Liverpool Akan Selalu Dikenang Sebagai Perusak Musim Sempurna Barcelona
Richard Andreas | 31 Mei 2019 08:30
Bola.net - - Marc-Andre ter Stegen menyanyikan rasa frustrasinya setelah gagal meraih treble winners bersama Barcelona musim ini. Dia merasa musim 2018/19 berjalan baik, hanya ternoda oleh beberapa hasil buruk menjelang akhir.
Harapan Barca hancur hanya dalam beberapa pekan. Awalnya, mereka berada di posisi terbaik untuk meraih treble winners. Barca sukses mencapai semifinal Liga Champions dan mengalahkan Liverpool 3-0 di leg pertama.
Sayangnya, leg kedua berjalan tak sesuai harapan. Barca ditekuk 0-4 dan tersingkir dengan cara yang menyakitkan. Lalu, beberapa pekan setelahnya, mereka gagal menjuarai Copa del Rey.
Dua kegagalan itu menutupi keberhasilan Barca menjuarai La Liga. Musim yang seharusnya berjalan mulus berubah jadi musim yang buruk di akhir kompetisi.
"Saya kecewa dengan cara musim ini berakhir, sama seperti rekan setim saya, klub, dan suporter," ujar Ter Stegen kepada Marca.
"Ini adalah musim yang bagus bagi kami, tetapi tidak sempurna. Ada beberapa momen sulit menjelang akhir perjalanan kami."
Ter Stegen merasa kegagalan itu membuat Barca menyadari bahwa menjadi favorit tak lantas membuat mereka menang dengan mudah. Baca komentar selengkapnya di bawah ini ya, Bolaneters!
Tidak Cukup Bagus
Kegagalan di Liga Champions itu tampaknya menjadi pukulan besar untuk Barca. Mereka unggul 3-0 di leg pertama hanya untuk dihajar 0-4 di Anfield.
Kekalahan itu begitu membekas di benak para pemain, mereka tidak bisa melupakannya dengan mudah. Akibatnya, di final Copa del Rey, skuad Barca tampak bermain dengan rasa takut ketika menghadapi Valencia.
"Pertama-tama, pada Liga Champions melawan Liverpool di Anfield, di mana kami tidak cukup bagus," lanjut Ter Stegen.
"Lalu, di final [Copa del Rey] melawan Valencia, di mana kami tidak bisa menciptakan sejarah dengan menjuarai Copa kelima secara beruntun," pungkasnya.
Bagaimanapun, kegagalan Barcelona itu bakal mengubah banyak hal. Posisi Ernesto Valverde tidak aman, juga beberapa pemain yang kurang berkontribusi seperti Philippe Coutinho.
TAG TERKAIT
BERITA TERKAIT
-
Erling Haaland Lampaui Rekor Cristiano Ronaldo, Cetak Gol 12 Laga Beruntun!
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:04
LATEST UPDATE
-
Link Live Streaming Chelsea vs Ajax Amsterdam - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:06 -
Link Live Streaming Real Madrid vs Juventus - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:05 -
Link Live Streaming Atalanta vs Slavia Praha - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:03 -
Link Live Streaming AS Monaco vs Tottenham - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 23 Oktober 2025, 01:01 -
Persib Bandung vs Selangor FC: Jadwal, Jam Kick-off, Siaran TV, dan Link Streaming
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 23:27 -
Prediksi Nottingham Forest vs Porto 24 Oktober 2025
Liga Eropa UEFA 22 Oktober 2025, 23:10 -
Dean Huijsen Beri Sinyal Comeback di El Clasico Kontra Barcelona
Liga Spanyol 22 Oktober 2025, 23:08 -
Jadwal Persib vs Selangor: Maung Bandung Siap Amankan Poin Penuh di Kandang
Bola Indonesia 22 Oktober 2025, 22:58 -
Hasil AFC Champions League Two: Tanpa Ronaldo, Al Nassr Tetap Perkasa di India
Asia 22 Oktober 2025, 22:57 -
Link Live Streaming Galatasaray vs Bodo/Glimt - Nonton Liga Champions/UCL di Vidio
Liga Champions 22 Oktober 2025, 22:47
LATEST EDITORIAL
-
6 Kandidat Pengganti Igor Tudor di Juventus: Ada Eks Inter Milan
Editorial 21 Oktober 2025, 22:27 -
4 Pemain Baru Manchester United yang Bantu Ruben Amorim Taklukkan Liverpool di Anfield
Editorial 21 Oktober 2025, 22:04