Stankovic, Tentang Scudetto Dan Mourinho
Editor Bolanet | 21 April 2011 06:35Namun dirinya tetap mengingatkan para fans, bahwa misi untuk mempertahankan Scudetto musim ini sudah sangat sulit selain itu kembalinya Jose Mourinho juga sesuatu yang mustahil.
"Saya cenderung tidak mencetak gol normal. Saya berharap bisa mencetak gol dengan sontekan biasa ke gawang yang sudah kosong," kata Stankovic mengomentari gol indahnya ke gawang Roma.
"Tapi yang penting tim bisa meraih kemenangan. Kini kami harus tetap menundukkan kepala dan bersiap menghadapi Lazio"
Nerazzurri memang masih di jalur persaingan scudetto, namun kini Inter tidak berjuang untuk gelar melainkan berjuang untuk mempertahankan posisi ketiga di klasemen sementara bersaing dengan Lazio.
"Saya seorang yang realistis, karena itu saya percaya scudetto sudah mustahil. Saya juga berpikir semua pembicaraan tentang kembalinya Mourinho juga mustahil," tambah Deki panggilan akrab Dejan Stankovic.
"Kami harus fokus melanjutkan perjalanan bersama Leonardo, karena musim ini masih berlangsung. Jika kami lolos ke Liga Champions, dan mudah-mudahan kami bisa meraih titel juara yang lain, maka musim ini bisa dikategorikan positif," tambah mantan pemain Lazio tersebut.
"Ada beberapa penyesalan mengenai liga, karena kami telah berjuang sangat keras untuk bertanding di derby dengan posisi kuat. Tapi, Anda tak dapat mengkritik tim yang telah meraih segalanya dalam beberapa tahun terakhir." [initial]
Stankovic Masih Bangga Berkostum Inter (foti/end)
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Qarabag vs FC Copenhagen - Nonton Liga Champions di Vidio
Liga Champions 1 Oktober 2025, 22:46 -
FFI Resmikan Pro Futsal League 2025/26: Diikuti 12 Klub, Tanpa Degradasi
Bola Indonesia 1 Oktober 2025, 22:23
LATEST EDITORIAL
-
5 Pemain Super yang Pernah Bermain untuk Barcelona dan PSG
Editorial 1 Oktober 2025, 13:18 -
3 Alternatif William Saliba yang Layak Dipertimbangkan Real Madrid
Editorial 29 September 2025, 15:55 -
3 Alasan Kuat Manchester United Harus Lepas Ruben Amorim Sekarang Juga
Editorial 29 September 2025, 12:36