Pemilik KTM Tech 3 Tak Bisa Tidur 2 Hari Gara-Gara Penalti Maverick Vinales di MotoGP Qatar
Anindhya Danartikanya | 17 April 2025 12:55
Bola.net - Team Principal sekaligus pemilik Red Bull KTM Tech 3, Herve Poncharal, mengaku tidak bisa tidur dua hari gara-gara hukuman 16 detik yang diterima Maverick Vinales dalam balapan utama MotoGP Qatar 2025. Ia mengaku peristiwa ini merupakan salah satu yang terburuk yang pernah ia hadapi selama 40 menjadi pemilik tim di ajang Grand Prix.
Dalam balapan itu, Vinales start dari posisi 6 dan naik ke posisi ketiga setelah Alex Marquez dan Fabio di Giannantonio bersenggolan pada Lap 3. Secara perlahan tapi pasti, rider Spanyol ini kemudian menyalip Marc Marquez dan Franco Morbidelli, memimpin balapan sejak Lap 11.
Meski begitu, pada Lap 16, ia melakukan kesalahan dan melebar di Tikungan 6 dan tersalip oleh Marc Marquez. Vinales pun melewati garis finis di posisi kedua. Namun, usai balapan, FIM Stewards menjatuhkan penalti 16 detik kepadanya akibat kedapatan melanggar batas minimum tekanan ban yang ditentukan Michelin.
Masuk 3 Besar Insiden Terburuk dalam Sejarah Tech 3

Akibat hukuman itu, Vinales dinyatakan finis di posisi 14 dan pulang membawa 2 poin saja. Meski Vinales tetap senang atas performanya yang kompetiti, ternyata Poncharal justru kecewa berat. Kepada GPOne, Selasa (15/4/2025), pria asal Prancis ini mengaku sampai tidak bisa tidur selama dua hari gara-gara kepikiran insiden ini.
"Saya sudah jadi pemilik tim selama 40 tahun. Pada masa-masa itu, saya mengalami momen naik-turun. Namun, jika Anda bertanya bagaimana perasaan saya soal kemunduran akibat penalti 16 detik Maverick, saya tak perlu berpikir dua kali. Saya meletakkan penalti ini di tiga insiden terburuk kami," ungkapnya.
"Jika Anda lihat ke belakang, memori cenderung kabur, tetapi insiden ini terasa segar di kepala kami. Ini terus-terusan membuat tim dan saya kepikiran, dampaknya lebih besar dan bertahan lama dibanding apa yang terjadi 20 tahun lalu. Jujur, saya tidak tidur dua hari. Saya tidak tidur dua malam sejak Minggu. Energi saya rendah, saya tak bisa memikirkan hal lain," lanjutnya.
Tidak Mengkritisi, Justru Ingin Tetap Patuhi Aturan
Meski begitu, Poncharal mengaku sama sekali tak mengkritisi aturan tekanan ban yang sejak 2023 telah diprotes banyak pembalap dan penggemar akibat bersifat kontroversial. Poncharal menyatakan bahwa ia dan timnya bertekad tetap mematuhi aturan ini pada masa-masa mendatang.
"Kekecewaan saya sungguh besar. Namun, saya juga ingin tegaskan bahwa saya tidak mengkritik regulasi tekanan ban. Hukum memang keras, tetapi begitulah aturannya. Sebagai Presiden IRTA dan pemilik tim, saya selalu menghormati semua regulasi, dan ini takkan berubah pada masa mendatang. Aturan ini sama untuk semua orang," tutupnya.
Saat ini, Vinales berada di peringkat 18 klasemen pembalap dengan koleksi 8 poin. Skuad Red Bull KTM Tech 3 akan kembali turun lintasan dalam MotoGP Spanyol yang digelar di Sirkuit Jerez pada 25-27 April 2025 mendatang.
Sumber: GPOne
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
LATEST UPDATE
-
Prediksi Liverpool vs Real Madrid 5 November 2025
Liga Champions 3 November 2025, 11:26
-
Akhiri Paceklik Gol, Amad Diallo Diyakini Bakal Semakin Tokcer Bersama MU
Liga Inggris 3 November 2025, 11:24
-
Prediksi Juventus vs Sporting Lisbon 5 November 2025
Liga Champions 3 November 2025, 10:59
-
Sempat Terlupakan dan Terbuang, Filip Kostic 'Hidup Lagi' di Tangan Spalletti
Liga Italia 3 November 2025, 10:46
-
Prediksi Napoli vs Eintracht Frankfurt 5 November 2025
Liga Champions 3 November 2025, 10:34
-
Gagal Raih Empat Kemenangan Beruntun, MU Bakal Berbenah dan Bangkit Lagi!
Liga Inggris 3 November 2025, 10:30
-
Performa Masih Kureng, Benjamin Sesko Diminta Lekas Berbenah di MU
Liga Inggris 3 November 2025, 10:10
-
Milan vs Roma: Pengakuan Jujur Allegri dan Pujian untuk Duet Baru Leao-Nkunku
Liga Italia 3 November 2025, 10:05
-
Prediksi Slavia Praha vs Arsenal 5 November 2025
Liga Champions 3 November 2025, 10:03
LATEST EDITORIAL
-
10 Pemain dengan Total Transfer Paling Gila di Dunia, Neymar Tembus Rp7,68 Triliun!
Editorial 31 Oktober 2025, 15:01
-
4 Klub yang Bisa Jadi Pelabuhan Baru Vinicius Junior Jika Hengkang dari Real Madrid
Editorial 29 Oktober 2025, 14:17
-
6 Alasan Mengapa Manchester United Bisa Jadi Penantang Gelar Premier League Musim Ini
Editorial 29 Oktober 2025, 14:06
-
Arne Slot di Ujung Tanduk? 5 Pelatih Premier League yang Terancam Dipecat
Editorial 28 Oktober 2025, 14:36










