Season Preview AS Roma - Masih Belum Saatnya
Gia Yuda Pradana | 6 Agustus 2018 14:30
Bola.net - Bola.net - Sudah sangat lama sejak terakhir kali AS Roma menjadi yang nomor satu di Serie A. Setelah meraih Scudetto yang ketiga pada musim 2000/01, prestasi terbaik Roma hanyalah peringkat dua.
Selama periode tersebut, Roma sembilan kali jadi runner-up pada musim 2001/02, 2003/04, 2005/06, 2006/07, 2007/08, 2009/10, 2013/14, 2014/15 dan 2016/17.
Musim 2018/19 ini pun kurang lebih bakal sama. Melihat betapa dominan dan tambah kuatnya Juventus, puncak Serie A sepertinya masih cukup jauh dari jangkauan tim-tim Italia lainnya, tak terkecuali Roma.
Musim 2017/18 kemarin, Roma mencapai babak semifinal Liga Champions Eropa. Namun pasukan Eusebio Di Francesco hanya finis peringkat tiga di bawah Juventus dan Napoli di Serie A.
Sejumlah perubahan dilakukan untuk menyambut musim anyar. Roma sudah mendapatkan setidaknya 12 amunisi baru, termasuk gelandang Javier Pastore dari PSG dan penyerang muda Justin Kluivert dari Ajax. Namun yang keluar pun tak kalah banyak. Beberapa bahkan merupakan pilar penting di Roma musim lalu, seperti gelandang Radja Nainggolan yang dilepas ke Inter Milan dan Alisson yang dilego ke Liverpool dengan rekor transfer termahal untuk seorang penjaga gawang.
Agak sulit menentukan, apakah Roma melemah atau justru jadi lebih kuat.
Skuat Roma tetap merupakan salah satu yang paling berkualitas di Serie A, tapi bukan yang terkuat. Di atas kertas, Roma cukup seimbang dengan Napoli yang baru ditinggal pelatih dan playmaker-nya. Hanya saja, itu dinilai belum cukup untuk bersaing dengan sang juara bertahan.
Sudah sangat lama sejak terakhir kali Giallorossi meraih Scudetto Serie A. Namun ini masih belum saatnya. Melihat situasi yang ada, sepertinya penantian mereka masih akan bertambah panjang.
Perkiraan Formasi
AS Roma (4-3-3): OLSEN; Kolarov, Manolas, Fazio, Florenzi; PASTORE, De Rossi, CRISTANTE; El Shaarawy, Dzeko, Under.
Pelatih: Eusebio Di Francesco.
Prediksi
Musim lalu, Roma finis 14 poin di bawah Napoli. Musim ini, Roma pasti membidik pencapaian yang lebih baik.
Peluang itu cukup terbuka, karena pesaingnya berkurang satu, yakni Napoli. Saat ini Napoli bisa dibilang sedikit melemah usai ditinggal pelatih Maurizio Sarri dan playmaker Jorginho ke Chelsea. Carlo Ancelotti adalah pelatih pengganti yang hebat, tapi itu tak mengubah fakta bahwa kekuatan Napoli sudah terdegradasi.
Musim ini, Roma sepertinya harus lebih mewaspadai dua klub asal kota Milan, terutama Inter Milan.
Masih belum saatnya bagi Roma untuk mengincar Scudetto Serie A. Empat besar adalah target paling realistis bagi mereka. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Kritik Brutal Stefano Pioli: VAR Itu Mendorong Pemain Jadi Suka Diving dan Akting
Liga Italia 20 Oktober 2025, 08:53 -
Pengakuan Langka Luka Modric: Rafael Leao Adalah Salah Satu Pemain Terbaik di Dunia!
Liga Italia 20 Oktober 2025, 08:17 -
Comeback Sempurna! 2 Gol Rafael Leao Bawa AC Milan Kudeta Puncak Klasemen Serie A
Liga Italia 20 Oktober 2025, 08:01
LATEST UPDATE
-
Villarreal vs Manchester City: Berapa Gol Bakal Dicetak Erling Haaland?
Liga Champions 21 Oktober 2025, 21:15 -
Prediksi Atalanta vs Slavia Praha 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 20:58 -
Prediksi Sporting Lisbon vs Marseille 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:57 -
Prediksi AS Monaco vs Tottenham 23 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 19:16 -
Prediksi Galatasaray vs Bodo/Glimt 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:40 -
Prediksi Athletic Bilbao vs Qarabag 22 Oktober 2025
Liga Champions 21 Oktober 2025, 18:09 -
Union SG vs Inter Milan: Improvisasi di Lini Depan sang Wakil Italia
Liga Champions 21 Oktober 2025, 17:44 -
Prediksi BRI Super League: PSIM Yogyakarta vs Dewa United 22 Oktober 2025
Bola Indonesia 21 Oktober 2025, 17:38
LATEST EDITORIAL
-
Dari Postecoglou hingga De Boer, Inilah Masa Kepelatihan Tersingkat di Premier League
Editorial 21 Oktober 2025, 00:58 -
5 Pemain yang Pernah Membela Liverpool dan Manchester United
Editorial 17 Oktober 2025, 21:02 -
4 Bek Tengah Incaran Real Madrid untuk Musim Depan
Editorial 17 Oktober 2025, 20:32