
Bola.net - Timnas Indonesia U-19 sukses menjegal langkah The Azkals Filipina untuk melaju ke babak berikutnya. Kemenangan 2-0 tim Garuda Jaya atas Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Kamis (10/10) membuat partai terakhir melawan Korea Selatan (Korsel) menjadi sangat menentukan.
Unggul satu gol pada babak pertama melalui tendangan bebas Muhammad Hargianto menit ke-27 tak mengendurkan semangat Indonesia untuk memburu gol. Pasalnya, Korsel kini memiliki produktivitas gol lebih baik setelah menghajar Laos 5-1 di laga sebelumnya.
Sepuluh menit babak kedua berjalan Indonesia mengurung sepuluh pemain Laos di daerah pertahanan mereka. Beberapa peluang emas tercipta seperti tendangan Evan Dimas dari dalam kotak dan tembakan Zulfiandi. Namun keduanya masih bisa ditepis kiper Ronilo Jr Valles Bayan.
Tak kunjung mendapatkan gol, pelatih Indra Sjafri pun melakukan rotasi. Zulfiandi ditarik keluar dan digantikan dengan gelandang yang bertipikal lebih menyerang Paolo Oktavianus Sitanggang pada menit ke-65. Tiga menit kemudian, giliran Dinan Yahdian Javier yang ditarik keluar untuk digantikan winger yang lebih segar, Yabes Roni Malaifani.
Strategi jitu Indra berbuah hasil di menit ke-83. Yabes membalas kepercayaan sang pelatih dengan tendangan kerasnya dari jarak dekat setelah ia lepas di sisi kanan. Indonesia unggul 2-0 atas The Azkals.
Meski tambahan waktu selama tiga menit diberikan, Indonesia tak mampu menambah gol lagi. Skor 2-0 menjadi milik Garuda Jaya.
Meski menang, harapan Indonesia untuk lolos sebagai juara grup sedikit terhambat karena kalah agregat gol dengan Korsel. Timnas U-19 harus menang di laga terakhir jika ingin menjadi juara grup, sementara bagi Korsel hasil imbang sudah cukup mengantarkan mereka lolos dengan juara grup.
Susunan pemain Filipina: Ronilo Jr Valles Bayan (GK); Amani Manuel Santos, Resuma Raphael, Julian Mariano, Jay R Bucayan; Junell Mark Bautista Valentino Calvo, Nikko Ralph, Keanu Alvares (John Kanayama '80); David Angelo, Daniel Gadia (C)
Susunan pemain Indonesia: Ravi Murdianto (GK); Mahdi Fahri, Putu Gede Juni Antara, Hansamu Yama, M Fatchu Rahman (Hendra Sandi G '85'); M Hargianto, Zulfiandi (Paolo Sitanggang '65), Evan Dimas (C); Dinan Yahdian (Yabes Roni '68), Ilham Udin, Mukhlis Hadi NS. (fjr/hsw)
Unggul satu gol pada babak pertama melalui tendangan bebas Muhammad Hargianto menit ke-27 tak mengendurkan semangat Indonesia untuk memburu gol. Pasalnya, Korsel kini memiliki produktivitas gol lebih baik setelah menghajar Laos 5-1 di laga sebelumnya.
Sepuluh menit babak kedua berjalan Indonesia mengurung sepuluh pemain Laos di daerah pertahanan mereka. Beberapa peluang emas tercipta seperti tendangan Evan Dimas dari dalam kotak dan tembakan Zulfiandi. Namun keduanya masih bisa ditepis kiper Ronilo Jr Valles Bayan.
Tak kunjung mendapatkan gol, pelatih Indra Sjafri pun melakukan rotasi. Zulfiandi ditarik keluar dan digantikan dengan gelandang yang bertipikal lebih menyerang Paolo Oktavianus Sitanggang pada menit ke-65. Tiga menit kemudian, giliran Dinan Yahdian Javier yang ditarik keluar untuk digantikan winger yang lebih segar, Yabes Roni Malaifani.
Strategi jitu Indra berbuah hasil di menit ke-83. Yabes membalas kepercayaan sang pelatih dengan tendangan kerasnya dari jarak dekat setelah ia lepas di sisi kanan. Indonesia unggul 2-0 atas The Azkals.
Meski tambahan waktu selama tiga menit diberikan, Indonesia tak mampu menambah gol lagi. Skor 2-0 menjadi milik Garuda Jaya.
Meski menang, harapan Indonesia untuk lolos sebagai juara grup sedikit terhambat karena kalah agregat gol dengan Korsel. Timnas U-19 harus menang di laga terakhir jika ingin menjadi juara grup, sementara bagi Korsel hasil imbang sudah cukup mengantarkan mereka lolos dengan juara grup.
Susunan pemain Filipina: Ronilo Jr Valles Bayan (GK); Amani Manuel Santos, Resuma Raphael, Julian Mariano, Jay R Bucayan; Junell Mark Bautista Valentino Calvo, Nikko Ralph, Keanu Alvares (John Kanayama '80); David Angelo, Daniel Gadia (C)
Susunan pemain Indonesia: Ravi Murdianto (GK); Mahdi Fahri, Putu Gede Juni Antara, Hansamu Yama, M Fatchu Rahman (Hendra Sandi G '85'); M Hargianto, Zulfiandi (Paolo Sitanggang '65), Evan Dimas (C); Dinan Yahdian (Yabes Roni '68), Ilham Udin, Mukhlis Hadi NS. (fjr/hsw)
Advertisement
Berita Terkait
LATEST UPDATE
-
Liga Spanyol 5 Oktober 2025 04:07
-
Liga Italia 5 Oktober 2025 03:39
-
Liga Italia 5 Oktober 2025 03:23
-
Liga Inggris 5 Oktober 2025 03:00
-
Liga Italia 5 Oktober 2025 02:53
-
Liga Inggris 5 Oktober 2025 02:45
BERITA LAINNYA
-
tim nasional 4 Oktober 2025 15:10
-
tim nasional 4 Oktober 2025 14:26
-
tim nasional 4 Oktober 2025 13:26
-
tim nasional 4 Oktober 2025 13:23
-
tim nasional 4 Oktober 2025 12:02
-
tim nasional 4 Oktober 2025 11:53
MOST VIEWED
- Terbongkar! Ini Alasan Marselino Ferdinan Tidak Masuk Skuad Timnas Indonesia U-23 untuk TC SEA Games 2025
- Syukurlah! Emil Audero dan Maarten Paes Bakal Berangkat ke Arab Saudi 5 Oktober 2025 Gabung Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Alex Pastoor Sebut Timnas Indonesia Punya Peluang Lolos ke Piala Dunia 2026: Asalkan Bermain dengan Sangat Terorganisir
- Breaking News! Terancam Krisis Kiper, Patrick Kluivert Panggil Nadeo Argawinata ke Timnas Indonesia untuk Kualifikasi Piala Dunia 2026
HIGHLIGHT
- Tak Selalu Sempurna, Ini 5 Penalti Terburuk Lionel...
- 10 Kuda Hitam Liga Champions yang Bisa Bikin Kejut...
- 5 Pemain Muda yang Bisa Jadi Kejutan di Liga Champ...
- Peta Panas Pelatih Premier League: Slot Nyaman, Am...
- 6 Pemain Top yang Gabung Klub Liga Arab Saudi Musi...
- Deretan Pemain dengan Gaji Fantastis di La Liga 20...
- 3 Klub Premier League yang Bisa Rekrut Gianluigi D...