Gagal Menang, Maverick Vinales Lihat Kemajuan di Yamaha
Anindhya Danartikanya | 16 September 2019 12:41
Bola.net - Start dari pole, Maverick Vinales gagal meraih kemenangan dan hanya finis ketiga di MotoGP Misano, San Marino, pada Minggu (15/9/2019). Uniknya, ia sama sekali tak kecewa, dan bahkan tetap melihat adanya kemajuan di dalam YZR-M1. Hal ini disampaikan rider Monster Energy Yamaha tersebut kepada Crash.net usai balap.
Vinales langsung memimpin balapan pada lap pertama, namun tersalip Fabio Quartararo di Tikungan 11 pada Lap 3. Pada lap berikutnya, giliran Marc Marquez yang menyalipnya di Tikungan 9. Ia pun sempat tertinggal nyaris 3 detik dari Quartararo, namun rider Spanyol ini memutuskan untuk tetap tenang sampai finis.
"Pada tiga lap terakhir, saya lihat (margin) 1,4 detik, dan saya ambil banyak risiko, tapi ban saya selip di Tikungan 10 dan tertinggal lagi, jadi 1,8 detik. Saya finis 1,6 detik di belakang, tapi masalah utama adalah pada Lap 3-8 saya tak punya grip. Saya berkendara dengan cara berbeda, dan lalu menemukan grip lagi," ujarnya.
Grip Masih Jadi PR, Tapi Ada Perkembangan
Vinales mengakui bahwa masalah grip tetap merupakan PR terbesar Yamaha, namun rider berusia 24 tahun ini mulai merasakan perkembangan yang cukup signifikan dari motor YZR-M1 miliknya. Ia bahkan semakin percaya diri bahwa ia dan Yamaha bisa meraih kemenangan lagi di sisa musim.
"Kami tenang dan kami tahu kami akan dapat peluang menang lagi, jadi kami akan membangun karakter sepanjang akhir pekan. Langkah ini manjur, dalam dua balapan terakhir kami sangat dekat dengan rider terdepan, jadi momen itu pasti akan datang," ungkap pebalap yang berjuluk Top Gun tersebut.
"Jika kehilangan grip, saya rasa saya bisa bertarung lebih sengit, jadi ini penting. Kami masih berusaha memperbaikinya. Kesulitan kami berkurang di trek-trek yang biasanya tak cocok dengan kami. Yamaha semakin baik. Kami finis kedua, ketiga, keempat dan kelima, padahal kami kesulitan di sini selama dua tahun terakhir," lanjut Vinales.
Enam Seri Terakhir Jadi Bukti
Optimisme Vinales ini juga berdasar fakta bahwa dirinya sukses meraih satu pole, tiga start dari barisan terdepan, dan empat podium dalam enam seri terakhir. "Kami makin dekat, dan konsistensi adalah hal terpenting karena target kami adalah podium," kata pebalap berusia 24 tahun ini.
"Saya agak tertinggal, terutama pada Lap 2, 3, dan 4 karena ban depan dan belakang saya selip di mana-mana. Saya memutuskan tetap tenang dan memahami limit. Empat podium di enam balapan terakhir sangat penting, apalagi di trek yang gripnya sangat rendah. Semua Yamaha membaik, tapi kami harus tetap ngotot demi merangsek ke depan," pungkasnya.
Vinales kini berada di peringkat kelima pada klasemen pebalap dengan 134 poin, unggul lima poin dari Valentino Rossi di peringkat keenam. Kini ia akan menghadapi seri kandangnya, MotoGP Aragon, Spanyol, pada 20-22 September.
Sumber: Crash.net
Baca Juga:
- Quartararo: Sengit Lawan Marquez, Momen Terbaik dalam Hidup Saya
- Highlights Pertarungan Sengit Marquez vs Quartararo di MotoGP Misano
- Tanggapi Marquez, Rossi: Saya Tak Perlu Cekcok demi Dapat Motivasi
- Jadwal Siaran Langsung: MotoGP Aragon, Spanyol 2019
- Insiden dengan Rossi Bikin Marquez Termotivasi Menangi Misano
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Lengkap Red Bull Rookies Cup 2025: Indonesia Punya 2 Pembalap
Otomotif 9 September 2025, 09:54 -
Daftar Juara Red Bull Rookies Cup, Veda Ega Pratama Masih Punya Peluang Menyusul Tahun Ini!
Otomotif 9 September 2025, 09:52 -
Nonton Live Streaming MotoGP San Marino 2025 di Vidio dan SPOTV
Otomotif 9 September 2025, 09:51 -
Jadwal Siaran Langsung MotoGP San Marino 2025 di Vidio, 12-14 September 2025
Otomotif 9 September 2025, 09:51 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Jangan Lupa Dukung Rider Jagoanmu!
Otomotif 9 September 2025, 09:44
LATEST UPDATE
-
Pelatih Prancis Soal Cedera Dembele-Doue: PSG Bukan Lawan Kami
Piala Dunia 9 September 2025, 13:02 -
Prediksi Ekuador vs Argentina 10 September 2025
Piala Dunia 9 September 2025, 12:38 -
Kontribusi Susilo Bambang Yudhoyono di Dunia Olahraga Lewat Tim Voli Putra LavAni
Voli 9 September 2025, 11:59 -
Tak Sekadar Tumpul, Ini Kata Kluivert Soal Serangan Indonesia vs Lebanon
Tim Nasional 9 September 2025, 11:39 -
Nasib Gerald Vanenburg Dipertaruhkan di Laga Hidup-Mati Timnas Indonesia U-23
Tim Nasional 9 September 2025, 11:28 -
Pekerjaan Tersulit Itu Menjadi Kiper MU, Mampukah Senne Lammens Mengembannya?
Liga Inggris 9 September 2025, 11:26 -
Timnas Indonesia Perlu Lebih Berani dan Kreatif di Lini Tengah dan Depan
Tim Nasional 9 September 2025, 11:13 -
Ranking 9 Blunder Andre Onana di MU, Nomor 1 Masih Membekas di Fans Setan Merah
Liga Inggris 9 September 2025, 11:00 -
Membandingkan Hasil Indonesia, Arab Saudi, dan Irak di FIFA Matchday September 2026
Tim Nasional 9 September 2025, 10:45
LATEST EDITORIAL
-
Siapa Suksesor Mohamed Salah di Liverpool? Ini 5 Kandidatnya
Editorial 8 September 2025, 14:06 -
7 Transfer Musim Panas 2025 yang Langsung Meledak: Ekitike Gak Percuma Dibeli Mahal
Editorial 8 September 2025, 13:20 -
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48