Pulisic Jadi Pengganti Hazard di Chelsea, Apakah Bisa?
Yaumil Azis | 11 Juli 2019 07:39
Bola.net - Christian Pulisic sedang digadang-gadang sebagai suksesor Eden Hazard di Chelsea. Mampukah ia memenuhi harapan tersebut? Eks pemain Manchester United, Jonathan Spector, membeberkan analsisnya.
Pemain asal Amerika Serikat tersebut resmi bergabung dengan Chelsea pada bulan Januari lalu setelah diboyong dengan harga 58 juta pounds dari Borussia Dortmund. Namun ia tidak segera bergabung dengan para pemain The Blues pada saat itu.
Ia kembali bermain untuk Dortmund dengan status pinjaman hingga musim 2018-2019 benar-benar berakhir. Pemain berumur 20 tahun itu lalu menutup kiprahnya dengan catatan 30 penampilan di semua ajang serta mengoleksi tujuh gol dan enam assist.
Kini, Pulisic benar-benar bergabung dengan Cesar Azpilicueta dkk. Banyak harapan yang disematkan kepadanya, salah satunya adalah menjadi suksesor Eden Hazard yang baru saja hengkang ke raksasa Spanyol, Real Madrid.
Pulisic sendiri enggan disebut sebagai pengganti Hazard. Tapi Spector melihatnya seperti demikian, meskipun untuk mencapai level pemain asal Belgia tersebut bukanlah tugas yang mudah untuk dilakukan oleh setiap pemain.
"Saya tidak yakin dia sudah mencapai level itu dan tak ada yang perlu disayangkan, Hazard adalah pemain yang luar biasa! Tapi dia pastinya punya potensi untuk terus tumbuh dan berkembang," tutur Spector kepada AmericanGambler.com.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Berkah untuk Pulisic
Kepergian Hazard sendiri, diyakini Spector, adalah berkah untuk Pulisic. Sebab jika bergabung saat pemain berumur 28 tahun itu masih terlihat di Stamford Bridge, maka Pulisic diyakini tidak akan mendapat tempat di skuat inti Chelsea.
"Kepergian Hazard memberinya kesempatan, karena dia harus bermain, terlebih pada umur serta tahap perkembangan seperti itu. Menjadi anak berumur 20 tahun dan bermain untuk Chelsea bukan hal yang mudah, jadi harapannya dia akan mendapatkan kesempatan," lanjutnya.
"Dia sangat mirip dengan Hazard, tapi saya belum ingin menaruhnya di level yang sama, dan saya khawatir membuat perbandingan karena dirinya masih berumur 20 tahun," tambahnya.
"Tapi dia punya kemampuan itu sebagai seorang pemain dan jika terus berkembang, dia akan berada di jalan menjadi pemain asal Amerika terbaik yang pernah muncul," tandasnya.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Belum Cetak Gol untuk MU, Matheus Cunha Woles Aja: Tunggu Tanggal Mainnya!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 12:43 -
Tenang Saja, Golnya Akan Datang! Kata Mikel Merino Soal Gyokeres yang Masih Mandul
Liga Champions 21 Oktober 2025, 11:40 -
Tak Kunjung Cetak Banyak Gol, Arsenal Dinilai Kemahalan Beli Gyokeres, Setuju Nggak?
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:41 -
Pesan Carragher pada Liverpool: Jangan Sampai Arsenal Juara!
Liga Inggris 21 Oktober 2025, 10:28
LATEST UPDATE
-
Prediksi Persib Bandung vs Selangor FC 23 Oktober 2025
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 18:14 -
Frankfurt Mencari Pijakan, Liverpool Berambisi Mempertahankan Superioritasnya
Liga Champions 22 Oktober 2025, 18:02 -
Tradisi Apik Monaco, Tren Positif Tottenham
Liga Champions 22 Oktober 2025, 17:21 -
Karya Jurnalistik Akan Masuk Revisi UU Hak Cipta, Menteri Hukum: Harus Dilindungi
News 22 Oktober 2025, 17:17 -
Luka Modric Akui Eks Real Madrid Ini Jadi Alasan Utamanya Pindah ke AC Milan
Liga Italia 22 Oktober 2025, 16:56 -
Cek Jadwal Aksi Pemain Indonesia di Liga Europa 2025/26: Tayang di Vidio
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 16:12
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04