Scolari Beberkan Dosa-Dosanya di Chelsea

Editor Bolanet | 29 Maret 2011 07:50
Scolari Beberkan Dosa-Dosanya di Chelsea
Luiz Felipe Scolari (c) Zimbio
- Dua tahun usai dipecat Chelsea, Luiz Felipe Scolari membeberkan beberapa dosa kecilnya dan mengaku menyesal dengan apa yang telah ia lakukan di klub itu.

Usai menukangi Portugal di Piala Eropa 2008, Scolari mencoba keberuntungannya di Liga Premier dengan menandatangani kontrak yang ditawarkan Roman Abramovich. Namun, ia tak bertahan lama di The Blues, beberapa kesalahpahaman dengan pemain dan gagal membawa prestasi bagi Chelsea membuatnya dipecat dan digantikan Guus Hiddink di pertengahan musim.

"Itu semua salah saya dan saya tidak mampu mengontrol situasi di ruang ganti," kata Scolari saat diwawancarai Arena Sportv.

Pelatih yang pernah membawa Brasil memenangkan gelar Piala Dunia 2002 itu kemudian menuturkan beberapa hal yang menjadi dosanya. "Saya pernah mencoba melakukan sesuatu (perombakan) dengan mencoba mendatangkan karena saya menginginkan seseorang yang bermain penuh improvisasi. Di Inggris, Anda perlu pemain seperti itu," ungkapnya.

"Saya juga pernah ingin mengganti Didier Drogba dengan . Saat itu Adriano memiliki masalah dengan Inter, dan saya berjanji kepada direktur klub kalau saya mampu mengatasi masalah pribadinya."

Scolari juga mengakui kendala bahasa menjadi faktor ketidaksinambungan antara dirinya dengan pemain Chelsea. Ia pun mencontohkan pada kasus perekrutan yang sempat membuat Michael Ballack murka. "Ballack selalu sedikit terlihat marah usai saya mendatangkan Deco. Namun, saya mendatangkan Deco untuk menambah kuat skuad, bukan mengganti Ballack. Tapi saat itu saya tidak bisa menjelaskannya secara rinci padanya," tutur pelatih berusia 62 tahun ini.

Pelatih yang kini menukangi Palmeiras sejak Juni 2010 lalu itu pun menegaskan, "Sampai saat ini, saya masih sedih dengan apa yang terjadi saat itu."   [initial]

Sturridge: Torres Tak Mengancam Posisi Saya di Chelsea (bola/fjr)

TAG TERKAIT

BERITA TERKAIT

LATEST UPDATE