
Bola.net - Genderang Olimpiade akhirnya resmi ditabuh. Dalam pesta olahraga terbesar dunia ini, cabang sepakbola tetap menjadi yang paling dinanti. Di partai awal grup D, Spanyol harus mengakui keunggulan Jepang dengan skor 0-1.
Pertandingan ini berlangsung di Hampden Park, Kamis (26/7). Spanyol yang menjadi salah satu kandidat kuat peraih medali emas takluk oleh determinasi para pemain muda Samurai Biru.
La Rojita ternyata tak mampu menunjukkan permainan tiki-taka seperti yang selalu dipakai oleh para seniornya. Passing Spanyol yang kacau membuat Jepang bisa dengan mudah menetralisir setiap serangan mereka.
Tidak adanya pengatur serangan andal di lapangan tengah Spanyol mengakibatkan alur serangan mereka tak tertata rapi. hasilnya, Spanyol kesulitan menembus pertahanan jepang yang disiplin.
Di lain pihak, Jepang bermain dengan efektif. Mengandalkan serangan-serangan balik, Jepang berhasil menjebol jala David De Gea pada menit ke 34. Lewat sebuah tendangan sudut, Yuki Otsu berhasil memperdaya De Gea untuk membawa Jepang unggul.
Spanyol semakin kesulitan ketika Inigo Martinez diusir wasit karena menjatuhkan Kensuke Nagai. Gol Otsu itu menjadi pembeda hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Spanyol mencoba melakukan perubahan dengan mengganti beberapa pemain. Luis Milla memasukkan Oriol Romeu, Cristian Tello, dan Ander Herrera untuk mempertajam penyerangan.
Bukannya tampil lebih agresif, Spanyol justru semakin sering diserang oleh Jepang. La Rojita beruntung karena pemain Jepang banyak membuang kesempatan mencetak gol. Dan hingga pertandingan usai, Spanyol tetap tak mampu mengejar ketertinggalan.
hasil ini menempatkan Jepang di puncak klasemen Grup D, sedangkan Spanyol untuk sementara harus menghuni posisi juru kunci. Honduras dan Maroko yang bermain imbang 2-2 berada di posisi 2 dan 3 klasemen. (bola/hsw)
Pertandingan ini berlangsung di Hampden Park, Kamis (26/7). Spanyol yang menjadi salah satu kandidat kuat peraih medali emas takluk oleh determinasi para pemain muda Samurai Biru.
La Rojita ternyata tak mampu menunjukkan permainan tiki-taka seperti yang selalu dipakai oleh para seniornya. Passing Spanyol yang kacau membuat Jepang bisa dengan mudah menetralisir setiap serangan mereka.
Tidak adanya pengatur serangan andal di lapangan tengah Spanyol mengakibatkan alur serangan mereka tak tertata rapi. hasilnya, Spanyol kesulitan menembus pertahanan jepang yang disiplin.
Di lain pihak, Jepang bermain dengan efektif. Mengandalkan serangan-serangan balik, Jepang berhasil menjebol jala David De Gea pada menit ke 34. Lewat sebuah tendangan sudut, Yuki Otsu berhasil memperdaya De Gea untuk membawa Jepang unggul.
Spanyol semakin kesulitan ketika Inigo Martinez diusir wasit karena menjatuhkan Kensuke Nagai. Gol Otsu itu menjadi pembeda hingga babak pertama usai.
Di babak kedua, Spanyol mencoba melakukan perubahan dengan mengganti beberapa pemain. Luis Milla memasukkan Oriol Romeu, Cristian Tello, dan Ander Herrera untuk mempertajam penyerangan.
Bukannya tampil lebih agresif, Spanyol justru semakin sering diserang oleh Jepang. La Rojita beruntung karena pemain Jepang banyak membuang kesempatan mencetak gol. Dan hingga pertandingan usai, Spanyol tetap tak mampu mengejar ketertinggalan.
hasil ini menempatkan Jepang di puncak klasemen Grup D, sedangkan Spanyol untuk sementara harus menghuni posisi juru kunci. Honduras dan Maroko yang bermain imbang 2-2 berada di posisi 2 dan 3 klasemen. (bola/hsw)
Advertisement
Berita Terkait
-
Piala Dunia 16 Oktober 2025 10:58Mesin Sepakbola Spanyol: Pabrik Talenta yang Tak Pernah Mati
-
Liga Inggris 16 Oktober 2025 06:05 -
Liga Spanyol 30 September 2025 09:05Kasus Memburuk, Barcelona Bisa Blokir Lamine Yamal Bela Spanyol
LATEST UPDATE
-
Tim Nasional 2 November 2025 18:39 -
Tim Nasional 2 November 2025 18:36 -
Tim Nasional 2 November 2025 18:33 -
Bola Indonesia 2 November 2025 18:29 -
Otomotif 2 November 2025 17:44 -
Otomotif 2 November 2025 17:38
BERITA LAINNYA
-
bola dunia lainnya 2 November 2025 09:09 -
bola dunia lainnya 31 Oktober 2025 10:28 -
bola dunia lainnya 25 Oktober 2025 10:09 -
bola dunia lainnya 24 Oktober 2025 10:48 -
bola dunia lainnya 24 Oktober 2025 10:34 -
bola dunia lainnya 23 Oktober 2025 22:57
HIGHLIGHT
- 4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben A...
- Dari Buffon hingga Ronaldo: 7 Legenda Dunia yang T...
- 6 Striker Mematikan Incaran Barcelona untuk Gantik...
- 12 Pemain yang Pernah Membela Real Madrid dan Juve...
- Real Madrid Siap Cuci Gudang? 4 Pemain Ini Bisa Pe...
- 3 Pemain Terbaik Versi Zlatan Ibrahimovic: Messi N...
- Terancam Gagal ke Piala Dunia, 6 Pemain Inggris In...
















:strip_icc()/kly-media-production/medias/2084126/original/081963400_1523679670-Konflik_keraton_solo-1.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5400277/original/094433000_1762076320-Kereta_Paralaya.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5400246/original/078299200_1762072815-Masjid_Pujosono.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5038877/original/031315500_1733484944-Snapinsta.app_453024575_1057568872759530_5579658151177763430_n_1080.jpg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5399921/original/058352900_1762048008-Raja_Keraton_Kasunanan_Surakarta_Hadiningrat__Paku_Buwono_XIII_Hangabehi.jpeg)
:strip_icc()/kly-media-production/medias/5282505/original/016040500_1752477391-20250714_102129.jpg)
