
Bola.net - Bergulirnya Indonesia Super League (ISL) November nanti mendapat tentangan keras dari Ketua Joint Committee (JC), Todung Mulya Lubis. Ia bahkan mengancam akan melaporkan perkara ini kepada AFC.
Berdasarkan pertemuan klub-klub ISL di Hotel Park Line, Jakarta, kemarin (08/8), CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono akan menggulirkan kompetisinya pada November nanti. Alasan memburu berakhirnya kompetisi sebelum Ramadan tahun depan membuat mereka harus segera menggelar ISL.
Todung yang juga merupakan wakil PSSI di JC mengaku merasa dilecehkan oleh pihak Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI). Sebab, mereka dinilai telah melanggar sendiri Memorandum of Understanding (MoU) tentang dibentuknya JC yang merupakan kesepakatan antara PSSI dan KPSI di hadapan AFC lalu. Menurutnya, JC sendiri dibentuk untuk menyatukan dualisme liga sepak bola Indonesia.
Namun, Todung tetap berharap pihak KPSI beritikad baik dengan mengurungkan niatnya menggulirkan ISL pada November nanti. "Saya akan laporkan ke AFC dan FIFA jika ISL tetap bergulir. Kami berharap semua kembali kembali ke meja perundingan," tuturnya, Kamis (09/8).
Sementara terpisah, La Nyalla Mahmud Mattalitti dari pihak KPSI tak menggubris ancaman Todung tersebut. Ia tetap mendukung Djoko Driyono memulai ISL tiga bulan ke depan.
"Sejak awal saya tak setuju Todung yang nggak ngerti bola itu jadi ketua JC. Dia itu yang memecat empat anggota EXCO, jelas dia memiliki kepentingan lain," tambah Nyalla. (fjr/dzi)
Berdasarkan pertemuan klub-klub ISL di Hotel Park Line, Jakarta, kemarin (08/8), CEO PT Liga Indonesia Joko Driyono akan menggulirkan kompetisinya pada November nanti. Alasan memburu berakhirnya kompetisi sebelum Ramadan tahun depan membuat mereka harus segera menggelar ISL.
Todung yang juga merupakan wakil PSSI di JC mengaku merasa dilecehkan oleh pihak Komite Penyelamat Sepak Bola Indonesia (KPSI). Sebab, mereka dinilai telah melanggar sendiri Memorandum of Understanding (MoU) tentang dibentuknya JC yang merupakan kesepakatan antara PSSI dan KPSI di hadapan AFC lalu. Menurutnya, JC sendiri dibentuk untuk menyatukan dualisme liga sepak bola Indonesia.
Namun, Todung tetap berharap pihak KPSI beritikad baik dengan mengurungkan niatnya menggulirkan ISL pada November nanti. "Saya akan laporkan ke AFC dan FIFA jika ISL tetap bergulir. Kami berharap semua kembali kembali ke meja perundingan," tuturnya, Kamis (09/8).
Sementara terpisah, La Nyalla Mahmud Mattalitti dari pihak KPSI tak menggubris ancaman Todung tersebut. Ia tetap mendukung Djoko Driyono memulai ISL tiga bulan ke depan.
"Sejak awal saya tak setuju Todung yang nggak ngerti bola itu jadi ketua JC. Dia itu yang memecat empat anggota EXCO, jelas dia memiliki kepentingan lain," tambah Nyalla. (fjr/dzi)
Advertisement
Berita Terkait
-
Bola Indonesia 16 Juni 2023 03:00
-
Bola Indonesia 15 April 2016 09:36
-
Bola Indonesia 22 Maret 2016 11:45
-
Bola Indonesia 21 Maret 2016 12:19
-
Bola Indonesia 19 Maret 2016 11:19
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 18 Oktober 2025 23:28
-
Liga Inggris 18 Oktober 2025 23:20
-
Liga Spanyol 18 Oktober 2025 23:11
-
Liga Inggris 18 Oktober 2025 23:11
-
Bola Indonesia 18 Oktober 2025 22:54
-
Liga Inggris 18 Oktober 2025 22:38
MOST VIEWED
- 4 Pemain Cape Verde yang Pernah Bermain di BRI Super League: Dari Pemain Gagal Persib hingga Top Skor Arema FC
- Prediksi BRI Super League: PSBS Biak vs Persib Bandung 17 Oktober 2025
- Prediksi BRI Super League: Dewa United vs Madura United 16 Oktober 2025
- Hasil BRI Super League PSBS Biak vs Persib Bandung: Maung Bandung 'Hanya' Cetak 3 Gol dari 28 Shot!
HIGHLIGHT
- 3 Alasan Kuat Manchester United Harus Lepas Ruben ...
- 5 Pelatih yang Berpeluang Besar Gantikan Ruben Amo...
- Carvajal dan Trent Cedera, Ini 5 Pemain yang Bisa ...
- 5 Pemain Super yang Pernah Bermain untuk Barcelona...
- Ruben Amorim di Ujung Tanduk, 5 Pemain MU yang Bis...
- 5 Manajer yang Paling Sering Tampil di Premier Lea...
- 5 Top Skor Sepanjang Masa Liga Champions, Mbappe M...