PSIS Sebut Tim Transisi Lakukan Pembohongan Publik
Editor Bolanet | 22 Juli 2015 03:32
- Persoalan di Piala Kemerdekaan yang digawangi Tim transisi kembali muncul. Penasihat Teknis , Wahyoe Liluk Winarto, mengatakan bahwa Tim Transisi ternyata melakukan pembohongan publik.
Dikatakannya, Laskar Mahesa Jenar belum pernah mendaftar, tapi sudah dinyatakan tidak lolos verifikasi dan gagal mengikuti turnamen tersebut.
Kami belum mendaftar ikut Piala Kemerdekaan. Beberapa waktu lalu masih sekadar berkoordinasi. Namun, sudah dinyatakan tidak lolos verifikasi. Kapan mereka melakukan verifikasi? tegas Wahyoe Liluk Winarto.
Sebelumnya, anggota Tim Transisi, Cheppy Wartono, menyebut jika PSIS tidak lolos verifikasi karena enggan mengganti tujuh pemainnya. Padahal, tim kebanggaan warga Kota Semarang tersebut belum pernah mengumpulkan berkas pendaftaran.
Liluk pun lantas mempertanyakan standar verifikasi yang dilakukan Tim Transisi. Menurutnya, verifikasi yang dilakukan Tim transisi tidak jelas. Padahal, Piala Kemerdekaan digadang-gadang merupakan tonggak awal tata kelola klub yang baik, menuju sepak bola Indonesia yang lebih maju.
Di sisi lain, BOPI yang sebelumnya akan menjadi penyaring terakhir peserta turnamen Piala Kemerdekaan, enggan melakukan verifikasi. Mereka menganggap kegiatan yang digelar Tim Transisi bentukan Kemenpora bersifat single event tournament. [initial]
(esa/hsw)
Dikatakannya, Laskar Mahesa Jenar belum pernah mendaftar, tapi sudah dinyatakan tidak lolos verifikasi dan gagal mengikuti turnamen tersebut.
Kami belum mendaftar ikut Piala Kemerdekaan. Beberapa waktu lalu masih sekadar berkoordinasi. Namun, sudah dinyatakan tidak lolos verifikasi. Kapan mereka melakukan verifikasi? tegas Wahyoe Liluk Winarto.
Sebelumnya, anggota Tim Transisi, Cheppy Wartono, menyebut jika PSIS tidak lolos verifikasi karena enggan mengganti tujuh pemainnya. Padahal, tim kebanggaan warga Kota Semarang tersebut belum pernah mengumpulkan berkas pendaftaran.
Liluk pun lantas mempertanyakan standar verifikasi yang dilakukan Tim Transisi. Menurutnya, verifikasi yang dilakukan Tim transisi tidak jelas. Padahal, Piala Kemerdekaan digadang-gadang merupakan tonggak awal tata kelola klub yang baik, menuju sepak bola Indonesia yang lebih maju.
Di sisi lain, BOPI yang sebelumnya akan menjadi penyaring terakhir peserta turnamen Piala Kemerdekaan, enggan melakukan verifikasi. Mereka menganggap kegiatan yang digelar Tim Transisi bentukan Kemenpora bersifat single event tournament. [initial]
Baca Juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Man of the Match Timnas Indonesia U-17 vs Uzbekistan: Dimas Adi Prasetyo
Tim Nasional 15 Agustus 2025, 22:22 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-17 vs Tajikistan: Mathew Baker
Tim Nasional 12 Agustus 2025, 22:27
LATEST UPDATE
-
Juventus Kalah Lagi, Igor Tudor Tetap Pede: Kami di Jalur yang Benar!
Liga Champions 23 Oktober 2025, 08:08 -
Daftar Peraih Man of The Match Liga Champions 2025/2026
Liga Champions 23 Oktober 2025, 05:37 -
Man of the Match Chelsea vs Ajax Amsterdam: Estevao Willian
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:25 -
Man of the Match Real Madrid vs Juventus: Jude Bellingham
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:19 -
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04