Joan Mir: Tunggu Saya Menang 2 Kali, Baru Anggap Kandidat Juara
Anindhya Danartikanya | 8 Oktober 2020 16:20
Bola.net - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, lagi-lagi menolak disebut kandidat juara dunia. Dalam wawancaranya dengan MotoGP.com, Mir menyatakan baru mau disebut sebagai favorit juara jika ia sudah berhasil meraih setidaknya dua kemenangan di sisa musim 2020.
Saat ini, Mir tengah duduk di peringkat kedua pada klasemen pembalap dengan koleksi 100 poin, hanya tertinggal 8 poin dari rider Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo. Ia juga rider paling konsisten karena selalu finis di posisi lima besar dan telah meraih empat podium.
Rider berusia 23 tahun ini pun berharap bisa mempertahankan momentum dalam enam balapan terakhir musim ini demi ikut memperebutkan gelar dunia. Namun, ia yakin, selama ia belum memenangi balapan, ia belum boleh muluk memikirkan status juara.
Bukan Waktu yang Tepat Pikirkan Gelar
"Saya harap bisa terus di posisi ini sampai akhir musim. Jika terus bekerja seperti ini dan tak melakukan kesalahan, maka kami bisa ikut berebut gelar. Tapi ini bukan waktu yang tepat untuk memikirkannya. Masih banyak balapan tersisa," ujar Mir seperti yang dikutip Motorsport Total, Rabu (7/10/2020).
Sejauh ini sudah ada enam pemenang berbeda di MotoGP 2020, yang uniknya Mir bukan salah satunya. Atas alasan ini, juara dunia Moto3 2017 tersebut ingin segera membubuhkan namanya dalam daftar pemenang, hingga bisa dianggap layak jadi juara musim ini.
"Yang terpenting sekarang adalah meraih kemenangan pertama saya. Itulah yang saya yang pikirkan Saya ingin menang sesegera mungkin. Jika saya meraih dua kemenangan, barulah Anda bisa bilang saya merupakan favorit juara," ungkapnya.
Kurang Beruntung pada Awal Musim
Mir menyadari bahwa tugasnya dalam membidik gelar bisa jadi lebih mudah andai ia tak terjatuh dan gagal finis di Spanyol dan Ceko. Namun, ia merasa puas bisa bangkit dari keterpurukan dan kini justru menjadi salah satu pembalap yang paling diwaspadai.
"Saya kurang beruntung pada awal musim. Potensi kami bagus, tapi tak bisa ikut merebut podium. Banyak kesalahan dan kecelakaan. Tapi sejauh ini musim berjalan sangat baik. Kami ingin meraih banyak podium dan bertarung di papan atas, dan itu terwujud. Bahkan lebih baik dari dugaan," pungkasnya.
Mir dan para pembalap lainnya akan kembali bertemu di lintasan dalam MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans pada 9-11 Oktober.
Sumber: Motorsport Total
Video: Maverick Vinales Jatuhkan Diri dalam Kecepatan Tinggi di MotoGP Styria
Baca Juga:
- Crew Chief Marc Marquez: Terbiasa Menang, Kini Sekadar Coba Raih Poin
- Dani Pedrosa: Tanpa Marc Marquez, MotoGP Tetap Oke Kok
- Performa di Catalunya Bikin Valentino Rossi Pede Naik Podium di Le Mans
- Pernah Menang di Portimao, Morbidelli-Petrucci Tak Sabar Kendarai MotoGP
- Valentino Rossi: Portimao Menakutkan, Tapi Juga 'Manis'!
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto2 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto3 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22 -
Link Live Streaming MotoGP 2025, Ayo Dukung Pembalap Jagoanmu!
Otomotif 21 Oktober 2025, 09:22
LATEST UPDATE
-
Man of the Match Chelsea vs Ajax Amsterdam: Estevao Willian
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:25 -
Man of the Match Real Madrid vs Juventus: Jude Bellingham
Liga Champions 23 Oktober 2025, 04:19 -
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04