Blunder Rakitic: Pakai Lagu Milan yang Ternyata Mengejek Juventus untuk Ucapan ke Modric
Richard Andreas | 6 Agustus 2025 14:25
Bola.net - Ivan Rakitic terpaksa memberikan klarifikasi atas unggahannya di Instagram yang baru-baru ini menimbulkan kontroversi. Mantan pemain internasional Kroasia itu tidak menyadari bahwa lagu yang dipilihnya untuk merayakan kepindahan Luka Modric ke AC Milan ternyata berisi hinaan terhadap klub Turin tersebut.
Pemain yang kini sudah pensiun itu sebelumnya merayakan langkah Modric yang resmi bergabung dengan Milan tanpa biaya transfer. Dalam postingannya, Rakitic sengaja menyertakan lagu khas pendukung Milan sebagai bentuk dukungan kepada rekan senegaranya.
Namun pilihan lagu tersebut ternyata bukan chant biasa yang netral. Lirik yang terkandung di dalamnya justru berisi ejekan terang-terangan kepada Juventus, yang kemudian memancing reaksi keras dari para tifosi Bianconeri.
Chant Milan Mengandung Hinaan ke Juventus
Setelah berbagai pihak mulai menyoroti kandungan lirik lagu yang digunakan, Rakitic langsung menghapus video kontroversial tersebut. Dia kemudian menyampaikan permohonan maaf secara publik melalui fitur Instagram Stories miliknya.
Dalam keterangannya, Rakitic menyatakan: "Saya ingin menyampaikan permintaan maaf yang tulus kepada para pendukung Juventus. Niat saya hanya ingin menggunakan lagu yang identik dengan AC Milan untuk memberi selamat kepada teman saya, Luka Modric, tanpa mengetahui konteks historis atau lirik yang terkait."
Dia juga menekankan bahwa sama sekali tidak ada niatan untuk menyakiti perasaan siapa pun. Terutama terhadap klub yang selama ini ia hormati seperti Juventus.
Istilah 'Gobbo' Jadi Pemicu Kontroversi

Lagu yang menjadi sumber masalah adalah chant terkenal suporter AC Milan dengan lirik "Chi non salta e un gobbo juventino." Kalimat tersebut memiliki arti "siapa yang tidak melompat adalah pendukung Juventus," dengan kata gobbo merujuk pada "bungkuk," sebutan merendahkan yang kerap ditujukan kepada fans Juventus.
Rakitic dikenal sebagai figur yang selalu menjunjung tinggi nilai-nilai sportivitas sepanjang perjalanan kariernya. Dia resmi mengakhiri karier sebagai pemain pada Juli lalu setelah membela berbagai klub Eropa papan atas seperti Basel, Schalke, Sevilla, Barcelona, hingga Al-Shabab.
Insiden ini menjadi pelajaran bahwa simbol dan chant dalam dunia sepak bola kerap membawa makna yang lebih kompleks. Hal-hal tersebut bisa menimbulkan konsekuensi yang tidak terduga sebelumnya.
Jangan sampai ketinggalan infonya
- Luka Modric: Sosok Rendah Hati, Sederhana, Hanya Orang Biasa yang Mencintai Sepak Bola
- Dari Final Liga Champions 2017 ke Milan: Luka Modric dan Allegri Bertemu Kembali, tapi Kali Ini di Tim yang Sama
- AC Milan: Allegri, Modric, dan Pola Lama Bahwa Sepak Bola itu sederhana asal Dimainkan dengan Benar
- Luka Modric: Pemain Elite dan Bukti Nyata Bahwa Kelas Sejati Tak Lekang oleh Waktu
- Ini Reaksi Eks Barcelona Setelah AC Milan Sukses Amankan Tanda Tangan Luka Modric
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Antara Lautaro Martinez, Del Piero, dan Bergomi
Liga Italia 13 November 2025, 01:01
-
Cristian Chivu Sukses Hidupkan Kembali Sisi Kiri Pertahanan Inter Milan
Liga Italia 12 November 2025, 14:33
-
Satu Posisi Jadi Prioritas Utama Juventus di Bursa Transfer Musim Dingin
Liga Italia 12 November 2025, 14:23
-
Cristian Chivu Ubah Wajah Inter Milan: Lebih Agresif, Lebih Efektif
Liga Italia 12 November 2025, 13:22
LATEST UPDATE
-
'Asuransi' AC Milan untuk Persaingan 4 Besar
Liga Italia 13 November 2025, 04:59
-
Mbappe Puji Upamecano, Ucapannya Bikin Fans Bayern Was-Was: Ada Klub yang Lebih Baik
Liga Spanyol 13 November 2025, 03:59
-
Antara Lautaro Martinez, Del Piero, dan Bergomi
Liga Italia 13 November 2025, 01:01
-
Kabar Bagus untuk Liverpool! Nico Schlotterbeck Tolak Perpanjang Kontrak di Dortmund
Liga Inggris 13 November 2025, 00:03
-
Eric Garcia: Sang Prajurit Bertopeng Barcelona yang Bekerja dalam Diam
Liga Spanyol 12 November 2025, 23:53
-
Gejolak di Real Madrid: Gestur Dingin Rodrygo Picu Isu Keretakan Tim
Liga Spanyol 12 November 2025, 23:40
-
Menjarah Bayern Munchen: Barcelona Bidik Kane Sebagai Penerus Lewandowski
Liga Spanyol 12 November 2025, 23:29
-
Tragisnya Karier Sterling: Ketika Kejayaan Berubah Jadi Keheningan di Usia Emas
Liga Inggris 12 November 2025, 21:17
LATEST EDITORIAL
-
Florian Wirtz Selanjutnya? 10 Rekrutan Terburuk dari Juara Bertahan Premier League
Editorial 12 November 2025, 11:23
-
6 Gelandang yang Bisa Jadi Target Manchester United pada Bursa Transfer Januari 2026
Editorial 12 November 2025, 10:55
-
8 Penendang Penalti Terbaik Sepanjang Masa di Premier League, Siapa Paling Akurat?
Editorial 11 November 2025, 13:01
-
10 Pemain Termuda Sepanjang Sejarah Liga Champions, Ada yang Baru 15 Tahun!
Editorial 11 November 2025, 12:20








