Lucas Chevalier Dari Blunder Menjadi Pahlawan: Debut Dramatis di Final Piala Super Eropa
Richard Andreas | 14 Agustus 2025 06:02
Bola.net - PSG dan Tottenham bertemu dalam laga final UEFA Super Cup yang berlangsung pada Kamis, 14 Agustus 2024 di Warsawa, Polandia. Duel sengit ini berakhir dengan skor 2-2 setelah 120 menit pertandingan.
Babak adu penalti menjadi penentu juara dengan PSG yang keluar sebagai pemenang 4-3. Trofi bergengsi ini pun berpindah tangan ke klub ibu kota Prancis tersebut.
Laga ini menjadi panggung debut yang tak terlupakan bagi Lucas Chevalier dalam seragam PSG. Kiper berusia 22 tahun ini menjalani pertandingan kompetitif pertamanya dengan penuh drama dan emosi.
Meskipun debut dimulai dengan beberapa kesalahan krusial, Chevalier akhirnya bangkit menjadi penyelamat tim di babak adu penalti. Performa kontras inilah yang membuat namanya menjadi sorotan utama pascapertandingan.
Rekrutan anyar dari Lille ini dipercaya tampil sebagai kiper utama menggantikan Gianluigi Donnarumma yang absen dari skuad. Kepercayaan pelatih Luis Enrique terhadap kemampuan pemain muda ini terbukti tepat di akhir pertandingan.
PSG sebelumnya berhasil meraih gelar Ligue 1 dan Liga Champions, sehingga diharapkan dapat mempertahankan tren positif mereka. Ekspektasi tinggi ini membuat tekanan semakin besar bagi seluruh pemain, termasuk Chevalier.
Babak pertama dimulai dengan dominasi penguasaan bola dari kubu PSG. Namun, tim asuhan Luis Enrique kesulitan mengkonversi dominasi tersebut menjadi peluang berbahaya.
Tottenham justru berhasil memecah kebuntuan pada menit ke-39 melalui gol Micky van de Ven. Gol ini terjadi setelah Chevalier sebenarnya telah melakukan penyelamatan bagus dari percobaan Joao Palhinha.
Debut Lucas Chevalier untuk PSG
Keputusan Luis Enrique menurunkan Chevalier sebagai kiper starter menunjukkan tingkat kepercayaan yang luar biasa. Pemain berusia 22 tahun ini mendapat tanggung jawab besar untuk menjaga gawang PSG di laga bergengsi.
Harapan besar tertumpah pada pundak kiper muda yang diharapkan mampu tampil maksimal. Sayangnya, debut yang dinanti-nantikan ini tidak berjalan sesuai ekspektasi awal.
Chevalier harus menelan pil pahit dengan melakukan kesalahan yang berujung pada kebobolan pertama. Kondisi semakin memburuk ketika ia kembali berbuat salah untuk gol kedua Tottenham.
Tendangan bebas yang dieksekusi Pedro Porro membuat Chevalier kehilangan posisi dan terlihat tidak siap. Ketidaksiapan ini dimanfaatkan Cuti Romero yang berhasil menyelesaikan situasi dengan sundulan akurat ke gawang.
Menjadi Pahlawan di Babak Adu Penalti
Kesalahan-kesalahan di waktu normal berhasil ditebus Chevalier melalui penampilan gemilang di babak adu penalti. Ia tampil sebagai sosok yang sama sekali berbeda dari performa sebelumnya.
Penyelamatan krusial berhasil dilakukan dengan menggagalkan eksekusi Mathys Tel dan Micky van de Ven. Dua penyelamatan ini menjadi kunci kemenangan PSG dalam adu penalti dengan skor 5-4.
Transformasi performa Chevalier dari yang penuh kesalahan menjadi penyelamat tim menunjukkan karakter mental yang kuat. Kemampuan bangkit dari keterpurukan ini membuktikan kualitas mentalnya sebagai seorang atlet profesional.
Kemenangannya dalam adu penalti tidak hanya menyelamatkan tim, tetapi juga reputasinya sendiri dari kritik tajam. Debut yang hampir berubah menjadi mimpi buruk akhirnya berakhir dengan catatan positif dan trofi untuk PSG.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Terbukti Main Lebih Solid, Sudah Waktunya Portugal Berpisah dengan Cristiano Ronaldo?
Piala Dunia 18 November 2025, 11:53
-
Pertahanan Solid Persib Bandung Jadi Kunci Sukses di BRI Super League dan Pentas Asia
Bola Indonesia 17 November 2025, 17:48
LATEST UPDATE
-
Diisukan Masuk Daftar Jual, Gabriel Jesus Masih Setia kepada Arsenal
Liga Inggris 20 November 2025, 00:33
-
Ruben Amorim Akui Manchester United Masih Jauh dari Sempurna
Liga Inggris 20 November 2025, 00:20
-
Enam Gol dalam Tiga Laga, Mengapa Putra Gianluigi Buffon Tidak Main untuk Italia?
Liga Italia 19 November 2025, 23:23
-
Eder Militao Cedera saat Bela Timnas Brasil, Real Madrid Rugi Dua Pekan
Liga Spanyol 19 November 2025, 23:01
-
Prediksi Persija Jakarta vs Persik Kediri 20 November 2025
Bola Indonesia 19 November 2025, 23:00
-
Arsenal Kena Pukulan Berat, Gabriel Magalhaes Absen Sebulan
Liga Inggris 19 November 2025, 21:34
-
Di Balik Kritik, Xabi Alonso Mendapat Dukungan Kredibel dari Legenda Real Madrid
Liga Spanyol 19 November 2025, 21:13
-
Vinicius Junior dan Peringatan Toni Kroos: Perilaku yang Bisa Merugikan Real Madrid
Liga Spanyol 19 November 2025, 20:21
-
Juventus dan Kesenjangan Kualitas Skuad: Jalan Panjang untuk Kembali ke Puncak
Liga Italia 19 November 2025, 20:03
-
Prediksi Persijap Jepara vs Semen Padang 20 November 2025
Bola Indonesia 19 November 2025, 19:30
LATEST EDITORIAL
-
Starting XI Bintang Top yang Absen di Piala Dunia 2026: Ada Szoboszlai, Mbeumo, dan Lainnya
Editorial 19 November 2025, 22:13
-
4 Pemain yang Bisa Didatangkan Liverpool di Januari untuk Selamatkan Musim
Editorial 19 November 2025, 01:56
-
3 Bintang Manchester United yang Bisa Ditukar dengan Antoine Semenyo
Editorial 19 November 2025, 01:37









