Galliani: Ada FFP, Milan Takkan Juara Liga Champions Lima Kali
Yaumil Azis | 13 April 2019 03:30
Bola.net - - Permasalahan Financial Fair Play telah menjadi momok AC Milan dalam beberapa tahun terakhir ini. Bahkan Adriano Galliani selaku mantan CEO mengakui bahwa Rossoneri takkan meraih lima gelar Liga Champions jika peraturan itu sudah ada sejak lama.
Financial Fair Play memberikan batasan kepada semua tim untuk tidak melakukan pembelian pemain secara berlebihan. Konsep utamanya adalah klub dipersilahkan untuk membelanjakan uang sesuai dengan pemasukannya.
Aturan tersebut jelas menjadi masalah besar bagi tim-tim yang kini dikuasai oleh taipan minyak atau pengusaha kaya, seperti Manchester City dan juga PSG. Dan belakangan ini, Milan menjadi tim yang cukup sering berurusan dengan regulasi tersebut.
Scroll ke bawah untuk membaca informasi selengkapnya.
Milan Dibatasi FFP
Permasalahan Milan dengan FFP dimulai pada musim panas tahun 2017 lalu. Setelah kedatangan pengusaha kaya, Yonghong Li, klub yang saat itu diasuh oleh Vincenzo Montella tersebut mengeluarkan sekitar 200 juta euro untuk mendatangkan 11 pemain anyar.
Hal tersebut bertujuan untuk membawa Milan kembali ke panggung Liga Champions, yang tentu saja bisa mendatangkan banyak uang. Sayangnya, impian itu hanya menjadi angan-angan semata setelah Rossoneri dipastikan finis di peringkat enam.
Kini, Milan terus mendapatkan ancaman hukuman larangan tampil di kompetisi Eropa seperti Liga Champions walaupun mampu memenuhi syarat, seperti finis di empat besar. Melihat situasi itu, Galliani jadi sadar dengan kekuatan yang dimiliki oleh regulasi tersebut.
"Bila FFP diterapkan sekitar tahun 1986, penggemar Milan tidak akan bisa merasakan kesenangan yang telah mereka alami," tutur Galliani kepada Sky Sport Italia.
FFP Buat Kompetisi Jadi Monoton
Pada tahun 1986, Silvio Berlusconi datang dengan suntikan dana besar yang berhasil menyelamatkan AC Milan dari kebangkrutan. Sejak saat itu, Rossoneri menjadi salah satu tim yang ditakuti di pentas Eropa dan sukses merengkuh lima gelar Liga Champions pada masanya.
Pernyataan Galliani pun jadi ada dasarnya. Sebab FFP memang tidak memperbolehkan pemilik klub untuk menyuntikkan dana sesukanya. Klub dituntut untuk menggalang pemasukan dari sponsor maupun penjualan merchandise. FFP menuntut klub untuk mandiri.
Konsep itulah yang ditentang oleh Galliani. Menurutnya, regulasi FFP menghalangi klub-klub lain untuk mendatangkan pemain hebat sehingga mereka yang sudah kuat secara finansial sejak lama akan terus menjadi tim kuat.
"Pengusaha sepak bola dulu berinvestasi dengan kantongnya sendiri. Sekarang, anda hanya bisa menghabiskan apa yang anda dapat dan tim yang sama juara di setiap tahunnya. Saya tak paham mengapa pemilik baru yang ingin berinvestasi dak bisa melakukannya karena larangan ini," tandasnya.
FFP Bisa Diakali
FFP sendiri tampaknya bisa diakali, seperti apa yang dilakukan oleh PSG saat mendatangkan Neymar. Menurut laporan, klub asal Prancis tersebut merekrut Neymar dengan cara memberinya sejumlah uang untuk menebus klausul pembelian senilai 222 juta euro.
Uang itu diyakini berasal dari kantong perusahaan sang pemilik, Nasser Al-Khelaifi, dengan proses yang unik. Kabarnya, Neymar dibayar oleh perusahaan Al-Khelaifi dengan nilai tersebut untuk menjadi duta besar Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar nanti.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Dari Second Striker hingga Trequartista: Opsi-opsi Taktis AC Milan untuk Nkunku
Liga Italia 5 September 2025, 20:38 -
Klasemen Anggaran Gaji Klub-klub Serie A: Milan Posisi 5, Siapa Empat Teratas?
Liga Italia 5 September 2025, 20:21 -
Bye AC Milan! Ismael Bennacer Putuskan Hengkang ke Klub Kroasia Ini
Liga Italia 5 September 2025, 19:08 -
Di Balik Kepindahan Christopher Nkunku ke AC Milan: Semua Serba Dar Der Dor!
Liga Italia 5 September 2025, 13:53
LATEST UPDATE
-
Jadwal, Hasil Lengkap, Klasemen, dan Top Skor Kualifikasi Piala Asia U-23 2026
Tim Nasional 6 September 2025, 22:55 -
Man of the Match Timnas Indonesia U-23 vs Makau: Arkhan Fikri
Tim Nasional 6 September 2025, 22:32 -
Terlewatinya Catatan Gol Francesco Totti di Timnas Italia
Piala Dunia 6 September 2025, 22:08 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 21:48 -
Hasil Race 2 MotoE Catalunya 2025: Eric Granado Raih Kemenangan Ganda untuk LCR E-Team
Otomotif 6 September 2025, 21:44 -
Daftar Pabrikan Motor dengan Gelar Dunia Konstruktor MotoGP Terbanyak dalam Sejarah
Otomotif 6 September 2025, 21:36
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24