Diincar Liverpool dan Manchester United, Ini Fakta-fakta Unik Bintang Leverkusen Kai Havertz
Dimas Ardi Prasetya | 31 Oktober 2019 01:46
Bola.net - Gelandang muda Bayer Leverkusen Kai Havertz ramai dilirik banyak klub Eropa, termasuk Manchester United dan Liverpool.
Apa yang membuatnya begitu istimewa dan diminati klub-klub raksasa Benua Biru?
Sosok Kai Kavertz mencuat sejak 2016. Sejak itu dia disebut-sebut sebagai salah satu talenta Jerman yang paling moncer.
Kai Havertz dikenal memiliki skill mumpuni yang membuat bek-bek di Bundesliga kelimpungan menjaganya. Profil apiknya semakin lengkap dengan torehan gol yang bikin berdecak kagum.
Pada musim lalu, Havertz tercatat mencetak 17 gol di Bundesliga. Itu menjadi jumlah gol terbanyak yang dicetak remaja dalam satu musim.
Pada musim panas 2019, Kai Havertz tepat berusia 20 tahun. Sosoknya kian menarik perhatian, terutama dari Manchester United yang sedang kalang kabut memperbaiki skuat.
Berikut ini enam fakta tentang pemain bidikan Manchester United tersebut, seperti dilansir The Sun.
Ozil, Ballack dan Kroos
Pemain yang produktif di depan jala lawan tersebut sering disama-samakan para pemain top Jerman. Beberapa pundit di Jerman pernah membandingkan skillnya yang disebut mirip sejumlah gelandang top asal Jerman.
Mulai dari Mesut Ozil, playmaker Arsenal dan juga eks gelandang Chelsea, Michael Ballack. Ia juga disamakan dengan gelandang Real Madrid, Toni Kroos.
Keluarga Sepak Bola
Pemain kelahiran Aachen, Jerman itu memiliki ayah seorang polisi. Adapun ibunya seorang pengacara.
Keluarga Havertz memiliki darah sepak bola. Ayah dan kakeknya merupakan pemain sepak bola amatir. Ia mulai mengikuti jejak mereka mengolah si kulit bundar sejak kecil. Mereka kerap bermain di lapangan yang berjarak 100 meter dari rumah.
Pada umur 4 tahun, Havertz gabung klub lokal, Alemannia Mariadorf. Sang kakek adalah presiden di klub tersebut.
Dalam waktu singkat ia sudah bermain dengan anak-anak yang lebih tua karena kemampuannya di atas rata-rata.
Ramai Diperebutkan Sejak Masih Bocah
Talenta istimewa Havertz sudah terlihat sejak masih bocah. Tak heran, ia sudah dilirik para pemandu bakat dari tiga klub Bundesliga, yaitu Cologne, Borussia Monchengladbach, dan Bayer Leverkusen.
Leverkusen menjadi pemenang dari persaingan tersebut. Mereka berhasil melakukan langkah cepat untuk menggaet Havertz.
Pada usia 11 tahun, ia gabung dengan tim muda Leverkusen yang dipimpin Jurgen Gelsdorf.
Julukan Unik
Pada saat masih bocah, Kai Havertz bahkan sudah punya julukan. Ia memperoleh julukan "Alleskonner" alias Jack yang serbabisa.
Di usia 15 tahun, Jack promosi ke tim Bayer Leverkusen U-17. Ia berperan besar membantu tim memenangi titel nasional dan mengakhiri 25 tahun paceklik gelar.
Main Piano
Di luar lapangan hijau, Kai Havertz adalah penyuka musik. Ia adalah sosok pemain piano yang bertalenta.
Di waktu senggang, ia biasanya menghabiskan 90 menit di depan piano. Hebatnya ia bisa memainkan lagu-lagu klasik maupun modern.
Pencetak Rekor
Pada 15 Oktober 2016, sebuah sejarah tercipta. Havertz masuk ke lapangan sebagai pemain pengganti ketika timnya tertinggal 1-2 dari Werder Bremen.
Pada usia 17 tahun dan 126 hari, ia menjadi pemain debutan Leverkusen paling muda.
Empat bulan berselang, dia mencatatkan assist pertama untuk rekan setimnya Karim Bellarabi. Sepak terjangnya tak berhenti sampai di sana.
Pada 2018 dia menjadi pemain termuda yang tercepat mencapai 50 pertandingan dalam sejarah Bundesliga.
Sumber Asli: The Sun
Disadur dari: Bola.com/Penulis-Editor Yus Mei Sawitri
Published: 30 Oktober 2019
Baca Juga:
- Thomas Muller dan Kai Havertz Masuk, Begini Wajah Baru Manchester United
- Klopp dan Allegri Bersaing Rebut Penghargaan Pelatih Terbaik Globe Soccer Awards
- Manchester United Siapkan Rp2,2 Triliun untuk Thomas Muller dan Kai Havertz
- Inilah 10 Bintang Muda Calon Peraih Kopa Trophy 2019
- Satu Saran untuk Kai Havertz yang Sedang Diuber Liverpool
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
3 Andalan Timnas Indonesia yang Berpotensi Jadi Penentu Kemenangan atas Lebanon
Tim Nasional 7 September 2025, 19:27 -
Tidak Bisa Instan, MU Tidak Boleh Buru-buru Pecat Ruben Amorim
Liga Inggris 7 September 2025, 16:10 -
Musim 2025/2026 Jadi Musim Terakhir Casemiro di Manchester United?
Liga Inggris 7 September 2025, 15:41 -
Petuah Striker Legendaris MU untuk Benjamin Sesko: Sabar, Kerja Keras dan Rendah Hati!
Liga Inggris 7 September 2025, 15:32 -
Gelandang Top Italia Ini Jadi Incaran Manchester United di Januari 2026?
Liga Inggris 7 September 2025, 15:22
LATEST UPDATE
-
Bad News untuk Arsenal, William Saliba Harus Absen hingga Sebulan
Liga Inggris 8 September 2025, 00:47 -
Masa Depan Cerah Benjamin Sesko di Manchester United: Potensi Bomber Kelas Dunia
Liga Inggris 7 September 2025, 23:40 -
Kisah 20 Tahun Presnel Kimpembe di PSG Resmi Berakhir
Liga Eropa Lain 7 September 2025, 22:22 -
Daftar Pembalap Formula 1 dengan Kemenangan Terbanyak Sepanjang Sejarah
Otomotif 7 September 2025, 21:39 -
Hasil Lengkap dan Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:29 -
Update Klasemen Pembalap Formula 1 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:28 -
Klasemen Sementara Formula 1 2025 Usai Seri Italia di Monza
Otomotif 7 September 2025, 21:27 -
Hasil Balapan Formula 1 GP Italia 2025: Max Verstappen Kalahkan Duet McLaren
Otomotif 7 September 2025, 21:22 -
Update Klasemen Pembalap WorldSBK 2025
Otomotif 7 September 2025, 21:18 -
Hasil Race 2 WorldSBK Prancis 2025: Toprak Razgatlioglu Bawa Pulang Hat-trick Kemenangan
Otomotif 7 September 2025, 21:14 -
Matheus Cunha Tebar Kode Sudah Fit untuk Perkuat MU Lawan Man City
Liga Inggris 7 September 2025, 20:55
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24