Target Bekuk Honda, Ducati Yakin Tetap Kuat Tanpa Lorenzo
Anindhya Danartikanya | 8 Agustus 2018 12:45
Bola.net - - General Manager Ducati Corse, Luigi 'Gigi' Dall'Igna mengaku bahwa finis 1-2 yang diraih Andrea Dovizioso dan Jorge Lorenzo di MotoGP Ceko membuatnya makin percaya diri menjalani sisa musim ini. Eks direktur teknis Aprilia Racing ini pun punya target membekuk Honda dalam jumlah kemenangan.
Dalam balapan tersebut, Dovizioso dan Lorenzo tampil mendominasi, mengasapi rider Repsol Honda sekaligus pemimpin klasemen pembalap saat ini, Marc Marquez. Di lain sisi, Dall'Igna tak mau berpuas diri atas hasil ini, dan yakin Desmosedici harus lebih gahar lagi di sisa musim.
Tugas kami masih menumpuk, dan benar bila pembalap mendorong teknisi untuk memperbaiki performa lebih jauh. Kami puas atas hasil balapan di Ceko, tapi kami tak boleh berhenti di situ. Honda masih begitu dekat dengan kami, ungkap Dall'Igna kepada GPOne.
Ingin Bekuk Honda

Sejauh ini, Marquez satu-satunya rider Honda yang mampu meraih kemenangan, dengan koleksi lima kemenangan. Dall'Igna, yang melihat kedua ridernya sama-sama kuat, yakin Ducati bisa merebut lebih banyak kemenangan lewat keduanya.
Sejauh ini, Dovizioso dan Lorenzo masing-masing telah mengoleksi dua kemenangan. Bersama Jorge dan Dovi, kami ingin meraih kemenangan sebanyak mungkin. Meraih lebih banyak kemenangan ketimbang rider yang akan memenangkan gelar? Jelas bakal sangat memuaskan, ujar Dall'Igna.
Punya Penyesalan

Hasil di MotoGP Ceko juga membuat Dall'Igna lega karena cekcok antara Dovizioso dan Lorenzo sebelum pekan balap telah berlalu. Dall'Igna mengaku sama sekali tak menyesali keputusannya menandemkan keduanya di dua musim terakhir, dan justru menyesali kepergian Lorenzo ke Repsol Honda.
Jelas sangat disayangkan. Tapi saya yakin kami akan tetap kuat, bahkan tanpa Jorge. Banyak faktor membawa kami ke situasi ini, dan semua tak mudah. Tapi tak ada masalah di departemen balap kami. Punya dua rider yang kuat selalu lebih baik bagi tim yang ingin merebut gelar. Jelas ada pro-kontra, tapi dua rider yang kuat jelas lebih baik bagi sebuah tim, pungkasnya. [initial]
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Hasil FP2 Moto2 Malaysia 2025: Jake Dixon Kembali Tercepat, Kali Ini Ungguli Aron Canet
Otomotif 25 Oktober 2025, 09:27
-
Hasil FP2 Moto3 Malaysia 2025: Ryusei Yamanaka dan David Almansa Tercepat
Otomotif 25 Oktober 2025, 09:01
-
Jadwal Live Streaming MotoGP Malaysia 2025 di Vidio, 24-26 Oktober 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 08:51
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto2 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 08:51
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen Moto3 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 08:51
LATEST UPDATE
-
Klasemen Sementara MotoGP 2025 Usai Sprint Race Seri Malaysia di Sepang
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:40
-
Jadwal Lengkap, Hasil Balapan, dan Klasemen MotoGP 2025
Otomotif 25 Oktober 2025, 14:39
-
Man of the Match AC Milan vs Pisa: Luka Modric
Liga Italia 25 Oktober 2025, 13:42
-
Hasil Kualifikasi Moto2 Malaysia 2025: Daniel Holgado Sabet Pole Usai Bekuk Barry Baltus
Otomotif 25 Oktober 2025, 13:37
-
Jadwal BRI Super League di Indosiar Hari Ini, Sabtu 25 Oktober 2025
Bola Indonesia 25 Oktober 2025, 12:34
-
Hasil Kualifikasi MotoGP Malaysia 2025: Kalahkan Alex Marquez, Pecco Bagnaia Sabet Pole
Otomotif 25 Oktober 2025, 10:38
LATEST EDITORIAL
-
4 Striker Terbaik Versi Harry Kane, Nama Thierry Henry Tak Masuk Daftar
Editorial 24 Oktober 2025, 22:47
-
3 Manajer Premier League yang Kontraknya Habis pada Musim Panas 2026
Editorial 23 Oktober 2025, 21:39
-
10 Gelandang Tengah Terbaik di Dunia Saat Ini: Dari Vitinha hingga Mac Allister
Editorial 23 Oktober 2025, 20:56










