi Ibo, Alfin Tuasalamony dan Diego Michiels. Sementara Kurnia Meiga berdiri di bawah mistar.
"Hari ini saya dapat dua hal, tadi mereka disiplin dalam organisasi dan bagus di penguasaan bola," ungkap Rahmad. (faw/dzi)
Indonesia masuk ke babak final setelah menang adu penalti atas Turki dengan skor 7-6, Jumat (26/9) petang. "Alhamdulillah hari ini kita beruntung. Tapi beruntung yang kita dapatkan dari kerja keras, kedisiplinan dan kekompakan seluruh pemain," kata Rahmad usai pertandingan.
Rahmad juga salut dengan performa anak buahnya yang tak terpancing dengan permainan keras yang ditunjukkan pemain Turki. "Kita sudah sampai di final. Mudah-mudahan kita tetap bisa fokus," harap pelatih yang musim lalu menangani Arema ini.
Saat melawan Turkim Rahmad kembali merombak susunan pemainnya. Ia mempercayakan lini depan pada Syamsir Alam. RD memasang tiga pemain di belakang Syamsir, yakni Andik Vermansyah, Bayu Gatra dan Ramdhani Lestaluhu.
Sedangkan sebagai gelandang bertahan, Rahmad memasang dua pemain, yakni David Laly dan Dedi Kusnandar. Di belakang, Rahmad menurunkan kuartet, Manahati Lestusen, Andi Ibo, Alfin Tuasalamony dan Diego Michiels. Sementara Kurnia Meiga berdiri di bawah mistar.
"Hari ini saya dapat dua hal, tadi mereka disiplin dalam organisasi dan bagus di penguasaan bola," ungkap Rahmad. (faw/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 13 Oktober 2025 17:05
Resmi! Persipura CLBK dengan Rahmad Darmawan, Memori Juara Liga Indonesia 2005
-
Tim Nasional 13 Oktober 2025 16:37
Link Nonton Streaming Timnas Indonesia U-23 vs India Malam Ini, 13 Oktober 2025
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:04
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:03
-
Liga Champions 23 Oktober 2025 01:02
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 22 Oktober 2025 20:57
-
tim nasional 22 Oktober 2025 20:28
-
tim nasional 22 Oktober 2025 17:48
-
tim nasional 22 Oktober 2025 10:47
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:45
-
tim nasional 22 Oktober 2025 09:43
MOST VIEWED
- Update dari Sumardji soal Pelatih Baru Timnas Indonesia: Rumor Louis van Gaal Kemungkinan Tidak Benar
- Rumor Buyar, Louis van Gaal Bukan Pelatih Timnas Indonesia
- Kata-Kata Berkelas Indra Sjafri Usai Timnas Indonesia U-22 Masuk Grup C SEA Games 2025
- Karier Mees Hilgers di FC Twente Tamat: Tolak Kontrak Baru, Tak Akan Dimainkan, Diputuskan di Bursa Transfer Musim Dingin
HIGHLIGHT
- 9 Pemain yang Pernah Disarankan Ralf Rangnick untu...
- Manchester United Terpuruk, 4 Eks Pemainnya Malah ...
- 5 Pemain Manchester United yang Bakal Diuntungkan ...
- 7 Pemain Premier League yang Kariernya Bisa Selama...
- 4 Pelatih Paling Cepat Capai 250 Kemenangan di Pre...
- 9 Bek Tengah Incaran Liverpool di Bursa Transfer 2...
- 10 Transfer Termahal Dalam Sejarah AC Milan: Dari ...