Ingat Insiden Beckham Dikartu Merah? Ini yang Terjadi di Ruang Ganti Timnas Inggris
Yaumil Azis | 4 Mei 2020 12:54
Bola.net - David Beckham adalah salah satu pemain legendaris dari Inggris. Di puncak kejayaannya, ia pernah menorehkan catatan buruk yang membuat the Three Lions tersingkir dari ajang Piala Dunia.
Momen itu masih terekam jelas di benak para penggemar Timnas Inggris. Pada tahun 2018, Inggris lolos dari fase grup dan dihadapkan dengan Argentina di babak 16 besar.
Empat hari sebelumnya, Beckham jadi pahlawan kemenangan Inggris atas Kolombia. Ia mencetak gol dari skema bola mati, yang merupakan gol pertamanya selama berseragam the Three Lions.
Laga kontra Argentina berlangsung seru. Sampai turun minum, kedua tim bermain imbang 2-2. Lalu dua menit setelah pertandingan dimulai kembali, David Beckham mendapatkan kartu merah setelah menendang kapten Argentina, Diego Simeone.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Situasi di Ruang Ganti
Pada akhirnya, Inggris yang harus bermain dengan 10 orang tersingkir dari ajang Piala Dunia. Semua media lantas mengarahkan kritikannya kepada Beckham yang dianggap sebagai biang kegagalan Inggris.
Di ruang ganti, Beckham merasa terpukul. Rekan setimnya, Tony Adams, sampai melihatnya menitikkan air mata pasca insiden tersebut.
"Dia sangat kecewa, dia sedih serta membasuh air matanya dan saya berpikir, 'Wow'. Reaksi yang normal," tuturnya kepada Sky Sports.
"Saya berkata, 'Hai Dave temanku, dengar, anda adalah anak muda dan masih punya banyak waktu, anda bermain di klub terhebat di planet ini. Kembalilah ke Manchester United," lanjutnya.
Menggagalkan Harapan Tony Adams
Usai insiden tersebut, Beckham kembali beraksi bersama Manchester United di level klub. Dan setahun setelahnya, ia berhasil merengkuh treble. Sesuatu yang sebenarnya tidak diharapkan oleh Adams selaku penggawa Arsenal.
Sial bagi Adams. Ia jadi tidak bisa mengangkat trofi Premier League di akhir karirnya. Sebab pada saat itu, Arsenal hanya duduk di peringkat kedua dengan selisih satu poin saja dari Manchester United.
"Mereka memenangkan treble di tahun berikutnya, saya tidak berdoa seperti itu tapi maksudnya 'kembalilah, anda tidak membuat siapapun kecewa, anda masih muda, masih bisa mendapatkan Piala Dunia yang lebih banyak," tambahnya.
"Tapi, sesungguhnya, anda menghempaskan [peluang saya menjuarai Premier League]. Itulah kesempatan terakhir yang saya punya dan anda benar-benar menghempaskannya," pungkasnya.
(Daily Star)
Baca juga:
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Asia Road Racing Championship ARRC AP250 2025
Otomotif 7 Desember 2025, 15:03
-
Filipina U-22 Punya Senjata Rahasia, Lini Belakang Indonesia Wajib Main Tangguh!
Tim Nasional 7 Desember 2025, 14:44
-
Jadwal Timnas Indonesia U-22 vs Filipina U-22, Grup C Sea Games 2025
Tim Nasional 7 Desember 2025, 14:41 -
Jadwal Live Streaming Formula 1 Abu Dhabi 2025 di Vidio, 5-7 Desember 2025
Otomotif 7 Desember 2025, 14:24
-
Link Live Streaming Formula 1 2025, Jangan Lupa Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 7 Desember 2025, 14:24
-
Otomotif 7 Desember 2025, 14:24

-
Rapor Skuad Liverpool vs Leeds United: Ibrahima Konate Jatuh, Hugo Ekitike Terbang
Liga Inggris 7 Desember 2025, 12:38
-
Ayah Pratama Arhan Wafat: Rekan Setim hingga Fans Tanah Air Kirim Doa dan Dukungan
Tim Nasional 7 Desember 2025, 11:59
LATEST EDITORIAL
-
Dari Salah hingga Neymar, 8 Pemain Top yang Anjlok Drastis di Musim 2025/2026
Editorial 5 Desember 2025, 14:58
-
Jika Arne Slot Lengser, Ini 11 Pelatih Nganggur yang Cocok untuk Liverpool
Editorial 5 Desember 2025, 14:49
-
5 Pemain yang Memberikan Dampak Tak Terduga di Serie A Musim Ini
Editorial 4 Desember 2025, 13:02
-
6 Opsi Klub Baru Marcus Rashford jika Tak Dipermanenkan Barcelona
Editorial 4 Desember 2025, 11:26











