Jorge Lorenzo Sedih Batal Balapan, Tunggu Uji Coba Yamaha Selanjutnya

Mungkin Memang Lebih Baik Begini

"Tentu ini situasi tak terduga dan pandemi ini akan tetap ada sepanjang tahun. Mereka (GPC) memutuskan agar wildcard tak berpartisipasi. Pada satu sisi, saya kecewa karena sangat ingin ikut balapan. Tapi di lain sisi, tanpa banyak uji coba sebelum balapan, saya tak yakin bisa tampil kompetitif," ujar lima kali juara dunia.

"Jadi, bukan ide bagus langsung balapan dan melakukan wildcard. Saya tak yakin bakal kompetitif. Jadi, saya sedih, karena saya ingin melakukannya dengan cara yang layak: uji coba lebih dulu, mencari kenyamanan di atas motor, dan barulah berkompetisi. Tapi mungkin memang lebih baik begini," lanjut Lorenzo.

Lorenzo juga mengaku ia dan Yamaha tak menutup kemungkinan untuk tetap melanjutkan program uji coba secara tertutup, mengingat pabrikan lainnya sudah mulai berencana menggelar uji coba, salah satunya KTM yang sudah uji coba di Austria pada 27-28 Mei lalu.

Akan Rencanakan Uji Coba Lain

"Saat ini, saya masih harus memahami kapan uji coba selanjutnya digelar. Saya rasa Yamaha tengah mencoba mempelajari kapan dan di mana kami bisa melakukannya. Beberapa hari lalu saya lihat KTM uji coba di Spielberg," ungkap rider berusia 33 tahun ini.

"Jadi saya harap kami bisa segera uji coba, mungkin di Motegi atau lainnya. Saya sangat berharap bisa uji coba, karena saya sangat bersenang-senang di Sepang, saya bersenang-senang dengan tim selama 3-4 hari, dan saya menantikannya," pungkas Lorenzo.

Aprilia Racing akan menjalani uji coba tertutup di Misano pada 10-11 Juni mendatang, dan akan kembali turun lintasan di trek yang sama kira-kira pada 23-24 Juni, bergabung dengan Ducati yang menyewa trek tersebut. KTM dan Honda diperkirakan akan bergabung.

Video: Debut di MotoGP Virtual Race, Jorge Lorenzo Langsung Juara