Hampir Beri Noda Pertama Bayer Leverkusen, Daniele De Rossi Kagumi Aksi Heroik AS Roma

Hampir Beri Noda Pertama Bayer Leverkusen, Daniele De Rossi Kagumi Aksi Heroik AS Roma
Pelatih AS Roma, Daniele De Rossi (c) AP Photo/Andre Medichini

Bola.net - Daniele De Rossi mengaku bangga dengan perjuangan yang ditampilkan oleh AS Roma melawan Bayer Leverkusen di Liga Europa. Sang pelatih menilai penampilan anak asuhnya begitu heroik di laga tersebut.

Roma tersingkir di tangan Leverkusen pada leg kedua babak semifinal Liga Europa 2023/24. Bertanding di BayArena, Jumat (10/5/2024) dini hari WIB, kedua tim bermain sama kuat dengan skor 2-2.

Tim asuhan Xabi Alonso tertinggal 0-2 hingga menit 82 sebelum pemain bertahan Roma, Gianluca Mancini, melakukan gol bunuh diri dan pemain pengganti, Joseph Stanisic, menyamakan kedudukan bagi tuan rumah setelah Leandro Paredes menyarangkan dua gol dari tendangan penalti untuk tim tamu

Dengan hasil ini Leverkusen.telah meraih 40 laga dalam catatan tak terkalahkan dan berhak melaju ke final dengan kemenangan agregat 4-2. Granit Xhaka dan kolega akan menghadapi Atalanta di partai puncak di Dublin.

Simak komentar De Rossi di bawah ini.

1 dari 4 halaman

Puji AS Roma

Seusai pertandingan, De Rossi menyanjung tinggi pasukannya usai menampilkan performa yang heroik melawan tim yang belum menyentuh kekalahan di musim ini.

"Itu adalah penampilan yang heroik bagi Roma, tetapi Leverkusen adalah tim yang sangat kuat." kata De Rossi.

"Saya pikir penampilan kami di kedua leg bagus, kami tidak memiliki cukup banyak tembakan ke gawang dan terkadang hal itu bisa membuat perbedaan, tetapi para pemain luar biasa.

"Ketika Anda berhasil membalikkan keadaan dari ketertinggalan 2-0 dan nyaris menciptakan keajaiban, mengetahui bahwa tidak ada yang pernah mengalahkan mereka musim ini, sangat menyakitkan melihat kami kebobolan gol seperti itu. Itu menyakitkan.

"Kami harus terus melangkah, mempertahankan semangat ini dan memainkan pertandingan-pertandingan terakhir musim ini."

2 dari 4 halaman

Misteri Paulo Dybala

Roma menjalani pertandingan ini dengan kondisi Paulo Dybala yang kurang fit dan membuat sang pemain hanya duduk manis di bangku cadangan sepanjang pertandingan.

Ditanyai hal tersebut, De Rossi memberi jawaban mengapa dirinya tidak mengambil resiko untuk menurunkan pemain asal Argentina itu.

"Dybala hanya duduk di bangku cadangan, kemarin setelah 10 menit latihan dia merasakan kesemutan lagi," jelas De Rossi.

"Kami membawanya dengan berpikir mungkin dia bisa masuk selama 10-15 menit, namun pertandingan berjalan dengan berbeda dan saya menunggu siapa tahu kami membutuhkannya untuk perpanjangan waktu."

3 dari 4 halaman

Petik Pembelajaran

De Rossi ditanya apakah ia belajar sesuatu dari petualangannya di Liga Europa dan berhadapan dengan Xabi Alonso?

"Saya belajar sesuatu di setiap pertandingan, ini adalah pengalaman baru bagi saya, saya baru saja memulai karier di Serie B setahun yang lalu.

"Saya pikir hanya empat atau lima pelatih Roma yang pernah bermain di semifinal Eropa, jadi saya merasa bangga akan hal itu.

"Saya selalu mengatakan bahwa kami akan memberikan segalanya, mencoba semua yang bisa kami lakukan dan jika pada akhirnya lawan lebih kuat, kami akan menjabat tangan mereka. Itulah yang terjadi, kami menjabat tangan mereka."

Sumber: Sky Sports Italia

Penulis: Yoga Radyan