Mengapa Man United Bisa Sampai Babak Belur Lawan Brentford? Begini Kata Amorim

Dimas Ardi Prasetya | 28 September 2025 04:30
Mengapa Man United Bisa Sampai Babak Belur Lawan Brentford? Begini Kata Amorim
Manajer Manchester United Ruben Amorim. (c) AP Photo/Dave Thompson

Bola.net - Manchester United kembali meraih hasil negatif di pekan keenam Liga Inggris 2025/2026. Setan Merah dipaksa pulang dengan tangan hampa setelah dikalahkan Brentford 3-1 di Gtech Community Stadium, Sabtu (27/09/2025) malam WIB.

Pertahanan MU langsung runtuh sejak menit awal. Igor Thiago mencetak dua gol cepat untuk Brentford pada menit ke-8 dan ke-20 yang membuat tim tamu berada dalam tekanan.

Advertisement

Gol balasan akhirnya lahir melalui Benjamin Sesko pada menit ke-26. Penyerang anyar MU itu mencatatkan gol perdananya sejak datang pada bursa transfer musim panas.

Namun, peluang untuk bangkit hilang di penghujung laga. Mathias Jensen memastikan kemenangan Brentford dengan gol di menit ke-90+5.

1 dari 3 halaman

Kekalahan yang Menyakitkan bagi Manchester United

Ruben Amorim tak bisa menyembunyikan rasa frustrasinya usai laga. Ia menilai kekalahan itu menjadi pukulan besar bagi tim yang sedang berusaha bangkit.

Amorim menegaskan MU tidak boleh terus terjebak dalam tren buruk. Menurutnya, setiap kekalahan di klub sebesar Manchester United pasti menimbulkan tekanan ekstra.

Catatan minor itu membuat MU kini baru mengoleksi tujuh poin dari enam laga. Kondisi ini semakin menambah beban setelah musim lalu mereka juga gagal lolos ke kompetisi Eropa.

“Kekalahan di klub ini selalu sama, sangat menyakitkan. Kami perlu memikirkan pertandingan berikutnya," serunya seperti dilansir Manchester Evening News.

2 dari 3 halaman

MU Tak Mampu Kontrol Pertandingan

Dalam analisisnya, Amorim menyoroti kelemahan MU di lapangan. Ia menilai timnya tidak bisa menguasai ritme permainan sejak menit awal.

MU justru terpaksa mengikuti pola permainan Brentford. Pertarungan bola pertama, bola kedua, hingga situasi bola mati lebih sering dimenangkan tuan rumah.

Satu-satunya peluang emas untuk mengubah jalannya laga lahir dari titik putih. Namun penalti Bruno Fernandes berhasil ditepis kiper Brentford sehingga momentum Setan Merah hilang.

“Tentu saja kami ingin menang. Kami tidak mengendalikan permainan. Kami memainkan gaya permainan Brentford. Bola pertama, bola kedua, bola mati. Semua momen krusial merugikan kami,” ungkap Amorim.

LATEST UPDATE