Pedro Acosta Woles Lihat KTM Bangkrut: Itu Urusan Manajemen, Saya Nggak Perlu Ikut Mikir
Anindhya Danartikanya | 31 Januari 2025 13:12
Bola.net - Pembalap anyar Red Bull KTM Factory Racing, Pedro Acosta, santai melihat kondisi KTM yang bangkrut dan sedang menjalani restrukturisasi. Menurutnya, kondisi ini memang memprihatinkan, tetapi memperbaiki keterpurukan finansial KTM bukanlah tugas para rider MotoGP.
Pada akhir 2024, KTM ketahuan memiliki utang selangit dan terpaksa menyatakan pailit. Kini mereka sedang berusaha mencari bantuan dari investor untuk memperbaiki situasi. Namun, pabrikan asal Austria ini tetap dikhawatirkan bisa hengkang dari dunia balap motor.
Mereka bahkan santer dikabarkan bertekad membekukan pengembangan motor MotoGP sepanjang 2025 demi berhemat. Namun, manajemen KTM memastikan bahwa mereka tidak akan mundur dari kompetisi balap apa pun, termasuk dari MotoGP.
Bantuan Terbaik untuk KTM Adalah Kemenangan
Kepada Crash.net di sela peluncuran skuad Red Bull KTM Factory Racing pada Kamis (30/1/2025), Acosta pun menyatakan bahwa kondisi pailit KTM memang tak seharusnya jadi beban pikiran para pembalap. Bantuan terbaik yang bisa mereka berikan adalah kemenangan.
"Ini bukan hal yang harus saya pikirkan. Maksud saya, ini tugas orang-orang yang ada di markas, dari Pit (Beirer, Direktur KTM Motorsport) sampai keseluruhan manajemen. Kami hanya cukup fokus melaju cepat di trek," ujar Acosta, yang memasuki musim kedua di MotoGP dan masih memburu kemenangan perdana.
"Pada akhirnya, bantuan terbesar yang bisa kami berikan kepada mereka adalah kemenangan. Kami cukup tenang dan bukanlah tugas saya untuk memikirkan ini," lanjut pembalap yang merebut gelar dunia Moto3 2021 dan Moto2 2023 bersama KTM ini.
Krisis Finansial Bukan Faktor Angin-anginan pada 2024
Tandem Acosta, Brad Binder juga mengakui bahwa ini bukanlah situasi ideal bagi KTM. Namun, ia meyakini bahwa situasi ini tidak berimbas pada proyek MotoGP mereka yang performanya angin-anginan musim lalu.
"Mengenai situasi tahun lalu, tentu saja saya rasa kami mencoba untuk mengejar ketertinggalan performa dengan begitu cepat. Saya rasa kami semua tidak puas dengan posisi kami tahun lalu," ungkap Binder, yang musim lalu menjadi pembalap non-Ducati terbaik di peringkat kelima.
"Jadi, tentu saja kami semua akan bekerja sekeras mungkin demi bisa melaju di depan dan bertarung lebih dekat dengan papan atas. Namun, di luar semua itu, tidak sama sekali (berkontribusi pada hasil 2024)," pungkas pembalap berusia 29 tahun ini.
Sumber: Crashnet
Baca Juga:
- Ducati: Hanya Satu yang Bisa Jadi Juara, Duel Pecco Bagnaia vs Marc Marquez Harus Adil
- Ada Aleix Espargaro dan Andrea Dovizioso, Ini Daftar Pembalap yang Turun di Tes Shakedown MotoGP Sepang 2025
- Momen Hangat Para Murid Valentino Rossi Main Sepak Bola Lawan Bocil Mandalika di Pantai Lombok
- 3 Corak Motor Ducati di MotoGP 2025: Kurangi Suplai Motor Terbaru dari 4 Jadi 3 Saja, Mengapa?
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21 -
Hasil Kualifikasi MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Rebut Pole, Kalahkan Fabio Quartararo
Otomotif 6 September 2025, 16:37 -
Hansi Flick Belum Temukan Kombinasi Bek Tengah Terbaik Barcelona
Liga Spanyol 6 September 2025, 16:32
LATEST UPDATE
-
Update Klasemen Pembalap WorldSSP300 2025
Otomotif 6 September 2025, 18:26 -
Hasil Race 1 WorldSSP300 Prancis 2025: Debut Arai Agaska, Loris Veneman Menang
Otomotif 6 September 2025, 18:22 -
Kualifikasi Piala Asia U-23 2026: Korea Selatan Habisi Laos Tujuh Gol Tanpa Balas
Tim Nasional 6 September 2025, 18:02 -
Prediksi Lithuania vs Belanda 7 September 2025
Piala Dunia 6 September 2025, 17:50 -
Update Klasemen Pembalap MotoE 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:46 -
Update Klasemen Pembalap WorldWCR 2025
Otomotif 6 September 2025, 17:25 -
Hasil Race 1 WorldWCR Prancis 2025: Kalahkan Chloe Jones, Maria Herrera Rebut Kemenangan
Otomotif 6 September 2025, 17:21 -
Debut Mauro Zijlstra untuk Timnas Indonesia, Impian yang Jadi Kenyataan
Tim Nasional 6 September 2025, 17:17
LATEST EDITORIAL
-
Isak Catat Rekor Baru, Ini 5 Transfer Termahal Premier League
Editorial 3 September 2025, 14:48 -
Rekor Pecah Lagi! 5 Pemain Liverpool dengan Harga Fantastis
Editorial 3 September 2025, 13:18 -
6 Pemain yang Menolak Chelsea untuk Gabung Tottenham, Termasuk Xavi Simons
Editorial 1 September 2025, 17:24