LCR Honda: Johann Zarco Langsung Tertarik Balapan

Dapat Lampu Hijau dari Bos HRC

"Jelas kami sangat sedih Taka terpaksa absen dari 3 balapan terakhir musim ini, tapi di sisi lain kami paham bahwa cedera adalah bagian dari olahraga ini," ujar Cecchinello, yang tak berlama-lama memikirkan solusi untuk absennya Nakagami.

Nama Zarco pun muncul di kepalanya, mengingat rider Prancis tersebut 'bebas' di sisa akhir musim ini. Zarco sejatinya masih terikat kontrak dengan KTM sampai 31 Desember nanti, namun sudah tak lagi turun lintasan sejak Aragon, dan telah dibebaskan untuk membela tim apa pun di kejuaraan mana pun.

"Saya mengajukan proposal kepada Direktur HRC Tetsuhiro Kuwata dan Manajer Tim (Repsol Honda) Alberto Puig yang berisi ide menggaet Johann sebagai rider pengganti kami dan mereka memberikan izin," kisah Cecchinello, yang juga eks pebalap GP125.

Bakal Maksimal Dukung Zarco

Setelah mendapat persetujuan dari dua petinggi Honda Racing Corporation (HRC), Cecchinello pun segera menghubungi Zarco, dan rider berusia 29 tahun itu menyambut tawarannya dengan antusias dan sepakat untuk turun di Australia, Malaysia, dan Valencia.

"Saat saya hubungi, Johann segera menunjukkan ketertarikan dan kami pun bekerja untuk mewujudkan proyek ini, yang akan berakhir di Valencia. Kami pastikan kami akan maksimal mendukung Johann, rider yang terbukti bertalenta dan profesional selama berkarier di dunia balap," pungkas Cecchinello.

Beberapa pihak meyakini bahwa digaetnya Zarco oleh LCR ini adalah salah satu rencana HRC untuk memberinya 'sesi latihan' sebelum membela Repsol Honda. Meski begitu, saat ini Zarco juga tengah bernegosiasi dengan Yamaha untuk menjadi test rider musim depan.

Sumber: LCR Honda