Ayip Rizal dan kawan-kawan yang tampil sebagai tim promosi, sukses mengawinkan gelar Livoli dengan jawara Proliga yang mereka rebut pada awal 2009 lalu. Mereka juga tidak terkalahkan sepanjang laga Livoli musim ini.
"Kami bersyukur bisa merebut gelar juara, meskipun baru pertama berlaga di Livoli divisi utama. Yuso sebenarnya tim bagus dengan materi pemain-pemain muda yang berkualitas, tapi kami bisa mengatasinya," kata pelatih Samator, Ibarsyah usai pertandingan.
Pertandingan final yang awalnya diprediksi berlangsung sangat ketat, justru menjadi panggung keperkasaan anak-anak Samator karena Yuso tampil antiklimaks.
Yuso keteteran menghadapi tekanan smes dari Ayip Rizal, Adam dan Febryanto Endar. Ditambah masuknya "quicker" timnas Affan Priyo Wicaksono pada set kedua, makin membuat anak-anak Yuso tertekan.
Serangan balik yang dilancarkan Yuso melalui Ramzil Huda, Miko Fajar Bramantyo dan Antho Bertiawan, beberapa kali terbendung blok rapat pemain Samator hingga membuat mereka sedikit frustasi.
Setelah kalah di set pertama, Yuso bangkit pada set kedua dan nyaris menang ketika sudah memimpin 27-26. Namun, mereka justru kehilangan konsentrasi di angka kritis dan kembali kehilangan peluang.
Permainan Yuso di set ketiga semakin menurun drastis dan kehilangan pola. Pengembalian servis tidak bagus hingga sulit melakukan tekanan ke pertahanan Samator.
Pelatih Yuso Gunadarma Wahyono Hariyadi mengakui permainan anak asuhnya menurun drastis dibanding laga sebelumnya dan terlalu sering kehilangan angka akibat kesalahan sendiri.
"Pemain kami kurang istirahat setelah semalam berlaga di semifinal hingga jam 10 malam. Kami akui Samator bermain jauh lebih baik, sementara mental pemain muda kami masih labil," katanya.
Hasil ini juga mengulang kegagalan Yuso di final Livoli musim 2008 lalu. Saat itu, Yuso yang berstatus juara Livoli 2007, harus mengakui tim asal Jatim, Indomaret Sidoarjo.
"Permainan tidak jalan sesuai harapan, karena fisik kami memang belum pulih seratus persen. Apalagi, Samator terus menekan sehingga kami makin sulit berkembang," tambah kapten tim Yuso Gunadarma, Martono. (ant/zul)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Champions 1 Oktober 2025 02:28
-
Liga Champions 1 Oktober 2025 01:53
-
Liga Champions 1 Oktober 2025 01:07
-
Liga Champions 1 Oktober 2025 01:06
-
Liga Champions 1 Oktober 2025 01:05
-
Liga Champions 1 Oktober 2025 01:04
MOST VIEWED
- Jadwal, Hasil Lengkap, dan Klasemen Livoli Divisi Utama 2025
- Link Live Streaming Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025 di MOJI dan Vidio, 3 September-19 Oktober 2025
- Jadwal Live Streaming Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025 di MOJI Hari Ini, 28 September 2025
- Jadwal Live Streaming Pertandingan Livoli Divisi Utama 2025 di MOJI Hari Ini, 27 September 2025
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...