Alejandro Garnacho Frustrasi Tak Dipasang Starter di Final Liga Europa
Aga Deta | 22 Mei 2025 15:06
Bola.net - Manchester United kembali menutup musim dengan rasa kecewa. Harapan mengakhiri musim dengan trofi pupus setelah kalah di final Liga Europa.
Pertandingan melawan Tottenham Hotspur berakhir dengan skor 0-1. Gol Brennan Johnson cukup untuk membungkam impian United di Bilbao.
Hasil ini semakin memperparah nasib Setan Merah musim ini. Selain gagal meraih gelar, mereka juga tidak lolos ke kompetisi Eropa musim depan.
Alejandro Garnacho menjadi sorotan setelah laga. Bukan hanya karena penampilannya, tetapi juga pernyataan bernada sindiran terhadap pelatih Ruben Amorim.
Tak Dimainkan Sejak Awal, Garnacho Kecewa Berat
Alejandro Garnacho menyimpan rasa kecewa usai final Liga Europa. Ia tidak bermain sebagai starter meski menjadi pemain penting sepanjang turnamen.
Ruben Amorim lebih memilih Mason Mount dan Amad Diallo untuk mengisi posisi di belakang Rasmus Hojlund. Garnacho baru masuk di menit ke-71 saat United tertinggal.
Setelah laga, Garnacho menyampaikan kekecewaannya kepada media Argentina. Ia mengungkap rasa tak puas karena hanya diberi waktu bermain singkat di laga sepenting itu.
Sindiran Tersirat untuk Sang Pelatih
Dalam komentarnya, Garnacho menyinggung keputusan yang diambil Amorim. Ia merasa kontribusinya sejak babak penyisihan tidak dihargai dengan layak.
Garnacho menegaskan bahwa dirinya bermain di semua laga sebelumnya. Namun di final, ia hanya diberi waktu 20 menit tanpa kejelasan alasan.
“Ini berat bagi semua orang. Musim ini sangat buruk. Kami kalah di final dan tidak menang melawan siapa pun di liga,” kata Garnacho.
“Ada banyak hal yang kurang—ketika Anda tidak mencetak gol, Anda selalu kekurangan sesuatu pada akhirnya. Saya bermain di semua pertandingan hingga final, saya membantu tim, dan hanya bermain dua puluh menit hari ini… saya tidak tahu.”
Masa Depan Garnacho Jadi Tanda Tanya
Musim buruk yang dialami Manchester United membuat beberapa pemain mulai mempertimbangkan masa depan mereka. Garnacho salah satunya.
Meskipun tampil konsisten, perlakuan yang ia terima di laga final membuatnya berpikir ulang. Ia tidak menutup kemungkinan untuk melihat opsi lain.
“Saya ingin menikmati liburan musim panas dulu,” kata Garnacho. “Lalu saya akan pikirkan apa yang terbaik untuk masa depan saya.”
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Bryan Mbeumo Jadi Pemain Tercepat Kedua di Premier League Musim Ini, Siapa Nomor Satu?
Liga Inggris 8 September 2025, 12:38 -
Jika MU Tumbang dari City dan Chelsea, Apakah Ruben Amorim Tetap Aman?
Liga Inggris 8 September 2025, 11:38
LATEST UPDATE
-
Hasil Timnas Indonesia vs Lebanon: Garuda Tertahan Tanpa Gol di Paruh Pertama
Tim Nasional 8 September 2025, 21:28 -
Mengapa Justin Hubner Absen Bela Indonesia Kontra Lebanon? Ini Penyebabnya
Tim Nasional 8 September 2025, 20:56 -
Link Live Streaming FIFA Matchday Malam Ini: Indonesia vs Lebanon
Tim Nasional 8 September 2025, 19:50 -
Prediksi Timnas Indonesia U-23 vs Korea Selatan 9 September 2026
Tim Nasional 8 September 2025, 19:43 -
Nonton Live Streaming Timnas Indonesia vs Lebanon di SCTV dan Indosiar - FIFA Matchday
Tim Nasional 8 September 2025, 19:30 -
Reshuffle Kabinet Merah Putih: Siapa Pengganti Dito Ariotedjo di Kursi Menpora?
Bola Indonesia 8 September 2025, 19:01 -
Profil Dito Ariotedjo: Mantan Menpora Termuda yang Kena Reshuffle Presiden Prabowo
News 8 September 2025, 18:37
LATEST EDITORIAL
-
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
Editorial 8 September 2025, 14:06 -
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48