
Bola.net - Pertandingan antara Bodo/Glimt dan FC Twente di Stadion Aspmyra, Jumat (21/2/2025) dini hari WIB berlangsung dramatis dan penuh ketegangan.
Pada leg kedua babak play-off fase gugur Liga Europa, gol bunuh diri yang dicetak oleh Mees Hilgers di menit ke-90+2 menjadi momen krusial yang mengubah arah pertandingan. Sebelumnya, Twente unggul agregat 3-2, namun gol tersebut membalikkan keadaan dan membawa Bodo/Glimt meraih kemenangan 5-2.
Sejak awal pertandingan, FC Twente memulai dengan percaya diri setelah kemenangan tipis di leg pertama. Namun, situasi berubah drastis setelah gol bunuh diri Hilgers, yang membuat tim tuan rumah berbalik unggul.
Dengan gol tambahan di menit ke-90+4, Bodo/Glimt semakin memperlebar jarak, menciptakan tekanan psikologis bagi Twente yang sebelumnya berada dalam posisi lebih baik.Kekalahan ini tidak hanya menjadi pukulan bagi FC Twente, tetapi juga menandai tersingkirnya mereka dari Liga Europa dengan agregat 4-6.
Pertandingan yang Menegangkan di Stadion Aspmyra

Stadion Aspmyra menjadi saksi pertempuran sengit antara Bodo/Glimt dan FC Twente. Twente memasuki pertandingan dengan keunggulan agregat 2-1, namun mereka harus menghadapi tekanan dari tim tuan rumah yang berambisi untuk membalikkan keadaan.
Di babak pertama, Twente sempat unggul berkat gol bunuh diri Fredrik Sjovold dari Bodo/Glimt pada menit ke-26. Namun, Bodo/Glimt tidak menyerah dan berhasil menyamakan kedudukan di babak kedua melalui penalti Kasper Hogh.
Skor imbang 1-1 membuat pertandingan semakin menarik, dengan kedua tim berusaha mencari keunggulan.
Dampak Gol Bunuh Diri terhadap Jalannya Pertandingan

Gol bunuh diri Mees Hilgers terjadi di menit-menit akhir pertandingan, tepatnya di menit ke-90+2. Gol ini mengubah skor menjadi 2-1 untuk Bodo/Glimt dan membuat tim tuan rumah berbalik unggul agregat. Hal ini membuat mereka semakin percaya diri dan berusaha mencetak gol tambahan.
Setelah gol bunuh diri tersebut, Bodo/Glimt kembali mencetak gol di menit ke-90+4, memperlebar jarak menjadi 3-1. Meskipun Twente berhasil memperkecil kedudukan menjadi 3-2 di menit ke-90+6, momentum pertandingan sudah berpihak kepada Bodo/Glimt. Situasi ini menunjukkan betapa pentingnya menjaga fokus hingga akhir pertandingan.
Dengan hasil ini, Bodo/Glimt berhasil melanjutkan langkah mereka di Liga Europa, sementara Twente harus menerima kenyataan pahit tersingkir dari kompetisi. Gol bunuh diri Hilgers menjadi pengingat bahwa dalam sepak bola, setiap detik dan keputusan dapat mengubah jalannya pertandingan.
Analisis Performa Tim dan Pemain
Secara keseluruhan, Bodo/Glimt menunjukkan performa dominan dengan penguasaan bola mencapai 72%. Mereka menciptakan 14 peluang, dengan tujuh di antaranya tepat sasaran, menunjukkan ketajaman serangan mereka.
Sementara itu, FC Twente terlihat kehabisan energi di babak extra time, yang menjadi faktor penting dalam kekalahan mereka.
Mees Hilgers, meskipun menjadi sorotan karena gol bunuh diri, sebenarnya tampil cukup baik sebelum insiden tersebut. Ia bermain penuh selama 111 menit dan berkontribusi dalam pertahanan tim. Namun, tekanan dalam pertandingan yang sangat krusial ini mengakibatkan kesalahan yang berujung fatal.
Daftar Tim Lolos 16 Besar Liga Europa
- Athletic Bilbao
- Eintracht Frankfurt
- Lazio
- Lyon
- Manchester United
- Olympiacos
- Rangers
- Tottenham
- AS Roma
- Fenerbahce
- Real Sociedad
- AZ Alkmaar
- Bodo/Glimt
- FCSB
- Viktoria Plzen
Ajax Amsterdam
Advertisement
Berita Terkait
-
Tim Nasional 6 Desember 2025 16:15 -
Voli 6 Desember 2025 08:20Daftar Pemain Timnas Voli Putra Indonesia di SEA Games 2025 Thailand
LATEST UPDATE
-
Olahraga Lain-Lain 6 Desember 2025 20:13 -
Otomotif 6 Desember 2025 19:27 -
Otomotif 6 Desember 2025 19:26 -
Liga Inggris 6 Desember 2025 19:19 -
Otomotif 6 Desember 2025 19:08 -
Otomotif 6 Desember 2025 18:49
MOST VIEWED
HIGHLIGHT
- 7 Pemain dengan Jumlah Assist Terbanyak Sepanjang ...
- 10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions...
- 4 Calon Pengganti Benjamin Sesko di Manchester Uni...
- 8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Prem...
- Nasib Penggawa Inter Milan Peraih Treble 2010: Dar...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...

















:strip_icc()/kly-media-production/medias/5435361/original/075712700_1765026353-Kepala_Badan_Gizi_Nasional__BGN___Dadan_Hindayana.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5432140/original/085176600_1764758142-IMG_4244.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/4463448/original/027796500_1686608129-20230607_073052.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/3620641/original/042085600_1635848858-thibault-penin-AWOl7qqsffM-unsplash.jpg)
:strip_icc():watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,573,20,0)/kly-media-production/medias/5150575/original/008266800_1741078241-20250220_161308.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/1770872/original/044541200_1510734553-ilustrasi_muda_mudi_dianiaya_02.jpg)
