Tottenham Dibantai Bayern, Vertonghen: Ini Memalukan

Malu

Usai pertandingan, Vertonghen sempat meladeni wawancara dari media. Ia kemudian ditanya soal mood dari pemain Spurs.

Dikatakannya, semua pemain berada dalam mood yang jelek. Semua pemain merasa malu atas kekalahan telak tersebut.

"Buruk, semuanya menunduk. Semua orang malu dengan hasil ini. Saya pikir semua orang tak akan bisa tidur nyenyak di malam hari, dan mungkin beberapa hari, tentang ini," ucapnya seperti dilansir Goal International.

“Saya merasa sangat terluka. Semua kata-kata negatif itu. Itu memalukan. Ini hasil yang sangat buruk," keluh Vertonghen.

Tekad untuk Bangkit

Bek asal Belgia ini mengaku bahwa ia dan rekan-rekannya merasa telah sangat mengecewakan para fans. Maka dari itu ia pun bertekad untuk segera membawa klub bangkit.

Kebetulan, setelah ini Tottenham akan bermain melawan Brighton di pentas Premier League. Vertonghen pun bertekad untuk meraih kemenangan di pertandingan tersebut.

“Saya merasa mereka sangat klinis. Tidak pernah ada penjelasan untuk skor seperti ini, tetapi mereka menghukum kami dengan setiap kesalahan yang kami buat. Kami mengecewakan para pemain dan semua orang di klub dengan hasil ini," ujarnya.

“Sangat bagus bahwa pertandingan berikutnya [di Brighton] akan segera datang dalam beberapa hari. Kami harus kembali bersama - dan saya merasa seperti kelompok bersama - untuk mengatasi kekalahan ini. Pertandingan berikutnya pada hari Sabtu akan menjadi momen yang baik untuk menghilangkan [perasaan buruk itu], tidak 100 persen, tetapi sedikit atas perasaan ini,” serunya.

Kekalahan ini membuat Tottenham sejauh ini hanya bisa meraih satu poin di Grup B Liga Champions. Sebab di matchday pertama lalu, Jan Vertonghen dkk bermain imbang lawan Olympiakos. Sementara itu Bayern Munchen berada kokoh di puncak klasemen dengan raihan enam poin.

(Goal International)